FIRST LOVE

1.9K 115 4
                                    

Part 3

"Donghae ah"

Seseorang menyentuh bahuku dari belakang. Membuatku menghentikan langkahku dan menoleh padanya.

***
"Leeteuk hyung? Waeyo?"
"Hyung ingin bicara denganmu"

Sepertinya leeteuk hyung sangat serius ada apa ya?

"Ne hyung"
"Ikut aku"

Aku mengikuti kemana leeteuk hyung pergi. Dia membawaku ke atap. Apa benar-benar ada maslah serius?

"Brukkkk"
"Ahh hyung...w..waeee?"

Dengan cepat leeteuk hyung mendorong tubuhku ke tembok dan menguncinya. Apa ada yang salah dengan hyung ku satu ini? Ok, dia tahu aku mencintai hyukjae, dia tahu aku gay, tapi aku tahu pasti hyung ku tidak seperti ini. Biasanya di film-film kalau sudah beradegan seperti ini pasti lanjutannya adalah ciuman. Leeteuk hyung tidak akan menciumku kan? Kenapa dia menatapku seperti itu? Seperti ingin memakanku. Tamat kau lee donghae.

"Emm...emm..h..h..yung, kau...k..kenapa?"

Aku benar-benar gugup saat ini.
God, leeteuk hyung membelai wajahku dengan tangannya. Ini gila, ini benar-benar gila. Aku tidak mau membayangkan apa yang terjadi selanjutnya. Aku hanya bisa memejamkan mataku.

"Donghae....ah..."
"Aaaaa...........jangan hyung aku mohon jangan, meskipun kau tahu aku gay tapi tolong jangan gunakan aku sebagai pelampiasan nafsumu"

Kalimat itu keluar begitu saja dari mulutku. Aku sangat takut. Heiii asal kalian tahu bibirku ini masih 100% orisinil. Belum ada yang menyentuhnya atau menciumnya. Aku sih mau nya hyukjae yang menodai bibirku ini. Upsss, bukan saatnya berfikir seperti ini lee donghae, sebentar lagi bibirmu akan habis dilahap hyung mu sendiri.

Aku masih menutup mataku. Tapi aku tidak merasakan leeteuk hyung melakukan apapun padaku. Kenapa? Perlahan aku membuka mataku.

"Kau kenapa hae? Apa yang kau bicarakan tadi?"

Heeh? Aku harus jawab apa?

"Emm itu...emm...yakkk hyung kenapa kau mengajakku kesini?"

Tidak ada ide lain selain mengalihkan topik pembicaraan alias nge-lan-tur. Its ok, leeteuk hyung masih memandang aneh. Tapi setidaknya aku selamat dari pertanyaannya. Malu...!

"Sssssttttttt jangan keras-keras"

Leeteuk hyung membungkam mulutku dengan telapak tangannya.

"Kau harus jujur padaku hae"
"Hem?"

Leeteuk hyung melepas bungkamannya di mulutku.

"Soal apa hyung?"
"Soal kau dan hyukjae"
"Bukankah aku sudah jujur padamu kalau aku mencintainya"
"Bukan itu"
"Lalu?"

Bisa kulihat leeteuk hyung menghela nafasnya berat, membuatku semakin bingung dengan tingkah hyung tersayangku ini.

"Aku sebenarnya tidak enak menanyakannya"
"Tanyakan saja hyung, ada apa?"

Masih ragu-ragu. Aku masih menanti apa yang ingin teuk hyung ucapkan.

"Emmm... K..kau, emmm...s...sudah pernah, emm...melakukan itu...?"
"Apa sih hyung? Melakukan apa? Yang jelas jangan membuatku bingung, kau tahu benar IQ ku"
"Kau sudah pernah melakukan itu dengan hyukjae kan?"
"Itu? Itu apa?"
"I...itu ya itu, begituan...!"

Aku makin tidak paham arah bicara leeteuk hyung.
Begituan itu apa maksudnya?

"Kau jangan pura-pura tidak tahu apa maksudku hae"
"Aku memang sungguh tidak tahu hyung"
"Kau pernah tidur dengan hyukjae kan?"
"Emm sering, aku sering tidur dikamarnya, bahkan kita bertiga sering tidur bersama kan hyung?"

FIRST LOVE (boy x boy) EUNHAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang