Xinhao dan Jiaxin menatapi Hang dengan heran dan mengerinyit alis, Jiaxin Memegang jidad Hang mengecek suhu hang siapa tau sakit kan? Tetiba berubah drastis???
"Ga panas" tiga kata yang diucapkan Jiaxin dengan heran, tapi membuat Jiaxin sedikit khawatir? Adakah kini orang yang membuat Hang Jatuh hati atau bagaimana?.
"Ah yaudahlah ga usah di pikirin banget, w ikut seneng klo Lo udah mulai ngertiin dunia ini" ucap Xinhao senyum lalu merapikan poninya hang, setelah itu pergi ke kursinya sendiri.
Tak ada yang terjadi selama tak ada keributan, Hang hanya Mainin hp nya kadang ajak ngobrol Jiaxin yang selalu dijawab singkat sama Jiaxin membuat BT diri hang.
Hang mengedarkan pandangannya Melihat sosok Zhixin melewati kelasnya, senyum lebar mengarah ke Pria berparas tinggi itu yang sedang membawa tumpukan buku tulis milik teman teman sekelasnya.
"Zhixin!" Sorak Hang membuat Langkah Panjang Zhixin terhenti dan menoleh kearah si pemanggil, dia mengangkat alisnya Bingung ada apa manggil?
Hang langsung menghampiri, terlebih itu Hang menarik Zhixin ke sisi yang lebih tenang.
"Lo kenapa njir, buat gue takut co!" Ucap Zhixin melepaskan Tarikannya dengan kasar.
"Yaudah gue tudep aja deh, BL ada lagi ga? Kemarin gue udah nonton semuanya" ucap Hang Pelan tapi masih bisa di dengar Zhixin yang sedang menatap diri hang yang jauh lebih Pendek dari ukuran tubuhnya yang menjulang Tinggi.
Zhixin mendaratkan tangan Kanannya mengacak Rambut Rapih hang dengan gemas.
"Ah anj-" tepis hang
"Iya nanti gue downloadtin yang banyak tapi nanti ya gue lagi sibuk, duluan" ucap Zhixin senyum singkat lalu Pergi ketujuan awalnya.
Setelah kepergian Zhixin, Manusia tinggi ini tak lain adalah Zhixin sang sepupu, Tampa sadar tersenyum Simpul melihat Tingkah Zuohang yang berbeda dari biasanya, berkurangnya kalimat kasar dari mulut mungil Zuohang membuat dirinya terus ingin memperlihatkan dunia BL padanya dengan senang hati, itu juga untuk memperdekat mereka berdua pikirnya begitu.
***
Seorang Pria kini Tidak nafsu makan saat jam istirahat tiba, jam Dimana semua orang berbondong bondong kelaparan menuju kantin, tapi hanya terlihat Jiaxin yang Makan nya sangat lama bahkan butir demi butir nasi iya makan lamban sekali, sampai teman yg didepannya Nyodorin Sosis di sumpit, orang tersebut adalah Zuohang."A.." lirih Hang menyuruh Jiaxin membuka mulutnya, ia pikir Jiaxin sedang ada masalah sedari tadi hanya diam saja.
Perlakuan hang yang menyodorkan sosis disumpit dilihat Zhang ji di baris meja lain yang tak jauh dari sana, ia menyipitkan mata dengan apa yang barusan ia lihat?
"Zuohang ..? Sejak kapan Zuohang jadi ringan tangan begitu?" Ucap zhangji penuh curiga kepada Jiaxin yang kini menerima suapan dari Hang, bahkan terlihat ji kini malah ga nafsu makan.
"Mereka lucu banget kyaaa Lo lebih suka Zuodeng apa Hangxin?"
"Hangxin siapa"
"Zuohang Zhixin"
"Astaga ya Pasti gue sukanya Hangxin terutama mereka kan deket banget gue juga ga tau apa hubungan mereka denger denger si sepupuan"Ya begitulah bincang bincang anak perempuan di sembrang sana.
Disini Jiaxin ngomong seada adanya yang diperlukan, tapi modelan Jiaxin yang diam begini Tampa ribut dengan hang rasanya tak enak, bahkan beberapa pikiran Jahil hang mulai muncul.
"Eh deng Lo jelek banget hari ini, liat tuh tangan Lo kurus banget kaya ceker ayam pantesan nama Lo Deng Deng ayam, Lo kenapa tetiba diem begini? serem bego Lo gini!" ucap Hang penuh dengan Ketawa sokap.
