Ujian Kelulusan (51)

83 3 0
                                    

Galang benar benar menepati permintaan elvaira berberapa waktu lalu,setiap harinya tidak ada yang terlewat.

Hari ini hari Kamis jadi jadwalnya hari ini adalah membeli es potong dijalan raya arah lapangan basket.

"Gimana tadi ujiannya?"Tanya Galang pada elvaira

"Lancar lumayan gampang juga"jawab elvaira singkat

"Besok ujian terakhir semangat ya?"Galang memberikan semangat pada elvaira

"Kamu juga semangat,kita harus ngerayain kelulusan bareng"Elvaira membalas ucapan Galang,dan berakhir rambutnya diacak acak oleh Galang

"Galang sialan"umpat Elvaira berlari mengejar Galang

Elvira dan Galang sudah duduk di bangku samping lapangan basket dengan menikmati es potong rasa alpukat kesukaan elvaira,mereka berdua saling bertukar cerita tentang hari ini...

"Berarti pengumuman kelulusan hari Senin depan dong?"elvaira mengerucutkan bibirnya,ketika ia mendapat info bahwa pengumuman kelulusan akan diadakan hari Senin

"Lulus El,tenang aja"goda Galang dan mendapatkan pukulan dari elvaira

"Bukan gitu Gal,akutuh males lama lama sekolah tau gak"

"Harusnya semangat dong kan ketemu pacar"goda Galang dengan menempelkan kepalanya kepundak elvaira

"Galangku yang cool sudah direbut oleh deo dan Regan"rengek elvaira dengan suara yang sedikit keras

***

Hari ini Alvaro desicha dan elvaira berangkat semobil tanpa perlu turun turun dihalte atau turun disebrang jalan,karena cepat atau lambat Alvaro akan memberi tahu semua orang bahwa desicha adalah istrinya.

"Semangat ya ujian hari terakhirnya"Alvaro mencium kening desicha,hal itu membuat bibir elvaira terangkat keatas

"Bucin skip"Elvaira lantas turun membuat desicha dan Alvaro tertawa

"Maaf ya karena kemarin aku repot kita gak jadi buat tasyakuran 4bulanan"Alvaro memandang wajah cantik istrinya dan sesekali menyingkirkan anak rambut desicha yang turun mengenai wajahnya

"Gapapa Kak,kan masih bisa besok. Aku libur kamu juga gak repot repot banget"jawab ekvaira dengan senyum manisnya

"Makasih selalu ngerti,anak papah. Jangan nakal didalam perut ibu ya nak? Papah habis ngajar kekantor nanti kamu pulang sama onty vaira ya sayang"Alvaro berbicara pada perut desicha yang mulai menonjol, mengelusnya dan mengecupnya dengan lama

"Kamu hati hati ya,jangan lupa makan siang kalo dikantor kamu suka banget kan skip lunch"omel desicha

"Iya iya sayang,aku berangkat jaga diri kamu dan anak kita ya"

Desicha turun,Alvaro memarkirkan mobilnya dan juga mengikuti langkah desicha. Hari ini Alvaro hanya 1jam disekolah karena setelah itu ia akan kekantor untuk mengurusi berberapa urusan dengan klien.

"Desicha"sapa seseorang dari belakang

"Hai ly?"ternyata orang itu adalah lyona

"Lo apa kabar?,sorry atas semua hal yang mungkin buat Lo jadi bingung Cha"ucap lyona dengan nada sendu

"Sans ly,gue udah tau semuanya baik dari versi Lo ataupun versi kak Al"desicha mengelus lengan lyona seolah mengisyaratkan baik baik saja

"Kita masih sahabatan kan?"tanya lyona

"Gak ada alasan buat gue gak jadi sahabat Lo ly"mereka berdua berpelukan

"Besok kalau jadi gue mau ngadain tasyakuran tapi gue Adain dicaffenya Regan aja"

"Ide bagus"

"Lo belum isi?"tanya desicha pada lyona yang sekarang jalan beriringan,lyona menggelengkan kepalanya

"Kak alka sebenernya mau childfree"ujar lyona

"Hah? Bukannya kak alka suka sama anak kecil?"

"Alasan dia rasional,dia gak mau rasa sayang dan cintanya buat gue terbagi keanak anak kita nanti"Jawab lyona

"Kalau kebobolan?"

"Gue Gembol lah,yakali dibuang"mereka berdua tertawa dan sampailah mereka dikelas desicha,membuat mereka harus berpisah

"Aduh onty,kok ngelamun sih"goda desicha pada elvaira yang melamun

"Lagi mikirin Galang ya?"tebak desicha dengan asal

"Iya kok tau?"seketika elvaira kaget karena desicha tau bahwa dirinya sedang memikirkan Galang

"Kenapa emangnya?"

"Galang buaik banget sama gue Cha,gue takut itu hanya bentuk maaf Galang atas masalah dulu atau itu emang bener bener tulus dari hatinya"

"El,gue kenal Galang lebih lama bukan lebih dulu, dan gue rasa setiap gue ngelihat tatapan Galang ke Lo gue rasa Galang emang bener bener cinta sama Lo"ujar desicha membuat hati elvaira menghangat

"Lo serius?"

"Berrius rius gue mah"

RUMPANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang