"kau mau kopi?"
Tanya hyo seop kepada se jeong yang sedari tadi menangis hingga matanya sudah memerah
"boleh"
Jawab se jeong mulai merasa lelah
"baiklah, tunggu disini"
Ujar hyo seop kepada se jeong untuk tetap berada didalam mobil, karena cuaca malam ini sangat dingin
Se jeong hanya mengangguk, sementara hyo seop segera pergi membeli kopi di seberang jalan
Se jeong yang lelah, memejamkan matanya sejenak
Namun, entah siapa mereka itu berani membuka pintu mobilnya dan menarik se jeong
"siapa kalian?"
Tanya se jeong kaget dengan orang orang yang memakai topeng
"PERGIIIIIIIII"
teriak se jeong lalu meraih handphonenya untuk menghubungi hyo seop
Sayangnya mereka lebih cepat membius se jeong sehingga tidak sempat menghubungi hyo seop. Se jeong dibawa kedalam mobil mereka, lalu mereka pergi dengan cepat
Hyo seop membawa dua cup kopi kedalam mobilnya
"kemana dia?"
Hyo seop bingung ketika tidak melihat se jeong sedangkan handphonenya ada disitu
"mungkin dia ke toilet"
Hyo seop menunggu se jeong seraya meneguk kopi yang hangat
Drenggggg, drengggggg, getaran handphone milik hyo seop
Namun hyo seop mengabaikannya ketika melihat nomor tidak dikenal, karena dia sudah sering menerima panggilan spam dari nomor asing
Drengggg, drenggggg, handphonenya kembali bergetar. Lagi lagi hyo seop tidak mau mengangkatnya
Tling, sebuah pesan muncul dilayar handphonenya
Hyo seop membukanya, dan betapa terkejut dia ketika melihat se jeong yang tidak sadarkan diri. Hyo seop memutuskan untuk menghubungi nomor tersebut
"siapa kau? Apa yang kau lakukan kepadanya?"
Tanya hyo seop dengan nada sangat mengerikan
"haha, tidak perlu setegas itu. Ini aku! Justin. Aishhh topeng ini sangat menyesakkan"
Jawab pria yang membawa se jeong itu sambil melepaskan topengnya
"kau bajingan! Jika sedikit saja kau berani menyentuhnya, kau akan tahu apa akibatnya!"
Ancam hyo seop dengan sangat marah
"kau sangat kasar! Kemarilah jika kau ingin menjemput istrimu"
Justin langsung mematikan handphonenya
"BAJINGANNNN!"
umpat hyo seop ketika sambungannya telah terputus. Hyo seop langsung menancap gas dengan sangat cepat, dia bahkan tidak peduli dengan lampu lalu lintas yang sudah merah
"kau tidak takut mencari masalah dengannya?"
Tanya teman justin didalam mobil
"benar, sudah beberapa kali kau ditikam olehnya. Kau tidak takut?"
Jawab temannya yang satu lagi
"benar, apalagi kau mengambil wanitanya. Sepertinya kau akan mati malam ini"
Ujar temannya yang sedang menyetir
"bungkamlah mulut sampah kalian itu sialan. Kali ini aku tidak akan kalah!"
KAMU SEDANG MEMBACA
The island of devil 2✅
RomanceSepasang pasangan dimasa lalu yang dipertemukan kembali di kehidupan mereka sekarang ini sebagai orang asing. Ahn hyo seop ialah seorang anak yang lahir di keluarga kaya raya namun terjerat dalam pergaulan bebas sehingga membuatnya berada di jalan y...