Thing about love

TUJUH

Hai maniezz😍
Gabut² gini enaknya up cerita deh hehe
Happy reading🦋

Matahari telah menampakkan dirinya dari tadi karena jam telah menunjukkan pukul 07.00 WIB, akan tetapi Aqueena masih belum bangun. Kurnia telah menyiapkan sarapan. Setelah menyiapkan sarapannya Kurnia memanggil Aqueena untuk turun. Akan tetapi tidak ada jawaban dari Aqueena dan akhirnya Kurnia memutuskan untuk pergi menghampiri Aqueena yang berada didalam kamarnya. Sesampainya disana Kurnia mengetok pintu kamar Aqueena tetapi tidak ada jawaban, karena kesal akhirnya Kurnia membuka pintu kamar Aqueena yang tidak terkunci, Kurnia terkejut melihat anaknya masih tertidur pulas.

"Ya Tuhan masih tidur aja nih anak, hey bangun sayang bentar lagi jam 09.00 kita ibadah loh katanya mau bareng sama Candra" ucap Kurnia dengan lembut. Mendengar kata Candra Aqueena sontak membuka matanya.

"Nah kan bangun juga anak mama, siap-siap ya sayang jangan lama-lama nanti sarapannya dingin"
"Huh..... Queen boleh bolos ga maa?"
"Ga boleh!!!"
"Yaudah iya ga jadi bolos, Queen mau siap-siap dulu" ucapnya dengan nada lesu

***

Aqueena dan keluarganya telah berada diruang makan. Mereka bertiga langsung sarapan karena sudah lapar pastinya. Untungnya makanan tersebut masih belum terlalu dingin.

"Queen mau tambah nasinya?" tanya Kurnia
"Ngga maa udah kenyang"
"Papa mau tambah juga?"
"Ngga juga maa, papa keburu soalnya ada meeting dadakan hari ini" ucap Kemas dengan lesu
"Kalo papa cape istirahat aja, Queen ga mau papa sakit"
"no problem honey, papa ini kuat ga perlu khawatir"
"Iya nak papamu kuat banget, keras kepala juga. Mama jadi kesel kalo dia ga mau dengerin omongan anak sama istrinya" omel Kurnia
"Kan demi masa depan anak kita sayang" ucap Kemas dengan santai
"Anak cuma satu doang gitu"
"Makanya buatin adek biar Queen ada temennya" paksa Aqueena
"Tau tuh, mama kamu kalo diajak main lama susah banget alasannya cape terus, padahal kan papa pengen punya anak lagi biar Queen-nya papa ga kesepian"
"Ih apa sih mas udah jangan bahas ginian, udah pokoknya kamu jangan lupa ibadah nanti"
"Iya iya, papa berangkat dulu yaa" pamit Kemas lalu mencium kening anak dan istrinya
"Hati-hati paa jangan ngebut" ucap Aqueena
"Iya siap putri kecilnya papa"

***

"Queen ada Candra nihh" teriak Kurnia
"Bilang maa kalo Queen ga mau ketemu dia"
"Loh kenapa?"
"Gapapa maa"

Candra memang sudah lama menunggu dibawah, mendengar jawaban dari Aqueena rasanya ingin sekali menangis. Memang itu semua salah Candra tetapi apakah tidak bisa diperbaiki?

"Maa Candra izin masuk ke kamar Queen boleh?" tanya Candra
"Iya silahkan nak, mama mau berangkat duluan. Kamu nyusul aja ya sam Queen?"
"Iya siap maaa"

Setelah Kurnia berangkat, Candra langsung pergi ke kamar Aqueena. Saat sampai di depan pintu kamarnya dia bingung ingin berbicara bagaimana. Dia terdiam sejenak untuk berfikir bagaimana cara meminta maaf kepada gadisnya. Setelah lama berfikir akhirnya dia menemukan ide.

"Sayang maafin Andra bukain yaa? Bentar lagi ibadah mau dimulai loh"
"Kamu duluan aja Ndra, aku mau naik taksi" jawab Aqueena dari bilik kamarnya
"Ga boleh, ayo cepet keluar kalo ga keluar bakalan aku dobrak pintunya"
"Silahkan"
Karena telah mendapatkan izin dari Aqueena, dia langsung mendobrak pintunya dan akhirnya terbuka. Aqueena terkejut karena Candra dapat mendobrak pintunya, sedangkan Candra heran melihat gadisnya sedang santai padahal sebentar lagi ibadah akan dimulai.

"Ya Tuhan kamu ga mau pergi ibadah?" tanya Candra
"Niatnya emang gitu biar ga ketemu sama kamu"
"Masih marah? Lanjut nanti ya marahnya ayo ke gereja sekarang"
"Yaudah iya"

Candra girang bukan main karena Aqueena mau untuk berangkat bersama ke gereja meskipun ada syaratnya. Syaratnya kali ini adalah tidak boleh berbicara dengan Aqueena selama diperjalanan menuju ke gereja nanti.

"Awas nanti ngomong sama Queen" ancam Aqueena
"Bodoamat, ya udah ayo naik jangan lupa helm-nya"

Setelah memasang helm-nya Aqueena langsung menaiki motor Candra dan mereka berdua berangkat menuju gereja.

"Queen" panggil Candra
Aqueena diam tidak menjawab
"Masih marah?"
"Mungkin"
"Kenapa jawabnya gitu?"
"Queen ga mau ngomong sama kamu!!!"
"Yaudah ga jadi deh ke mall"
"HIEEE KOK GITU SIHH, ITU KAN JANJINYA ANDRAA!!!" ucap Aqueena sambil memukul bahu Candra
"Eh iya iya jadi kok, jangan mukul sakit tau kalo kita jatuh dari motor gimana? Oh iya kita kesana mau ngapain ya babe?"
"MAU NGEPET"
"ahaha bercanda sayang, mau beli boneka bear kan?"
"WAHH IYAA QUEEN MAUU AYO CEPETTT!!!" ucap Aqueena tidak sabaran
"Habis ibadah ya sayang"
"Siap boss"

Lalu Aqueena memeluk Candra sangking girangnya. Candra senang karena gadisnya sudah tidak marah lagi kepadanya

"Tetap jadi Queen yang aku kenal ya sayang" batin Candra

***

"Udah selesai nih ayo ke mall, tapi sebelum berangkat Andra izin dulu ke mama sama bunda biar kamu ga dimarahin" ucap Candra
"Iya sayang, Queen tunggu disini yaa?"
"Iya sayang" ucap Candra lalu meninggalkan Aqueena disana dan mencari keberadaan Kurnia.

Candra mencari keberadaan Kurnia tetapi tidak kunjung bertemu. Ternyata Kurnia masih berada didalam bersama Nina (bunda-nya Candra). Tanpa ragu dia langsung memasuki gereja itu lagi.

"Eh mama sama bunda masih belum pulang?"
"Belum nak bunda lagi ngomongin sesuatu sama tante Kurnia" jawab Nina
"Oh iya sebelumnya maaf, Candra mengganggu kalian atau ngga?"
"Ngga sayang ada apa? tanya Kurnia
"Anu jadi Candra ngajak Aqueena buat jalan-jalan boleh kan?"
"Iya sayang, asal jangan aneh-aneh yaa cepet pulang"
"Iya siapp mama, Andra berangkat dulu yaa" pamit Candra kepada mereka
"Iya hati-hati nak" jawab mereka dengan kompak

Sampe sini dulu maniezz
Besok up lagi kalo ga males hehe
Take care of your health❤️‍🩹
See u