you are my treasure |Harukyu

#one

Hay hay hay

Welcome back to my book

Aku gk jago bikin kata sambutan,pokoknya selamat menikmati book gaje ini ya

Happy Reading~

"Angga mana sih,kok nggak keliatan dari tadi"gumamnya

Razel baru saja tiba di sekolah barunya yaitu sekolah yg sama dengan angga,ia memutuskan untuk pindah setelah kejadian waktu itu,karena razel satu sekolah dengan willy jadi ia meminta sang ayah untuk memindahkan nya dari sekolah itu

Dan saat ini ia sedang mencari keberadaan angga yg katanya ingin menemaninya ke ruang guru,tapi sampai sekarang belum ada tanda2 sepupunya itu akan menampakkan diri,kenapa tidak bertanya pada siswa lain?

Jawabannya karena razel malu berhadapan dengan orang baru

Jujur saja ia agak risih dengan tatapan yg di layangkan oleh siswa siswi yang lewat,mungkin mereka heran melihat razel yg sedari tadi berdiri di sana sambil celingak celinguk memperhatikan sekitar

Padahal mereka tuh gemes ngeliatin dia,soalnya kayak bocil keilangan emak😚

"AWAS! AWAS! MINGGIR! KASIH JALAN GAISSS!"

Teriakan cempreng itu membelah gerombolan siswa yg sedang berlalu lalang di Koridor

"MINGGIR! MINGGIR! AWAS!"

Razel segera menolehkan kepalanya ketika mendengar suara yg agak memekakkan telinga itu,belum sempat ia menoleh
Tiba-tiba.......

Bruk'

Tabrakan pun tak dapat di hindari,tubuh keduanya sama2 jatuh terduduk di lantai koridor yg dingin itu

"Akh"

"Aduhh,eh sorry ya gue gk sengaja" Pria mungil yang baru saja menabrak razel tadi segera berdiri dan merapihkan seragamnya,setelah itu membantu korban tabrakan nya untuk berdiri

"Yaampun sekali lagi maaf ya,gue gk sengaja suer" Ia membuat gaya peace dengan kedua tangannya

Razel tersenyum kecil"emm i-iya gak apa2 kok"

"Tadi gue tuh di kejer2 sama sapi,makanya gue lari daripada kena sruduk,kan berabe"

Ia hanya menanggapi sang lawan bicara dengan kekehan lalu menganggukan kepalanya

"Beneran lo gak apa2? Ada yg sakit gk atau luka gitu" Ia melontarkan pertanyaannya sekali lagi

"Iya beneran gak apa2 kok" Jawabnya sekali lagi

"Hah syukurlah,eh tapi gue belum pernah ngeliat lo sebelumnya,lo kelas mana?"

"Emm aku anak baru" Cicitnya

"Ohhh anak baru,kalo gitu kenalin nama gue Immanuel panggil aja el" Pria mungil didepannya tersenyum lebar dan mengulurkan tangannya

"Nama aku razel" Ia membalas uluran tangan tsb

"Ok razel,kalo gitu sekarang lo mau kemana"

"Aku mau ke ruang guru sih,tapi-"

"Yaudah ayo gue anterin" Ia langsung menarik lengan lawan bicaranya tanpa menunggu balasan apapun seolah lupa dengan insiden tadi,ia juga tidak ingin berlama-lama karena sebentar lagi bel masuk akan berbunyi

"Oh ya,lo ngapain berdiri di situ tadi?"

"Aku lagi nunggu seseorang"

"Kalau boleh tau siapa? Ya....mungkin aja gue kenal kan" Ia mengedikkan bahunya