GURU BESAR MUTLAK (801-1000)

Bab 953 - Memamerkan Sekali Lagi

"Oh benar, bagaimana kamu bisa mengerti bahasa kami?"

Sun Mo penasaran.

Penduduk asli berkulit hijau ini tidak mungkin keturunan penjelajah generasi awal Benua Kegelapan, bukan?

"Melalui jenis tanaman tertentu," jawab Lian Fangcao acuh tak acuh.

Itu adalah tanaman ajaib yang sangat langka.

Setelah peraba tanaman menembus otak target, ia akan mengeluarkan sejenis larutan untuk mencairkan otak target. Itu kemudian akan mengekstrak dan mencerna jus otak dan menghasilkan jenis cairan lain.

Anggota suku Lian Fangcao akan segera menangkap semua pengetahuan yang terkandung dalam otak itu setelah meminum cairan yang dimurnikan.

Secara alami, tidak semua orang memenuhi syarat untuk meminum cairan tersebut.

Karena tingkat pemahaman masih tergantung pada bakat individu. Beberapa anggota suku hanya dapat memahami beberapa frasa yang terisolasi, sementara yang lain seperti Lian Fangcao dapat langsung mahir dengan bahasa baru.

Sun Mo tahu ini rahasia. Karena itu, dia tidak lagi bertanya.

Tidak lama kemudian, keduanya menyusul rombongan.

"Ke mana kita harus pergi selanjutnya?"

Sun Mo menatap wanita berkulit hijau itu.

Dia mengajukan pertanyaan ini sekarang karena dia ingin Lian Fangcao memberikan kesan yang baik kepada semua orang. Lagipula, rasa syukur karena telah menyelamatkan nyawa sangatlah berat.

"Kita harus cepat menemukan jalan keluar!"

Lian Fangcao menatap ke kedalaman gua karst dengan ekspresi berat.

"Mengapa? Apakah ada masalah di sana?"

Yang Xuecai juga ahli dalam mengamati ekspresi.

Lian Fangcao tidak ingin mengatakan apa-apa, tetapi karena Sun Mo, dia memutuskan untuk mengatakan yang sebenarnya kepada mereka.

"Dalam radius 100 mil di sekitar air terjun ini adalah tanah terlarang suku kami karena setiap orang yang masuk akan hilang."

"Hilang?"

Suara Huang Chao tiba-tiba menjadi lebih tinggi.

(Sial, ini adalah tempat yang bahkan kalian penduduk setempat tidak bisa mengerti sepenuhnya. Bagi kami orang luar, bukankah kami pasti akan mati jika kami masuk?)

"Jika kalian mundur sekarang, kalian masih punya waktu!"

Ekspresi Lian Fangcao tidak bersahabat.

Penduduk asli yang terbunuh di sungai itu pasti mengerti bahwa dia tidak dapat melarikan diri. Oleh karena itu, dia ingin memikat semua siswa dan guru ke tanah terlarang untuk menyelamatkan sukunya. Sayangnya, sebelum dia berhasil, dia sudah meninggal.

"Tidak peduli apakah orang itu adalah Half-Saint atau bukan. Selama dia masuk, dia pasti akan mati.

Lian Fangcao dan Leluhur Berjubah Hijau pernah bertukar pukulan, jadi dia sudah tahu dia sangat kuat. Kemungkinan besar, bahkan sesepuh terkuat di suku mereka bukanlah lawannya.

Oleh karena itu, Lian Fangchao akan terus masuk lebih dalam ke dalam gua. Ini dia memperlakukan dirinya sendiri sebagai umpan.

"Kamu terlalu naif, dia adalah seorang Half-Saint!"

Yang Xuecai mendengus dingin.

Yang disebut Setengah Orang Suci adalah Orang Suci setengah langkah. Mereka agak lebih kuat dibandingkan dengan Orang Suci Sekunder.