Millie menghela nafas, sebelum dia mengajak Bram bicara siang itu, ia sudah berjanji pada Sanders bahwa ia akan memberitahunya soal pernikahanya.
"Mas Bram, apakah aku bisa ngobrol sebentar?"
Bram langsung mengalihkan pandangan dari laptopnya ke Millie, "Ada apa? Koq kaya serius banget, dari tadi aku lihat kamu seperti gelisah?"
Millie tersenyum tipis, Bram memang sangat memperhatikannya, tapi entah kenapa bertahun tahun hubungan mereka hanya sebatas sahabat dan rekan kerja, tapi entah kenapa ia merasa sangat berat menyampaikan masalah pernikahannya pada Bram.
"Ehmm begini mas, mohon maaf sebelumnya. Aku mau menceritakan bahwa sekarang aku sudah menikah dan mungkin akan berhenti bekerja disini."
"Kamu apa Mil? sudah menikah? kapan?" Bram begitu kaget dan langsung berdiri,
Millie hanya mengagguk dan menunjukan foto pernikahannya dengan Sanders. Bram merebut handphone Millie dan mengamatinya. "Kenapa Mil? Kau tidak tampak bahagia disini? apakah kau terpaksa?"
"Awalnya begitu aku butuh uang untuk pengobatan ayah, tapi Kak Sanders seorang yang baik dan menyayangi aku dengan tulus."
Brak... Bram meninju tembok dihadapannya, dan menyadarkan dahinya ketembok terdiam.
Milllie tidak berani berkata apapun, dia hanya menunggu Bram, ia sendiri bingung dengan reaksi Bram.
"Mil, bertahun tahun aku menahan perasaanku padamu, aku takut merusak persahabatan kita, aku berusaha membuatmu percaya diri dengan membuatkan cafe untukmu, agar kelak ketika kita menikah nanti, orang tak akan mencela mu sebagai wanita matre, aku tahu itu yang paling kau takutkan. Tapi ternyata kau menikah karena uang juga akhirnya."
Millie benar benar kaget dengan pengakuan Bram,"Mas.. apa maksudmu?"
Bram berbalik dan memegang bahu Millie,"Mil aku jatuh cinta padamu ketika kita masih kuliah, tapi aku sadar kalo aku sudah dijodohkan dan aku tidak bisa mengelak dari perjodohan itu. Ketika aku aku harus menikahi mamanya Sam, aku berusaha melupakanmu, tapi sungguh aku tidak bisa, apalagi mama Sam tidak pernah memiliki rasa cinta juga untuk ku, dan ketika Sam berumur 1 tahun, dia kembali bertemu mantannya, hingga akhirnya memohon padaku untuk bercerai."
Millie terdiam, sejujurnya ia sangat kaget dengan perasaan Bram untuknya tidak salah kalo Sanders cemburu, Bram memang jatuh cinta padanya.
"Mas Bram, maafkan aku, saat itu aku punya alasan yang sangat kuat, dan aku tidak bisa mengelak dari pernikahan ini""Lalu.. sekarang apakah Sanders mencintaimu?"
"Aku pikir begitu."
"Cinta itu kau rasakan... bukan hanya dipikir, apakah dia mengatakan cinta padamu?"
"Iiiya.. mas, dia bilang mencintaiku."
"Lalu bagaimana dengan perasaanmu?"
Millie tertunduk, dia bingung apa yg harus dikatakan, ia tidak tahu apa itu cinta, ia pernah berfikir merasakan itu pada Bram.
"Kenapa diam Mil? Katakan apakah kau mencintainya?"
Millie terdiam dan memilih mengangguk, "Iya mas."
Bram terdiam, "Semoga kau yakin dengan apa yang kau katakan, jika begitu, aku akan membuatmu menceraikan dia."
TBC
YOU ARE READING
Impossible love
Romance21+ Story Sanders akhirnya bisa memiliki Millie, gadis impiannya sejak remaja meskipun dengan cara yg curang, dan berusaha membuatnya jatuh cinta. Namun ketika cintanya mulai bersambut, berbagai masalah baru muncul, ibu tiri dan Bram lelaki yang men...