Saat sampai di Masjid Nur dan Nabila pun mengantarkan barang yang sudah diamanatkan oleh Ustazah
Nabila yang melihat temannya hanya diam sedari tadi pun berhenti mencari Alif dan melihat ke arah Nur
"Nur kamu ga keserupan kan"tanya Nabila
"h-hah ga kok kenapa emang"ujar Nur yang tersadar dari lamunannya
"dari tadi kamu tu diem aja udah gitu nunduk terus"ujar Nabila menatap Nur
"biarin aja"ujar Nur
Nabila hanya mengganguk dan kembali melanjutkan untuk mencari Alif
Tidak lama kemudian Nabila dan Nur bertemu dengan Alif
"Lif"panggil Nabila
"ya ada apa"ujar Alif
"ini Ustazah ada nitip barang katanya tolong antar ke Alif"ujar Nur
"Ustazah Khadijah?"tanya Alif
"iya"ujar Nabila
"oww yasudah taro saja di sana di deket ka Alan"ujar Alif dengan senyuman ramahnya
Nabila pun terdiam saat tau ada ka Alan disitu
"yasudah kalau begitu"ujar Nur
"Assalamualaikum"ujar Nur lagi sambil menarik tangan Nabila pelan
"Waalaikumsallam"jawab Alif
Nabila hanya bisa berdiam saat sampai di tempat ka Alan
"ka ini barangnya ditaroh disini aja"ujar Nur bertanya
"ah iya taro aja disini"ujar Ka Alan ramah
Sambil menaroh barang yang tadi tiba tiba saja ka Alan membuka suara
"kata Ustadz Adan besok kita ada lomba untuk menyambut santri baru"ujar Ka Alan
"ohh begitu ya ka terima kasih informasi nya"ujar Nur
Nabila sedari tadi hanya menunduk dan tidak mau menatap ke arah ka Alan
"yasudah ka terima kasih informasinya kami pamit dulu Assalamualaikum"ujar Nur sambil berdiri dan Nabila hanya mengikuti Nur saja
"Waalaikumsallam"ujar Ka Alan
Saat sampai diluar Masjid Nur bertanya kepada Nabila kenapa sedari tadi dia hanya diam saja
"Bila kenapa sih kamu tu waktu sama ka Alan tadi diem aja sampe ni sekarang"ujar Nur bertanya ke Nabila
Saat Nabila mengangkat kepalanya Nur langsung menahan tawa nya melihat muka Nabila yang sudah merah seperti kepiting rebus
"kenapa mukamu Bila"ujar Nur sambil menahan tawanya
"diem deh"ujar Nabila menahan malu
Setelah itu mereka pun kembali ke kamar lalu beristirahat larena mereka sudah melakukan banyak kegiatan di pagi buta
"hah cape banget"ujar Nabila
"makanya tidur dulu"ujar Nur sambil menahan kantuknya
Tanpa sadar Nabila sudah tertidur terlebih dahulu
Nur yang tidak mendapat jawaban apa apa dari Nabila pun menoleh ke arah Nabila dan saat melihat Nabila sudah tertidur Pulas Nur pun hanya bisa menghela nafas saja
"cape banget ya kamu kayanya Bil"ujar Nur
Dan Nur pun menyusul Nabila masuk ke dalam alam mimpi
*saat pagi tiba
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Terlahang Pondok Pesantren
Teen Fictionini cerita tentang seorang anak perempuan yang menyukai seorang lelaki yang bisa dibilang tampan tetapi mereka harus terpisah karena sang lelaki yang memutuskan untuk pergi ke pesantren akan kah anak perempuan itu bisa mengungkapkan cintanya