Lee Donghyuck & Huang Renjun
You can fool people some of the time, but you can't fool them all the time
⚠️DESCLAIMER⚠️
full of harsh word, Non Baku and Local AreaMy Fake Boyfriend
.
.
.
.
.
.
.
.
.Donghyuck menitikan airmata nya saat tak bisa lagi mengejar bus itu karena kakinya luka terkena aspal jalan.
Renjun seperti nya sudah tidak akan memaafkan Donghyuck atas kesalahan Donghyuck di masalalu dan memilih meninggalkan Donghyuck.
Sekarang Donghyuck bingung bagaimana selanjutnya hidup nya tanpa Renjun.
Bagaimana hari-hari nya tanpa pelukan Renjun dan omelan-omelan lucu dari Renjun.
Tetapi Donghyuck tau bahwa dirinya memang brengsek dan pantas di tinggalkan.
Pasti Renjun telah mengalami masa-masa sulit setelah kepergian kakaknya dan itu semua karena Donghyuck.
Dalam tangisannya Donghyuck pun seperti mendengar suara langkah kaki berlari dari seseorang.
"Donghyuck!"
Donghyuck reflek mengangkat kepalanya dan melihat Renjun berlarian sambil menangis ke arahnya.
Donghyuck seketika berdiri sambil tersenyum dan langsung berlari ke arah Renjun.
Grep!
Mereka bertubrukan dan saling berpelukan di pinggir jalan.
"Makasi Njun, makasi" ucap Donghyuck sambil menitikkan air mata nya terharu
Ia tak menyangka Renjun mau turun dari bus itu dan berlarian ke arahnya
Renjun yang sudah basah juga oleh airmata hanya bisa menelusupkan wajahnya di dada Donghyuck sambil terisak cukup keras.
Entahlah, seharusnya ia duduk tenang di bus nya tetapi melihat Donghyuck berlari-lari mengejarnya sampai terjatuh, ia seketika langsung meminta turun sambil berteriak-teriak sehingga bus itu berhenti dan langsung berlari ke arah Donghyuck.
Anggaplah Renjun di butakan oleh cinta karena memaafkan Donghyuck, karena ia pun tidak bisa membayangkan hidup tanpa Donghyuck, dan memikirkan itu rasanya sangat sesak.
****
Donghyuck membawa Renjun ke apartemen nya, sedari tadi Donghyuck sudah berupaya untuk mengajak Renjun mengobrol tetapi Renjun masih diam saja.
Donghyuck mencoba memahami Renjun karena memang tidak mudah memaafkan penyebab kematian kakaknya.
Tetapi yang sekarang Donghyuck khawatir kan adalah Renjun yang tiba-tiba ke dapur dan memotong-motong sayuran sambil menangis itu.
"Njun, berenti ya. Gak usah masak kaya gini, lo capek, istirahat aja ya" bujuk Donghyuck
Renjun tidak menjawab dan terus saja memotong sayurannya sambil terisak pelan sampai dada nya naik turun karena sesak.

KAMU SEDANG MEMBACA
MY FAKE BOYFRIEND [HYUCKREN]
Teen FictionRenjun yang sedang mencari inspirasi untuk melukis di atas salah satu gedung di kota nya, di kejutkan dengan seorang laki-laki yang hendak bunuh diri. Renjun mencoba menolong nya dan meyakinkan bahwa bunuh diri adalah hal yang tidak baik dan Renjun...