ini tentang yoshida yang diberikan adik tingkat seperti denji akankah yoshida tahan dengan denji? atau malah ia akan jatuh hati kepada orang berisik ini?
(btw ini aku gabung sama ship nya ya)
setelah acara selesai Denji, Hanakagi dan Mitsuya memutuskan untuk makan terlebih dahulu didekat kampus mereka sedangkan asa dan rin menunggu kakak mereka selesai. cukup melelahkan hari ini pikir mereka oleh karena itu mereka memutuskan untuk makan dulu dan istirahat full untuk besok pagi
Mitsuya seperti sudah hafal betul jalanan disini "Mit lo udah Khatam ya sama jalanan disini? lancar banget dari tadi jalan nya ngga nyasar kaya maba yang lain" puji denji dengan mata berbinar
Mitsuya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal lalu tersenyum canggung " gini sebenernya gue tadi sempet baca petunjuk di papan yang besar itu, tapi sial nya gue lupa ini dimana" Denji melongo mendengar penjelasan Mitsuya
sedangkan Hanakagi hanya bisa membuat wajah aneh ingin marah juga sia sia pikir nya "chi coba chat kak jiro, chi dari pada kita semaleman disini"minta mitsuya membuat denji bersemangat kambali Hanakagi mengangguk dan coba menghubungi kekasih nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
setelah manjiro mengetahui lokasi kekasih nya ia bergegas untuk menemui pujaan hati nya namum tidak semudah itu, Ran menghadang nya sambil bertanya "mau kemana lu ji?" Manjiro melirik dan mengambil nafas lebih baik jujur pikir nya
ia menarik nafas dan mulai berbicara "mau nemuin take, tadi katanya nyasar pas mau beli makan Ran." ucapan manjiro itu tidak hanya di dengar oleh ran tetapi ketua mereka juga mendengar nya "take sama siapa aja ji?" yoshida bertanya tiba tiba membuat manjiro menaikan salah satu alis nya
ia kembali menjawab "udah anjing gue mau jemput cowo gue nanti marah marah nih, kalau sama siapa aja tadi katanya sama Denji,Mitsuya udah gitu doang" majiro pergi begitu saja namun ran dan Yoshida justru mengikuti nya "ngapain?" bingung manjiro
ran tersenyum cerah "mau pdkt, tapi kalau ketua kaga tau dah gue" Yoshida tertawa kecil "sama kaya lo ran" ucap nya sambil merapikan almamater nya tentu manjiro kaget bukan main karna yoshida bukan tepi orang yang suka dengan jalan jalan seperti ini hanya untuk nyamperin seseorang apa lagi itu tidak penting bagi nya.
Ran juga sama terkejutnya "demen sama siapa lu?" Yoshida mengangkat bahu nya "sama yang tadi maki maki gue di depan umum gue baca si denji nama nya, sastra Indonesia." manjiro pikir hanya ran yang gila kalau urusan seperti ini ternyata ada yang lebih gila lagi.
setelah sampai di tempat hanagaki manjiro langsung membawakan tas Hanakagi, sedangkan ran menghampiri mitsuya sambil membawa minuman dingin yang tadi ia beli kalau Denji sendiri dia sedang berada di samping ketua bem sekaligus ketua panitia.
yoshida menarik nafas dan meminta maaf dengan tulus "maaf tadi jalan ga lihat-lihat dulu, maaf udah bikin kamu hampir jatuh. Dan saya juga minta maaf karna ngga mikirin keselamatan orang lain. Denji saya minta maaf ya" Yoshida mengarahkan tangan nya ke depan Denji
Denji mengangguk dan menerima tangan ini, ternyata tangan Yoshida itu sangat lah besar denji saja terlihat kecil di samping yoshida, Denji melirik ke arah wajah Yoshida melihat Yoshida tersenyum sambil memperkenalkan diri nya kembali di depan Denji "saya Hirofumi Yoshida, panggil nya bebas kok bisa apa aja kalau kamu bingung kenapa saya memperkenalkan diri lagi, saya mau memperkenalkan diri lagi tanpa jabatan saya disini anggap saja saya temen biasa kamu sekarang jangan anggap saya kating kamu ya" Denji terdiam pipinya terasa panas sekarang 'gue masih suka tetek kan??' pikirnya
akhirnya denji membalas perkenalkan itu "Hayawaka denji. panggil denji aja" singkat denji bukan karna ia sok dingin atau gimana dia sekarang sedang merasakan hal aneh karna perkataan yoshida barusan.
Denji melepaskan tangan mereka, Denji melihat Yoshida mengambil sesuatu di jaket nya itu botol minuman dingin? dan Yoshida membukanya dan mengarahkan nya ke depan Denji "diminum pasti haus kan karna habis nyasar?" Denji mengambil botol minuman itu dengan gembira
tidak lupa Denji mengatakan terimakasih namun dibuat menyesal lagi karna mengambil minuman itu harus ada syarat nya ia harus memberikan nomer ponsel nya untuk Yoshida, ini karna terpaksa dan juga haus karna nyasar makanya denji mau tidak mau harus memberikan nya.
Denji mengucapkan terimakasih lagi namun kali ini ia berucap pelan karna tidak ingin didengar oleh teman teman baru nya "mas Hiro makasih." Yoshida terdiam memerah sekarang ia yang dibuat salah tingkah.
tiba tiba ada yang mengagetkan mereka "woi, ayo dari makan laper gue" ran berteriak di samping Mitsuya.
Hanakagi dan manjiro hanya bisa menarik nafas dalam-dalam melihat tingkah ran.