keesokan harinya tay mendatangi tempat new bekerja dengan maksud untuk meminta maaf kepada new, namun new yang mengetahui kedatangan tay berusaha untuk menghindar dengan bersembunyi. namun usaha yang dilakukan oleh new diketahui oleh tay, tay berusaha menarik tangan new dan mengajaknya untuk keluar dari cafe menuju taman yang tidak jauh dari tempatnya bekerja. sesampainya ditaman tay mengajak new untuk duduk, new duduk dengan memalingkan wajahnya dari tay. tay yang mengetahui jika new masih marah langsung memeluk new dari belakang
"maafkan aku sayang" ucap tay lembut
new hanya terdiam dan melepaskan tangan tay yang memeluk tubuhnya, new berbalik dan menatap tay dengan kesal
"phi aku mohon, tolong jangan datang menemui ku dulu" ucap new
tay hanya terdiam sambil terus menatap new dengan sedih
"phi, ini sudah yang sekian kalinya phi meminta maaf karna melarangku untuk dekat dengan orang lain tapi ini teman phi. phi white bukan orang lain" ucap new
"sayang, aku punya alasan " ucap tay
"apa alasannya phi ? apa phi ingin mengatakan lagi ini untuk kebaikanku ? phi... aku tau phi sangat khawatir tentang masa lalu ku yang kelam tapi ini berbeda phi. tidak semua orang melakukan hal yang sama, aku sudah cukup tertekan dengan sikap phi yang selalu membuat pelangan dan rekan kerja ku yang tidak nyaman saat phi berada disana. phi akan menegur ataupun bertindak kasar jika seseorang ingin berteman ataupun berkenalan denganku " ucap new dengan sedih dan marah
"maafkan aku sayang, aku tidak bermaksud untuk melakukannya. aku hanya.." ucap tay tiba-tiba terhenti
"sudahlah phi, saat ini aku ingin kita untuk sementara waktu tidak bertemu satu sama lain. aku ingin mencoba menenangkan diriku sendiri" jawab new sambil berdiri
tay berusaha menahan new lagi dengan memegang tangannya, namun akhirnya terlepas saat new menatap tay dengan kesal. dengan perasaan sedih tay menatap kepergian new dan masuk kedalam cafe tempatnya bekerja, tay masih berdiri dalam diam dengan perasaan hancur. ia tidak menyangka jika masalah itu akan membuat new sangat marah sehingga tidak ingin menemuinya lagi.
.
.
disisi lain offgun sedang gembira memasuki salah satu toko perlengkapan bayi, off yang selalu berada disisi gun selalu menatap gun dengan perasaan bahagia dan tersenyum. gun sangat antusias saat memilih baju untuk bayi namon.
"phi, menurutmu apakah ini bagus ?" tanya gun
"mmm..bagus" jawab off sambil mengangguk
saat keduanya sedang asyik memilih baju yang lain, seorang pegawai toko menghampiri keduanya dengan senyum ramah pegawai itu pun menyapa offgun
"selamat siang tuan, apakah ada yang bisa saya bantu ?" tanya pegawai tersebut
"ahh..saya sedang mencari perlengkapan untuk bayi yang baru lahir, namun saya masih bingung untuk mencari yang sesuai " jawab gun
"ah..baiklah tuan, mungkin anda bisa mengikuti saya untuk melihat beberapa barang yang diperlukan untuk bayi yang baru lahir dan ibunya" ucap pegawai tersebut
"terima kasih nyonya" ucap gun sambil tersenyum
offgun pun mengikuti pegawai toko tersebut dalam memilih barang-barang yang dikiranya akan dibutuhkan chimon dan bayinya, dengan bantuan dari pegawai toko tersebut akhirnya offgun pun membeli barang yang akan dibutuhkan chimon dan juga anaknya. tanpa mereka sadari hampir setengah isi toko mereka beli, setelah membayar semuanya semua. barang yang mereka beli dikirim langsung kerumah gun.
setelah berbelanja, off mengajak gun untuk menikmati sekitar mall sambil membeli beberapa cemilan. dan saat keduanya masih asyik menikmati suasana yang ada dimall tiba-tiba gun merasakan jika handphone yang ada ditas nya bergetar dan berbunyi. saat gun melihat layar handphonenya gun pun langsung menerima dan berbicara, tak lama gun tiba-tiba kaget dan matanya terbuka dengan lebar. off yang melihat sikap gun menjadi bingung dan tetap melihat kearah gun, setelah gun menyelesaikan pembicaraannya. gun tampak sangat cemas
![](https://img.wattpad.com/cover/324264295-288-k807268.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BEAUTY OMEGA (OFFGUN, TAYNEW,NAMON)
Fiksi Penggemarkisah ketiga pasangan yan memperjuangkan hubungan dan cinta mereka. dimana ketiganya harus melewati cobaan yang berbeda-beda baik dari luar maupun dari dalam akankah hubungan ketiga pasangan itu bertahan atau tidak ? dan apakah mereka bisa melewati...