--Happy reading--
🌹🌹🌹
"I never thought I'd be speaking these words. I never thought I'd need to say. Another day alone is more than I can take..."
Taehyung duduk di drum kit dengan headphone terpasang di kepalanya, berusaha mati-matian untuk tidak mendengarkan rasa sakit yang menggema di setiap suku kata lagu Irene. Mereka telah berlatih selama berjam-jam, dan setiap kali Irene menyanyikan bagian refreinnya, rasanya seolah gadis itu menyanyikannya langsung untuknya.
"Won't you save me? 'Cause savings what I need. I just want to be by your side. Won't you save me? 'Cause I don't wanna be just drifting through the sea of life..."
Taehyung mulai berpikir bahwa Tzuyu mungkin sedikit cenayang. Bagaimana lagi gadis itu akan menulis lagu ini untuk Irene tanpa mengetahui sisi gelap dari kehidupan bintang muda itu? Bahkan Taehyung terkejut ketika mendengar lirik lagu itu untuk pertama kalinya, dan ia bertanya-tanya seberapa banyak yang benar-benar diketahui Tzuyu tentang Irene dan masa lalunya.
Yang lebih buruk adalah betapa lagu itu mempengaruhi dirinya, duduk di sana di sudut dengan drum kitnya, Taehyung mencoba mengabaikan rasa sakit yang jelas ditimbulkan oleh lagu itu dalam dirinya. Bukankah selama ini ia berusaha menyelamatkan Irene? Sepanjang malam ia berkorban agar ia bisa menemani gadis itu, sepanjang waktu ia memohon pada Irene untuk mencari bantuan yang layak. Bukankah itu cukup? Ia ingin menyelamatkan Irene, tapi gadis itu tidak mengizinkannya. Rasanya seolah lagu ini mengiris dirinya, mengiris luka yang sudah terbuka dan membuat rasa bersalah semakin tebal hingga ia berpikir ia akan muntah karenanya.
"And suddenly the sky is falling. Could it be it's too late for me? And if I never said 'I'm sorry' well I'm wrong, yes I'm wrong. Can you hear my spirit calling, wondering if you're longing for me? And then I know that I can't live without you..."
Irene menyelesaikan bridge dan memberikan isyarat ke orang-orang untuk istirahat. Lampu merah berhenti berkedip, dan Irene dengan tenang melepas headphone-nya dan pergi duduk bersama Tzuyu di bangku piano, sesuatu yang semakin sering terjadi sejak kemarin. Biasanya ketika waktu istirahat Irene akan menghilang sebentar untuk menyendiri, tapi sekarang ia menempel di sisi Tzuyu seperti lem, selalu mendiskusikan musik dan membuat perubahan pada lagu di sana-sini. Taehyung harus mengakui, ia belum pernah melihat Irene bekerja sebagus ini dengan kolaborator lain sebelumnya, dan ia bangga bahwa Tzuyu dapat menembus dinding Irene dalam beberapa hal, terutama dalam hal musik gadis itu.
Taehyung hanya berharap ia memiliki kesempatan untuk duduk dan berbicara dengan Tzuyu juga. Rasanya sudah sangat lama sejak hari Sabtu lalu; hari dimana ia tertidur di sofa gadis itu, dikelilingi oleh wangi yang sepenuhnya khas Tzuyu hingga membuatnya menyerah pada kantuknya, jatuh ke dalam salah satu tidur nyenyak yang tak pernah ia rasakan, yang terasa lebih rileks daripada yang ia rasakan selama berbulan-bulan ini. Ia sangat lelah saat itu dan apartemen Tzuyu sangat nyaman, ia membiarkan dirinya merosot lebih dalam dan lebih dalam lagi ke bantal sofa Tzuyu sampai ia kehilangan kesadaran hingga aroma masakan gadis itu membangunkannya dari tidurnya. Saat itu ia merasakan perasaan yang sangat puas, hingga diam-diam ia berpikir ingin tinggal di sana selamanya.
Itulah alasan mengapa ia memutuskan harus pergi.
Ketika ia terbangun oleh aroma masakan Tzuyu dan mengetahui bahwa mereka masih memiliki malam yang panjang di depan mereka, ia sudah bisa membayangkan mereka akan membuka sebotol anggur saat makan malam dan berbagi makanan lezat. Ia juga bisa membayangkan mereka menulis musik, kemudian teralihkan oleh rasa tertarik tak terbantahkan yang mereka rasakan terhadap satu sama lain. Taehyung tahu di dalam hatinya bahwa ia pasti akan menginap jika ia tidak segera pergi dari apartemen Tzuyu, dan mereka mungkin akan melewati batas tipis pertemanan yang sudah tidak stabil di antara mereka berdua. Mereka seharusnya bekerja bersama secara profesional, tapi dengan setiap menit yang mereka habiskan bersama, ia bisa merasakan dirinya semakin terikat pada Tzuyu. Gadis itu memberikan semacam dukungan tanpa syarat yang ia dambakan, dan menghibur bagian dari jiwanya yang terlalu kacau untuk melangkah ke depan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Music of the Heart | Taetzu | END✔
Фанфик[LENGKAP] Chou Tzuyu merupakan penulis lagu di industri musik, tapi hari-harinya berubah saat ia bertemu dengan seorang drummer yang menginspirasinya. 'Tetap profesional, Tzuyu!' Ia berteriak pada dirinya sendiri dalam benaknya, 'Jangan menjadikan d...