Apartment Agreement | Jaelis

Bab 7

Pagi hari telah tiba, Lisa bangun terlebih dahulu dan menyadari bahwa ada tangan yang melingkar ke perutnya. Perlahan dia melepaskan tangan tersebut dan kembali ke kamarnya untuk membersihkan diri. Hari ini benar-benar canggung dan dia merasa malu dengan dirinya. Lisa bergegas ke agensi untuk melupakan semua kejadian ini tanpa menjelaskan apapun kepada Jaehyun.

Jaehyun yang terbangun melihat sekitarnya dan menyadari bahwa Lisa tidak berada disampingnya, pikirannya mendadak kacau. Bagaimana jika Lisa marah padanya dan jelas-jelas dia telah melanggar kontrak. Dan lagi Jaehyun berfikir bahwa dirinya sangat brengsek, bagaimana jika Lisa berfikir bahwa Jaehyun adalah laki-laki brengsek karena bercinta tanpa memiliki perasaan satu sama lain. Jaehyun bergegas mandi kemudian keluar dari kamarnya, terlihat kamar Lisa yang bersih.

"Apa dia akan bekerja hari ini ?" Ucap Jaehyun. "Baiklah aku akan membicarakannya nanti malam ketika dia pulang"

***

Lisa berjuang mati-matian melupakan kejadian kemarin malam dengan cara melampiaskan kedalam tarian, hingga dia melupakan bahwa trainee nya sudah merasa sangat lelah.

"Kalian boleh istirahat, tiga jam lagi kalian harus kembali" Ucap Lisa.

"Baik Saem" Ucap trainee serentak

Lisa menyibukkan dirinya kembali dengan tarian berbagai jenis, mulai dari ballad hiphop bahkan free style. Tapi tetap pikirannya sangat kacau, bagaimana bisa dia menyerahkan tubuhnya dengan gampang kepada sosok yang tentunya belum dia kenal sepenuhnya.

"What the fvck Jae, entar mesti gimana coba. Apa entar aku ga pulang aja ya ?" Ucap Lisa dengan nada kesal. Kemudian dia menyeka keringatnya dan bergegas menuju ruangannya untuk membersihkan diri dan berganti pakaian.

Setelah berganti pakaian, Lisa bergegas menuju cafetaria milik perusahaannya dan berpapasan dengan Hanbin.

"Hai Lisa, mau kemana ?" Tanya Hanbin.

"Mau ke cafetaria, Oppa mau kemana ?" Tanya Lisa kembali.

"Aku juga akan menuju cafetaria. Kalau begitu kita kesana bersama, aku traktir" Ucap Hanbin yang dibalas anggukan oleh Lisa. Traktiran tersebut sungguh memang tak seberapa karena Hanbin salah satu produser terbaik di perusahaannya. Selain Hanbin, ada juga Teddy dan GD.

Kini Hanbin dan Lisa sudah berada di cafetaria duduk berhadapan. Lisa memesan lumayan banyak menu karena jika diingat dia belum memakan makanan apapun setelah pernikahannya.

Fokus Hanbin tiba tiba pecah karena melihat sesuatu yang melingkar dijari manis Lisa, sebuah cincin yang sebelumnya tak pernah dia lihat. "Kau membeli cincin baru ?" Tanya Hanbin.

"Ah ini, iyaa aku telah membelinya" Ucap Lisa yang berbohong.

"Kau menyukai perhiasan ? Aku kira kau tidak suka, ku kira kau hanya menyukai pakaian yang swag atau handbag saja" Ucap Hanbin.

"Aku suka semua hal Oppa, tapi tidak mungkin memakai banyak perhiasan jika aku hanya akan melatih dance" Ucap Lisa.

"Oh iya, kau mau ikut denganku ? Besok ada undangan acara dari Teddy Hyung, katanya disana nanti terdapat berbagai produser yang datang. Dari berbagai agensi tentunya"

"Hmm tidak perlu Oppa, lagian kan aku bukan produser"

"Tapi semua datang berpasangan Lisa" Ucap Hanbin.

"Kan oppa bisa ajak seulgi Eonni"

"Aku ingin mengajakmu, jika kau tidak ingin menemaniku yasudah tidak apa-apa" Ucap Hanbin yang sedikit kecewa.

Lisa berfikir kembali, rasanya dia tidak ingin ikut tapi jika dia tidak ikut dia akan bertemu dengan Jaehyun dirumah. "Baiklah aku akan ikut, dresscode nya apa ?"