Pagi hari yang cerah di perpustakaan SMA Inarizaki.
Terlihatlah sosok gadis bersurai (h/c) dan ber iris (e/c) sedang duduk dengan tenang sambil menulis di sebuah buku bersampul Merah Maroon.
Sebuah pemandangan yang langkah tentunya untuk seorang [Name] yang tengah belajar di Perpustakaan.
Tetapi, apakah [Name] tengah belajar?
Jawabannya tidak.
[Name] sedang menulis rencananya sendiri untuk mengungkap sebuah rumor buruk yang melibatkan sahabatnya Kiara.
Dengan sedikit petunjuk yang ia dapatkan dari cerita Atsumu sang Korban, ia menyusunnya di dalam buku tersebut.
"Ciri-cirinya memang mirip sama Kiara, tapi aku yakin kalo itu bukan Kiara." Batin [Name] berpikir keras.
"Kalo gitu siapa? Setauku di sekolah ini yang rambutnya warna merah muda cuman Kiara."
"Ck. Gara gara rumor sialan itu Kiara jadi di skorsing sementara."
"Lalu...penyebar Rumor ini siapa?"
~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~
//Brak
Meja dihentakkan dengan keras dan pelakunya adalah [Name].
"Buset! lu kenapa pagi pagi dah ngamuk?" Tanya Suna selaku pemilik meja.
"Rin! Ikut aku!" Ajak [Name] lalu menarik tangan Suna dengan paksa.
"W-woy mau kemana?!" Ujar Suna memberontak.
"Udah ikut aja!" Tegas [Name].
Alhasil Suna nurut, daripada si [Name] nya ngambek kan repot.
Kasian Suna, kemaren kerahnya ditarik sama si Osamu, hari ini tangannya ditarik sama [Name].
Besoknya kepalanya ditarik sama Kit--eh.
Aduh typo:3
//Digebuk Reader
Oke lanjut maap maap:'v
Sampailah mereka berdua di belakang sekolah.
"[Name] mau ngapa--"
//Drak
Omongan Suna terpotong karena [Name] tiba tiba meng-kabedonnya.
"W-woy! Lu kenapa sih?!" Ucap Suna dengan semburat tipis merah jambu menghiasi pipi kanannya.
"Rin." Panggil [Name].
"K-kenapa?"
"Jangan jangan [Name] mau nyatain perasaannya? Sialan! Masa gw di dahuluin cewe?!" Batin Suna salah paham.
"Lu yang nyebarin rumor tentang Kiara ya?/Gw suka lo [Name]!"
Ucap mereka bersamaan.
"Eh?/Eh?"
Jadinya mereka berdua sama sama nge-blank.
"Bentar, lo tadi bilang apa Rin?" Tanya [Name] sembari melepaskan kabedonnya.
"E-engga! G-gw ga bilang apa apa kok!" Jawab Suna gugup sambil memalingkan wajahnya yang sudah merah bak kepiting rebus itu.
"SIALANNN MALU MALUIN BANGET!!!!" Batin Suna merutukki dirinya.
"Eh iyakah? Perasaan tadi lo ngomong sesuatu deh?" Ucap [Name] tidak yakin.
"U-udah gw bilang gw gak bilang apa apa!" Tegas Suna mencoba meyakinkan [Name]. "Daripada itu, lo tadi bilang apa?" Tanya Suna mencoba mengalihkan topik.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑩𝑬 𝑴𝑰𝑵𝑬~ [𝐘𝐚𝐧𝐝𝐞𝐫𝐞! 𝐊.𝐒𝐡𝐢𝐧𝐬𝐮𝐤𝐞 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫]
Fanfiction"[FullName] aku mencintaimu,maukah kau menjadi kekasihku?" "A-aku...." [FullName] hanyalah seorang gadis biasa yang tanpa diduga duga mendapatkan pernyataan cinta dari salah satu laki laki ter-PERFECT di sekolahnya Yaitu Kita Shinsuke. Kira kira bag...