06.00

13 1 0
                                    

Ilona terbangun pada jam 03.45 karna mendengar suara yang sangatt amat merdu, ilona bangun dengan pelan lalu mengintip siapa yang membaca ayat suci alqur'an di tengah malam ini dan ya! Ternyata suami nya reza, reza mengaji dengan alunan yang merdu dan bacaan yang fasih, ilona duduk dan menyandarkan kepalanya di dinding kasur mereka dan mendengarkan suami nya itu mengaji

"Shadakallah hul azimm"

Reza menutup alqur'an nya

"Astagfirullah hal azim" reza terkejut melihat ilona yang tengah duduk menyander

"Ngapain lo?" Ucap reza yang sudah menetralkan jantung dan wajahnya

"Dengerin kamu ngaji" polos ilona

"Oh"

Reza merebahkan tubuhnya di samping ilona sambil menunggu shalat subuh

"Kak.."

"..."

"Kakkkk"

"Apaan sih"

"Kenapa kaka ga bangunin aku?"

"Bangunin lo? Buat apa?"

"Yakan biar kita bisa ibadah bareng menuju syurga nya allah"

Reza tersenyum memdengar jawaban istri kecil nya itu

"Boleh kan kak?"

"Boleh nanti gue bangunin"

"Yeayy makasih kak!" Ucap ilona lalu memeluk reza

Reza terdiam seribu bahasa karna dia kaget di peluk oleh ilona

"Kak? Kok ga di bales?"

"Hah? Em ya" dengan gerakan kikuk reza membalas pelukan ilona

1 menit... 2 menit... 5 menit..

" Gaada niatan mau ngelepas nih?"

Ilona menggeleng

"Terlalu nyaman kak" ucap ilona lembut

Pipi reza memerah seperti kepiting rebus laki laki itu salting dengan ucapan istri nya

"Dah lepasin trus bangun lo ambil wudhu"

Dengan terpaksa ilona melepaskan pelukan nya dan mengambil wudhu ke kamar mandi

"Udah?"

"Iya kak, sholat di sini aja ya? Aku males turun"

"Yakin?"

Ilona mengangguk

"Yaudah"

"Allah hu akbar"

"Assalamualaikum warah matullah..."

"Assalamualaikum warah matullah..."

Ilona menyalimi punggung tangan suami nya berbolak balik dan reza reflek mencium kening ilona

Selesai sholat ilona dan reza mengaji bersama lebih tepat nya reza mengajari ilona

Selesai mengaji ilona mandi dan bersiap siap untuk pindah rumah

" bundaa ilona pergi dulu yaa"

"Iya sayang, kamu inget pesen bunda ya!"

"Iya bunda"

"Pah ilona pamit ya"

ILREZZ  ( On Going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang