part 10 putri sahabat sasusaku

80 14 0
                                    

"Kalau benar itu justru sangat bagus sasuke kun Putri dari  sahabatku ku karui chan menjadi sahabat dari putri kita "girang sakura

"Kau benar sakura chan "senyum sasuke yang membuat sakura ngeblush dan menutupi wajahnya dengan kedua tangannya.

Sasuke hanya terkekeh melihat hal itu dan menurutnya sakura terlihat sangat imut ketika tersipu malu seperti itu.

Beralih ke chocho

Chocho sudah sampai dirumah dan sudah berada dalam kamarnya setelah berganti pakaian .

"Hm uchiha ? Aku sepertinya pernah mendengar nama itu tapi dimana ? "Guman chocho

"Haiis sudahlah lagian itu bukan masalah tapi aku senang karena sudah punya sahabat selain shika dan nojin juga pendukung seperti mitsuki walau aku gak tau kenapa dia tiba² baik seperti itu "

"Tapi aku senang denganya "ucap chocho tersenyum tipis

Chocho pun menghabiskan waktunya didalam kamar dan merasa bosan kala gak ada kegiatan yang bisa dilakukannya membuatnya teriak karena gabut.

"AAH!! "teriak chocho membuat beberapa pelayan masuk khawatir pada nona muda mereka.

"Nona chocho apa kau baik² saja ? "

" apa ada  serangga masuk dikamar nona muda? "

"Apa ada penguntip  non ?"

Semua pelayan bertanya dengan nada khawatir takut jika nona muda mereka kenapa² .

"Eh tidak apa² kok paman bibi aku hanya gabut aja  "ucap chocho tersenyum cengesan

Para pelayan yang mendengarnya bernapas lega .

"Jadi maaf ya kalau chocho buat kalian khawatir gitu "ucap chocho merasa bersalah karena membuat mereka khawatir sebab bagi chocho mereka lah yang kini menemani chocho bermain dan menghabiskan waktu bersamanya.

"Tidak apa² nona chocho yang penting nona tidak kenapa² "

"Terus kenapa nona chocho berteriak?"

"Aku bosan di rumah dan dikamar terus "keluh chocho

"Aku mau jalan² keluar apakah boleh ? Boleh ya ? "Tanya chocho dengan wajah imut

Seketika semua pelayan itu terdiam dan bungkam itu menjawab pertanyaan nona muda mereka.disisi lain mereka ingin tapi mereka juga takut jika terjadi sesuatu pada nona muda mereka ,apalagi jika tuan besar dan nyonya besar tau mereka juga pasti gak bakalan ijinin putri mereka bepergian  kemanapun walau hanya depan luar rumah.

Melihat semua para pelayan hanya diam dan tidak mau menjawab pertanyaannya membuat chocho menghela napas panjang karena tau dia pasti gak diijinin .

"Baiklah gak pp kalian boleh lanjutin kerjanya dan ya..kalian tidak perlu siapkan makan malam soalnya aku sudah makan "senyum chocho

"Baik nona"jawab mereka lalu pergi meninggalkan chocho dikamarnya

Setelah mereka pergi chocho lalu tersenyum miring dan memiliki ide aneh .

"(Hehe kalau aku bosan gak ada yang boleh larang aku buat pergi kemana pun )"batin chocho memakai sweater putih celana panjang warna hitam dengan memakai masker hitam dan mengikat rambutnya tidak lupa ia membawa tasnya yang berisi suatu yang penting.

"maaf pah mah chocho gak bisa tepatin janji tapi chocho janji kalau chocho bakalan baik² saja lagian chocho kan bisa menjaga diri   "guman chocho mengambil tali yang dia sembunyikan dibawah kasur nya.

Setelah mengambil tali ia pun mengikat bagian ujungnya dibalkon kamarnya dengan erat dan hati² apalagi kamarnya yang berada dilantai 2 dan cukup tinggi .

   My Love's  Mitsuki ( Mitsucho)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang