Kaku Boy ♡■HUNSOO GS■♡

13.

Suasana di jeju benar benar berbeda dengan seoul. Sehun yang memilih rumah kecil di pinggiran pantai membuat kesan indah luar biasa bagi ketiga adiknya itu.

"Waaahhh, oppa aku sangat menyukai tempat ini!! Apa ini surga???" Kata baekhyun dengan matanya yang tidak berhenti memandangi sekelilingnya ,benar benar menyegarkan pikirnya.

"Lihat noonamu itu norak sekali!" Umpat jisung yang membuat baekhyun melotot

"Ck, minggir kau!"

Setelah berjalan cukup lama mereka ahirnya sampai didepan pintu rumah baru mereka.
"Ini rumah baru kita, sekolah kalian juga tidak jauh dari sini"

Tapi ada yang membuat ketiga adiknya itu hawatir
"Oppa, boleh aku bertanya?" Tanya baekhyun takut takut.

Namun seolah sudah mengetahui apa yang akan adiknya tanyakan ,sehun langsung berbicara dengan nada meyakinkan
"Kalian tidak perlu hawatir karna aku sudah memperinci semuanya, jadi aku punya sejumlah dana tabungan yang kupikir cukup untuk membangun kedai kecil disini, jadi aku akan mengelolanya dan kalian bisa fokus belajar"

"Kalau begitu kami juga akan membantumu oppa ,ya kan jaehyun jisung?" Kata baekhyun menawarkan diri ,lagi pula mereka ini adalah adik2 yang begitu baik bukan?

"Tentu hyung!!" Timpal jaehyun penuh semangat

"Tidak boleh, kalian hanya perlu fokus belajar!" Tegas sehun memerintah

"Belajar tentu saja nomor 1 lalu setelah kami selesai belajar kami akan membantumu ,oke?"

"Hmn" 'kurasa melarang mereka itu sia sia!"

Kau benar sehun melarang ketiga adikmu itu sia sia, karena kalian memang diciptakan untuk saling membantu satu sama lain.
.

.

.

Satu bulan berlalu begitu saja, bisnis kedai makanan yang sehun dan ketiga adiknya jalankan pun berjalan lancar bahkan terbilang sangat laris, sungguh mereka merasa keberuntungan menyertainya.

Setelah seharian melayani pengunjung, sehun merapikkan kedainya kemudian mendudukkan dirinya dikursi, tapi kali ini ia merasa sedikit hampa, entah kenapa pemuda kaku itu tiba2 sangat merindukan kekasihnya.

"Oppa kenapa melamun?" Kata baekhyun sedikit mengejutkan sehun

"Tidak" gumam sehun pelan

Baekhyun tersenyum kemudian mendekatkan dirinya pda sehun
"Ahh aku tau oppa sedang merindukan eonni kyungsoo kan?" Goda baekhyun.

Sehun hanya bisa memutar bola matanya malas dan berkata
"Dasar bocah ini"

"Kau tidak bisa berbohong padaku oppa, ck kalau kau merindukannya kenapa tidak menghubunginya?"

Gemas dengan tingkah adik perempunaa satu2nya itu yang tidak ada hentinya menggodanya ,sehun pun melayangkan cubitannya ke pipi halus adiknya itu.
"Aww sakit oppa!" Ringis baekhyun setengah tersenyum

Sehun tersenyum kemudian mengusap2 pipi baekhyun, ia berkacak pinggang dan berkata untuk mengingatkan
"Lihatlah dirimu, apa kau lupa kalau aku tidak akan bisa menghubunginya kecuali ia menghubungiku lebih dulu"

"Oh iya , lalu apa eonni tidak ada menghubungimu lagi ahir2 ini?" Jawab baekhyun dengan cengiran idiotnya

Sehun menghela nafasnya panjang kemudian menunduk, seolah tengah merasakan sesuatu yang begitu mengganjal dihatinya.
"Sudah lama sejak Terahir kali kyungsoo menghubungiku, dan sampai sekarang bahkan dia tidak mwnghubungiku lagi baek, dia seperti tidak merindukanku"