Author Information :
Guys, ini adalah cerita lama yang sedikit aku rombak.So, Have fun, ya! Aku bakal update tiap hari dan mungkin nggak akan banyak BAB.
Jangan lupa untuk terus ikuti jalan ceritanya.
Best regards,
Arthea
WARNING!
DO NOT REPOST THIS STORY!
_____________________________________________
Guys, komen dan vote kalau kalian menyukai ceritanya!
______________________________________________
"Terima kasih sudah mengantarku pulang, Ricky," kata Luisa. Ia berdiri di depan pintu masuk rumahnya.
"Sama-sama. Selamat malam, Luisa," kata Ricky. Laki-laki itu melambaikan tangan sebelum mengemudikan mobilnya pergi dari halaman rumah Luisa.
Luisa masuk ke dalam rumah, ia melihat ibunya tengah mempersiapkan makan malam bersama pelayan rumah.
"Kau sudah pulang?" tanya ibu Luisa saat melihat anaknya itu datang ke dapur untuk mengambil segelas minuman lalu duduk di kursi di tengah-tengah ruangan dapur.
"Ya, Ricky yang mengantarku pulang," kata Luisa. Ia meneguk gelas yang berisi air putih tanpa ada sisa sedikitpun. Ia terlalu lelah karena pekerjaan di hari pertamanya.
"Ricky? Kenapa bisa bersama Ricky?" Ibu Luisa ingat betul dengan laki-laki bernama Ricky yang memiliki sifat sopan dan ramah itu.
"Sejak hari ini aku bekerja di kafe Ricky sebagai pelayan," kata Luisa, ia sengaja baru memberitahu ibunya karena tidak mau beradu mulut.
"Ah, jadi kau keluar dari perusahaan Ruvel dan bekerja sebagai pelayan di kafe Ricky?"
"Apa ibu sedang merendahkan pekerjaan seorang pelayan?" Luisa tampak merasa bersalah saat mengatakan kata 'pelayan' sementara ada pelayan rumahnya yang tepat berada di depan matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Love Me!
RomancePatah hati itu sederhana. Aku mencintainya, tapi dia tidak mencintaiku. Luisa, gadis manis yang punya rasa suka terhadap teman masa kecilnya merasa begitu terluka karena sikap dingin dan kasar yang selalu Ruvel perlihatkan padanya. Hingga pada suatu...