Indonesia atau biasa dipanggil indo , anak bungsu dari keluarga ( marganya nanti aja) yang memiliki seorang kakak yang gila
Dan dia memintanya untuk masuk ke sekolah favorit dia.
==π==
Sekolah bukan sembarang sekolah umum biasa.
Tapi sekolah y...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Denjaka ......."
Diam-diam mata Indo terus bergerak melirik gerak gerik Denjaka yang berada tak jauh dari tempatnya.
Semakin aku melihatnya hanya ku ketahui dia bersikap sedikit mencurigakan.
Denjaka lalu berjalan kearah gudang kosong yang tidak jauh berada di tempat itu, entah apa yg membuat Indo penasaran dia pun mengikuti Denjaka secara diam-diam tentu tanpa sepengetahuan Nusa juga.
"Sebenarnya mau kemana sih dia?" Gumam Indo sambil menyeret bonekanya di atas rumput hijau itu tanpa rasa bersalah memikirkan tubuh embul bonekanya telah kotor terseret oleh kaitan tangannya sendiri
Padahal, Indo itu lebih suka digendong ketimbang jalan dengan kaki walau hanya selangkah.
Indo memang tipe bayi yang sangat manja karna sejak lahir dia sudah di beri limpahan kasih sayang oleh seluruh keluarga dan teman-temannya apalagi di manjakan oleh kakaknya yang sadis itu.
Semua orang-orang terdekatnya begitu menyayangi sosok indo yang paling berbeda diantara mereka dan psikopath terkejam di dunia sekalipun bahkan rela meregang nyawa demi melindunginya.
Oke, kita kembali dengan tingkah detektif mengemaskan kita ꒰⑅ᵕ༚ᵕ꒱˖♡
Indo memasuki gudang itu, perasaan sama sekali tidak takut apalagi wajahnya yang sama sekali tenang. Ya, aku sudah terbiasa dengan darah segar semenjak bersama kakakku...
Kira-kira apa yg di lihat Indo di depannya saat ini adalah seorang pembunuh oh bukan,lebih tepat sebutannya adalah sosok psikopat yang tengah menguliti mangsanya dengan perasaan gembira.
Bagi orang normal tentu saja akan menjerit histeris dengan keras karna shock dan bergidik ngeri tapi tidak bagi Indo.
Anak itu, Indo terlihat tenang dan terus memusatkan pandangannya dengan tidak terbaca di hadapannya pemuda yang seumurannya tersebut.
"Denjaka...
Deg!
Kau melanggar aturan sekolah lagi."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Update On Date= Senin, 21 Oktober 2024
Uangku habis karena tugas sekolah yang membutuhkan modal sama besok Selasa di suruh buat poster buat demokrasi pemilihan OSIS