"Lo juga serem!jelek !, sorry gue emang kurus sorry gue lagi ga asik!dasar curut!" Ucap Jiaxin lalu berdiri membawa nampan makanannya yang belum habis itu, lalu Pergi begitu saja meninggalkan hang.
Hang diam seribu bahasa di tinggal dengan tidak elitnya.
Hang melihati teman sebangkunya itu kayanya habis Kejedot tronton, sensi banget kaya cewek."Dasar sialan gue baru sadar! Gue di bilang Jelek wah tai bgt tuh bocah, masih untung gue temenin Lu makan co!" ucap Hang dumel sembari melahap makanannya yang belum selesai.
Datanglah seorang Pria Yang kini sedang tersenyum giggle pada hang bahkan kini menduduki bangku tempat Jiaxin tadi, itu adalah Zhang ji.
"Lo ko sendirian?" Tanya nya
"Iya gue abis di tinggal Jiaxin"Zhangji hanya menatap seperti ada peluang untuk mendekati Pria mungil di hadapannya.
"Sebentar lagi kan mau Ujian, sebelum ujian Minggu depan Lo Mau ga jalan main sama gue??" Tanya Ji dengan Pasti.
"Kemana? Gue sih ayo ayo aja, sama siapa aja?"
Beberapa detik ji terdiam saat ditanyakan main dengan siapa aja.
"Ah, tapi ...Gue baru inget Sebentar lagi ujian , ngapain gue ajak Lo main ya?" Jawab Ji membuat Hang sinis kesal."TIJEL anjerr" Hang
"TIJEL apaan ?"
"TIDAK JELAS!"
Ji yang mendengar cuman mengangguk tawa juga kini mukanya bersemu karena malu.
"Yaudah mending , Lo belajar bareng sama gue, dirumah gue mau ga? Setiap Pulang sekolah nanti gue ajarin soal mana yg Lo ga bisa" ucap Ji
Hang memiringkan kepalanya sedikit menatap tak yakin dengan ji yang percaya diri banget bisa mengajari satu sama lain soal soal, karena ji di kelas juga pada orang umumnya bisa bisa enggak enggak tergantung mood, kalo cari tutor teman sebaya yang pinter bukannya itu Tianrun ya? Atau temannya sendiri si Jiaxin.
"Emangnya kalo gue Ga bisa MTK Fisika Kimia Lo bakal ngajarin gue?"
"Yah itu si tergantung yang di atas aja"
"Tai itumah Pasrah namanya TIJEL bilang aje Lo ga bisa ji!, lu ngeselin bgt co" ucap Hang nunjuk nunjuk ji dengan sumpitnya yg kini hanya menerima Omelan sambil ketawa.
'ya namanya juga orang usaha hang' batin Ji
***
Kini seorang Pria sedang menunggu di gerbang sekolah sembari melihat jam tangannya ia ada janji katanya mau belajar bareng."Zuohang! Haduh sorry ya lama tadi gue malah di ajak ngobrol njir sama Guru Inggris, padahal gue kan cuman mau balikin buku" ucap Ji terengah engah karena habis lari dari dalam sekolah ke gerbang.
Hang yang mendengar penjelasan ji kini malah teralihkan dengan keringat ji, dengan cepat Hang kini membuka ranselnya dan mengambil Tissue, ia pun mengarahkan tangannya ke Dahi Ji, kini yang di Perlakukan hanya terdiam mematung sembari menatap mata Hang yang lebih pendek, bahkan ia sampai berjinjit untuk mengelap Keringat ji.
'lo sadar ga si apa yang Lo perlakuin saat ini Zuohang? Apa sinyal hati gue ga sampai ke Lo hang? Lo sampai segitunya dengan Zhang ji? Bagaimana dengan gue?'
TBC
°NOTE°
Sorry guys aku lama banget ga update dan juga aku seneng😭😭 dengan bahasa yang rapih uyey TIJEL juga authornya ga Konsisten kalimat.
Janlupa vote dan semangati authornya kak biar lanjut bye-bye see you in next chapter
KAMU SEDANG MEMBACA
LIKE ME?! [BXB]
Humor[On Going] Judul sebelumnya [Ga mau ngalah!!] Zuohang yang tidak mengerti apa yang terjadi, terjebak dalam banyak segi Cinta yang tak Pernah ia Harapkan, di kelilingi banyak Pria tampan meminta kepastian perasaannya terhadap para pria tersebut Sa...