Setelah mengantarkan Jongseong ke sekolah. Mobil mewah itu melaju kencang menuju rumah sakit. Sedari tadi Beomgyu hanya tertidur di sebelah Taehyun, membuat pria ini cukup khawatir karena wajah sang istri yang kian memucat.
Setibanya di rumah sakit, Taehyun langsung menggendong tubuh Beomgyu ala bridal dan membawanya membelah kerumunan para manusia yang berlalu lalang di lobby rumah sakit.
"Cepat temui dokternya! Istri saya harus segera diperiksa!" tuntut Taehyun dengan terburu pada para perawat yang kini membawa brankar dorong dari suatu ruangan.
Para perawat dan juga Taehyun membawa tubuh Beomgyu yang sepertinya sedang pingsan ke sebuah ruangan, bersamaan dengan salah satu dokter yang langsung Taehyun seret entah itu dokter apa.
"Eumm saya periksa dulu, boleh tunggu diluar pak."
Taehyun memilih untuk menurut, takut istrinya tak segera ditangani jika ia tak mau mengikuti instruksi sang dokter.
Sedangkan di dalam ruangan, Beomgyu sudah terbangun dari tidurnya. Tadi ia memang hanya tidur, tetapi suaminya beranggapan ia pingsan karena tak merespon panggilannya.
Setelah pemeriksaan, Taehyun dipersilahkan untuk mengunjungi Beomgyu.
"Bagaimana dok?" tanya Taehyun khawatir dan juga penuh rasa penasaran.
Dokter tersebut tersenyum sembari menepuk pundak Taehyun.
"Pasangan anda tidak sakit. Ini perkiraan saya saja, tapi saya takut salah karena bukan ahlinya. Jika ingin tau yang lebih pasti saya sarankan untuk mengunjungi dokter kandungan."
Taehyun membulatkan matanya terkejut, sedangkan Beomgyu tersenyum manis di tempatnya berbaring.
"Nggak mungkin dok!"
"Maaf pak, coba periksakan dulu. Saya permisi." Sang dokter langsung undur diri.
"Sayang, kamu gak mau kalau kita punya anak lagi?" tanya Beomgyu dengan wajah sendu. Ia sangat berharap suaminya bahagia jika perkiraan sang dokter tadi benar. Tetapi nampaknya harapannya salah, wajah suaminya amat tertekan.
"Ayah?" panggil Beomgyu lagi karena sang suami yang sedari tadi tak merespon ucapannya. Taehyun menoleh dengan tampang bodoh.
"Ah kenapa sayang?"
"Dari tadi aku ngomong gak didenger!"
"Iya sayang ku maaf ya. Tadi ngomong apa?"
"Ayah bener gak mau papi hamil lagi?"
Taehyun tertegun, jika boleh jujur ia akan bicara bahwa ia sangat keberatan, sebab sebelumnya juga ia pernah mengutarakan alasan mengenai hal tersebut. Tetapi ketika melihat binar sedih pada sang istri membuatnya tak tega, ia tak tega menyakiti perasaan istrinya yang memang sudah lama ingin memiliki anak untuk dijadikan teman main Jongseong.
"Engga gitu sayang, ayok kita periksa."
Dan keduanya memutuskan untuk memeriksa kenyataannya. Taehyun hanya berharap semoga prediksi dokter tadi salah, sedangkan Beomgyu berharap yang sebaliknya.
Untuk itu doa siapa yang akan terkabul?
---0_0---
Taehyun dan Beomgyu pulang ke rumah dengan perasaan yang berbeda-beda. Memang sejak awal kepergian keduanya menuju rumah sakit serta saat mendapatkan kabar mengejutkan dari sang dokter sudah membuat mood keduanya berubah.
Saat ini Beomgyu turun terlebih dahulu, berjalan lebih cepat ke dalam rumah disusul suaminya dibelakang.
"Pokoknya ayah gak boleh kerja, temani papi di rumah," titah Beomgyu yang kini memilih untuk merebahkan diri di atas sofa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Father vs Son || TaeGyu
FanficAyah sama anak ini gak pernah bisa akur, kerjaannya rebutan papi mulu. ___-_-___ Lapak BL guys. Gasuka pegi aja #Taegyu #Jaygyu #mpreg