perioritas yang tidak dianggap nyata😑

chater 23.

kampus mahidol.
.
.
  rutinitas itu akan selalu ada setelah mereka kembali dari luar negeri dan terlebih lagi waktu libur memang sudah habis,jadi mau tidak mau keduanya pasti akan datang.

"papi ingat kita akan bertemu setelah jam ku selesai dan ingat jangan macam_macam"ancam gun saat mereka berjalan menuju kelas

"baiklah ,aku mengerti senior"

"papi jangan katakan itu"pekik gun tidak terima namun memang kenyataan bahwa off junior nya

"hehehe ,jangan cemberut seperti itu nanti imut mu hilang sayang"bisik off membuat gun tersipu

"papi jangan seperti itu aku malu"

"au apa aku salah memuji kekasihku sendiri?hah? ,lagipula kau kekasihku dan aku kekasih mu gun"

"aku tahu papi ,tapi intinya aku malu"balas gun yang tepat di depan kelas nya

off tersenyum lalu mengusap pucuk kepala gun yang semakin membuat gun malu sebab teman_temannya pasti melihat apa yang tengah off lakukan padanya.

"dah sayang"ucap off menunduk dengan senyum manis di bibir nya

"dah papi"jawab gun sambil melambaikan tangan

"huuuuuuuuu"sorakan terdengar saat gun masuk ke kelas serta new dan krist menghampirinya

"aduh masih pagi tapi udah romantis banget"ucap new merangkul gun

"duh jadi iri"ucap krist kemudian

"mangkanya cari pacar"jawab gun santai

"aku sudah punya pacar gun asal kau tahu"balas new tidak terima sebab dirinya memang sudah memiliki pacar yaitu tay

"aku tahu tapi tidak seromantis kekasihku dan juga masih menggantung"jawab gun lalu berjalan menuju kursi nya membuat tangan new dan krist terlepas dari bahu nya

"sombong"jawab new lalu merangkul krist

"ini semua salah mu new,kau membuatku di katai seperti ini"

"au ,kau menyalahkan aku krist?"

"tidak ,aku menyalahkan tay"balas krist lalu menjauhkan tangan new darinya

"siapa lagi kalau bukan dia dasar new"lanjut krist mendumel membuat new yang mendengar itu hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya.new memang suka menggoda teman_temannya jadi jangan heran jika krist akan kehilangan mood seperti ini.

sedangkan di tempat yang sama force tengah mencari tahu kegiatan keduanya lalu memutuskan untuk pergi sebab tidak ada yang bisa di manfaatkan dari semua ini,,,yang ada malah force semakin tidak menyukai keduanya.

"sial,malah membuatku semakin tidak menyukai mereka"

"tapi lihat saja aku akan membuat itu menjadi hancur"ucap force lagi lalu pergi tanpa tahu ada yang melihatnya

"ternyata benar dia mengikuti,sial"umpat sosok pria tinggi itu lalu pergi.

****
  saat ini off tengah melamun dan memikirkan apa yang akan force lakukan padanya atau pada gun nanti ,tapi yang jelas off tidak akan memberitahu hal ini pada gun sebab off tidak ingin membuat gun cemas dan takut.

"kali kau tidak bisa melakukan apapun pada kami force"ucap off dalam hati yang tanpa menyadari gun sudah ada di depannya

"kapan kau datang sayang?"tanya off saat menyadari kehadiran gun