(End) Tujuh puluh istri kecil dan ibu tiri

1-10

Novel Pinellia

Bab 1, Xiao Long Bao (1)

matikan lampu kecil sedang besar

Bab sebelumnya: terkait karya

Bab selanjutnya: Bab 1, Xiao Long Bao (2)

    Pada tahun 1975, pada bulan Oktober kalender lunar, Nanshi.

    Atap koridor terbungkus kain putih, dan aroma kayu cendana meresap. Orang-orang di depan aula berkabung datang dan pergi, berganti beberapa kali.

    Mengenakan gaun berkabung putih longgar, Meng Ning berlutut di satu sisi, matanya merah dan bengkak, dan dia tahu seseorang akan datang ketika dia mendengar tangisan bibi yang tiba-tiba semakin keras.

    "Ning Ning, kemarilah."

    Teman Pastor Meng Cheng, Xu Sheng memanggilnya, dan membawanya ke dua orang dengan setelan tunik Cina, dan hanya memperkenalkan, "Ini Paman Gao Anda, dan ini Bibi Niu." Meng

    Ning Jadilah pintar : "Paman Gao, Bibi Niu."

    Bibi Niu memegang tangan Meng Ning dan berkata dengan penuh kasih sayang, "Anak baik, tolong jaga dirimu. Jika kamu butuh sesuatu, datanglah menemui Bibi Niu. Bibi Niu ada di sini.

    " Meng Ning telah mendengar berkali-kali dalam beberapa hari terakhir.

    Saat ini, dia hanya mengangguk, "Terima kasih, Bibi Niu."

    ——

    Xu Sheng memberi isyarat kepada Meng Ning untuk membawa dupa untuk keduanya, dan menemani mereka untuk mempersembahkan dupa lagi.

    Kemudian, di depan kedua pemimpin itu, sebuah amplop tebal diserahkan kepada Meng Ning.

    "Ning Ning, ini adalah permintaan dari unit dan pamanmu."

    Bibi Niu memegang tangan Meng Ning melalui amplop, "Anak baik, simpan untuk dirimu sendiri, dan bawa adik laki-lakimu untuk menjalani kehidupan yang baik di masa depan."

    Jawab Meng Ning, tapi khawatir tentang hal lain.

    “Bibi Niu, aku, aku mungkin tidak dapat mengambil alih shift ayahku sekarang ini.”

    Ayah Meng Ning, Meng Cheng, bekerja sebagai manajer departemen pembelian di pabrik baja.

    Tetapi posisi manajer departemen pembelian agak terlalu besar, dan tidak mungkin menyerahkannya begitu saja kepada seorang gadis yang belum berusia dua puluh tahun.

    Paman Gao, yang belum berbicara, berkata, "Nak, jangan terburu-buru, dan jangan takut. Paman pasti akan mempertahankan pekerjaan ini untukmu. Ini, ketika kamu bebas, datanglah bekerja, dan paman secara pribadi akan mengatur untukmu.

    " Setelah mendapatkan jawabannya, Meng Ning menghela nafas lega, merasa agak puas.

    Apa pun jenis pekerjaan yang Anda atur, itu adalah pekerjaan dengan mangkuk nasi besi, dan itu bisa bernilai empat hingga lima atau enam ratus apa pun.

    "Terima kasih Paman Gao, terima kasih Bibi Niu."

    ——

    Xu Sheng membawa kedua pemimpin itu dan pergi begitu saja, ketika bibi ketiga Meng Ning kembali.

    "Ning Ning, untuk apa mereka di sini?"

    Meng Ning menundukkan kepalanya dan membersihkan abu dupa di tanah, "Datang dan temui ayahku. Lagi pula, kecelakaan ayahku terjadi di tempat kerja, dan pemimpin datang untuk menyampaikan belasungkawa ."