32

3.3K 362 20
                                    

Ketika ashel sedang asik melamun tiba-tiba ada seseorang yang mencoba untuk menyadarkan dari lamunannya.

“woii” panggil orang tersebut.

“astagaa adell” ya orang itu adalah adel.

“ngapain kamu disini sendirian?? Udah makan??” tanya adel sambil meraihkan rambut ashel yang berantakan.

“udah tadi” ucap ashel dengan singkat dan jelas.

“hmm” gumam adel.

“kenapa??” tanya adel dengan lembut.

“aku ada salahkah?? Tadi aku ada salah omong?? Ngerjain member aneh aneh??” ucap adel sambil mencoba untuk mengingat apa saja yang telah dia lakukan hari ini.

Ashel yang mendengar ucapan adel hanya bisa menggelengkan kepala dan juga sambil mengelus pipi pacarnya itu, dia merasa jika adel tidak pernah melakukan kesalahan yang membuatnya marah ataupun yang lain.

Disini hanya ashel yang merasa takut dengan hubungan ini dan membuat adel juga harus mengikuti keinginannya untuk menyembunyikan hubungannya dari orang orang terdekatnya.

Dia tau, jika adel ingin sekali mengatakannya kepada yang lain mengenai hubungan mereka berdua ini, tapi ashel masih enggan untuk itu.

“engga sayang, engga ada yang salah kok. Aku kecapean aja tadi terlalu fokus banget latihannya” jawab ashel sambil memainkan ujung baju adel.

“mau ku pesenin minuman yang biasanya?? Mungkin bisa balikin mood sama energi mu” tawar adel sambil mengelus tangan ashel.
“mau ya??” ucapnya lagi

Ashel yang merasa jika mungkin dia perlu asupan gula untuk tubuhnya saat ini.

“iya mau” jawab ashel yang membuat adel full senyum dan mencoba untuk mencuri kesempatan untuk mencium pucuk kepala pacarnya itu.

Ashel cukup terkejut dengan apa yang dilakukan adel, tapi dia tidak marah dan memberikan pukulan pada pundak adel.

“ish emang ya, liat situasi dulu kek”protes ashel dengan mode menggemaskan.

“orang juga mau aja kok wkwk” ucap adel yang tak mau kalah.
“nah nah pipinya merah tuh aduh salting ya mbak” goda adel yang membuat ashel memberikan serangan berupa cubitan di perut adel.

Setelah pertengkaran lucu yang dimenangkan oleh ashel, adel pun langsung memesankan minuman kesukaan pacarnya itu dan tak lupa dia juga memesan untuk para member dan staff lainnya.


Selang beberapa menit kemudian pesanan adel pun datang, dan dia meminta tolong para staff lain untuk meletakan pesanan di dapur agar mempermudah yang lain mengambilnya.

“weitss tumben bener nih del, ada ape nih??” tanya salah satu kakak staff.

“lagi kelebihan rezeki nih, sesekali jajanin temen-temen lain” jawab adel sambil mencari minuman kesukaan ashel.

“yee tiap hari juga kelebihan rezeki lu del” celetuk flora dari belakang dan kemudian disusul dengan member lain.

“gue juga mau dong kecipratan rezeki lu del, lumayan buat bayar kos” ucap lulu yang saat ini juga melihat apa yang adel pesan.

“lo bersihin dulu taman belakang rumah gue, baru gue kasih kak” ucap adel yang membuat member tertawa.

“yuk yuk kawan-kawanku silahkan menikmati” ucap adel kepada para member dan staff.

confused.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang