MEMORIES

22 14 1
                                    

" non meimei nyonya sudah pulang non " terdengar suara bi nia yang memanggil nama meish dari balik pintu kamar nya

" gapapa bi biar saya aja " ujar wanita berusia 42 tahun yang berdiri di samping bi nia

" meimei kamu tidur ? maaf ya mamah ganggu " ujar nya setelah meletakan kotak kecil berwarna merah serta segelas air mineral di atas meja meish

" sini duduk, kata bi nia kamu minum obat nya ga teratur ya ? "

Meish mengambil bebrapa obatnya yang berada di dalam kotak merah dan meminumnya dengan segelas air putih yang ada di sebelah kasurnya, dan melanjutkan tidurnya.

Terdengar suara pintu yang tertutup kembali setelah ia menyelesaikan rutinitas nya, lalu meish beranjak dari kasurnya dan berjalan mendekati tempat sampah yang berada di dekat meja belajarnya.

Ia memuntahkan obat nya ke dalam tempat sampah itu dan membungkusnya. Kemudian meish duduk di kursinya dan mengambil buku album yang tersimpan rapih di dalam rak bukunya.

Matanya tertuju pada satu foto yang berada di bagian belakang album, sebuah foto lima orang anak kecil yang duduk di bangku sekolah dasar, yang berannggotakan tiga orang anak laki-laki dan dua anak perempuan, di mana salah satu dari ke lima anak itu adalah dirinya.

" biyan, yang tenang ya di sana " meish mengusap ujung foto yang ada sosok anak laki-laki menggunakan jaket berwarna abu-abu yang berdiri tepat di samping foto meish

" kejadian di sekolah hari ini, buat aku hampir hilang kesadaran " lanjut meish dengan senyum kecilnya

" aku ga tau siapa orang yang ada di belakangku saat aku sedang menghadap kepala sekolah. Tapi dia sedikit mirip kamu, kamu percaya kan kalau kejadian itu bukan karna aku ? "

Meish tertidur di atas mejanya dengan memeluk album yang dari tadi ia pandangi.

.....

" hitungan ke tiga kita terbangin ya balonnya " teriak anak laki-laki dengan senyum sumringahnya

" 1...2...3... yeeeee "

" liat balonku terbangnya jauh lebih tinggi dari balon mu " suara manis gadis kecil berambut panjang itu dengan menunjuk ke arah biyan

" punya ku juga " sahut anak laki-laki yang berada di samping biyan dengan nada meledek

" lihat lah balon meimei nyangkut di pohon " ujar biyan yang menunjuk arah balon meish, yang membuat semua teman-temannya tertawa

" biyan ambil balonku yang nyangkut di sana " sahut meish polos

" tapi itukan tinggi, memang biyan bisa ambilnya ? " jawab gadis kecil yang berdiri di hadapan meish

" bisa kok, liat nih ya aku kan supermen ? "

" biyan hati-hati, aku bantu pegang tangganya yaah " ujar al yang berlari untuk membantu biyan

Gubrakkk...

Suara jendela meish tertutup keras karna tiupan angin yang di sertai dengan hujan deras, meish terbangun dari tidurnya dan berjalan menutup jendela lainnya .

Meish berjalan ke kasurnya dan membuka ponselnya karna mendapatkan banyak notif dari eva.

" meish lo kemana aja sih? gua cape tau gak nyari lo di sekeliling sekolah "

" gimana keadaan lo ? "

" lo ga di tanya yang aneh-aneh kan sama kepsek "

" untungnya sella ga sampe kenapa-kenapa, emm kalo enggak, bakal ada murid yang jadi korban kambing hitam lagi sama tu aki-aki "

" trus kenapa lo pulang duluan sebelum pelajaran selesai ? "

" evaaa gua binguing mau jawab pertanyaan lo yang mana, gw sakit perut tadi jadi gua pulang duluan " jawab meish singkat.

Meish meletakan kembali ponselnya di atas kasur.

minggu 15 oktober 2019 08.00 pagi

Meish tidak berniat pergi ke mana-mana hari ini, ia hanya ingin santay menikmati liburnya dengan menghabiskan bab novel yang sedang ia baca.

Tinnn....tinnn

Suara klakson mobil itu sangat jelas tak asing di dengar, hampir setiap minggu suara klakson itu berbunyi di depan rumah meish.

" pa bowo meimei nya ada ? " teriakan suara eva bahkan bisa terdengar sampai ke kamar meish

" iya non ada, sebentar ya bapa panggilin " pak bowo mendorong gerbang besar rumah meish dan mempersilahkan mobil eva masuk

" tamu ga di undang, kenapa lo ke sini " cetus meish

" omaigat meish lo lupa atau gimana sih ? kan lo udah setuju minggu ini nemenin gua nonton "

" hmmmm "

" udah ayo cepet ganti baju, filmnya mulai jam 09.15 , jalanan macet banget hari ini " lanjut eva geram dan mendorong punngung meish melangkah ke bilik baju ganti meish.



lanjut lagi ya bacanya:)

Naomi Meishana Eloise ✅ [On Going] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang