Event sudah dimulai sejak kemarin, Megumi tentu tidak bisa ikut menikmati karna Ia perlu mengatur. Sukuna malah bersenang senang dengan teman teman Megumi, selama event berlangsung orang tua para murid juga di izinkan untuk datang, Toji tentu menyempatkan diri untuk datang
Toji sedang duduk di salah satu kursi yang disediakan oleh stand hot cocoa. Ia sedang meminum cocoa panasnya sambil membaca koran
Megumi masih berada di tengah tengah tentunya, Ia mengatur beberapa siswa yang memang perlu diatur. Sukuna menghampiri, Yuuji, Nobara, Maki, dan Yuuta sudah mengekor dari belakang
"Gimana dek?"
-Sukuna"Udah muak"
-Megumi"Lu bantuin anjng"
-Megumi"Gw bru bsa lepas tgn kekny bsok sial"
-Megumi"Udalah Gum, gausah di urusin. Udah gede gitu lohh"
-Sukuna"Tapi kalo ada apa apa nyarinya gw cok"
-Megumi"Semangat dek"
-SukunaSukuna mendaratkan tangannya di kepala Megumi, diacak acaknya rambut ketos yang sudah terlihat stress itu
"Pantek Sukuna ajg bangsat ngntd"
-Megumi"Hush mulutnya, ada bokap lo anjir"
-Sukuna"Eiya sowkowlaokw"
-MegumiYuuji, Maki, Nobara dan Yuuta hanya melihat mereka sambil sembunyi sembunyi, layaknya agen yang sedang berusaha memecahkan misteri percintaan 2 laki laki yang tengah mereka ikuti
Tiba tiba Sukuna memasang syal merah ke leher Megumi, syal itu tentu syal rajutan
"Hah?"
-Megumi"Pake, cuaca dingin gini"
-Sukuna"Nanti gw kembaliin"
-Megumi"Ngga usah, itu buat elo. Gw td nyoba bkin di stand ngerajut, sorry kalo garapih"
-Sukuna"M-makasih..."
-Megumi"Sama sama Gum, udah dulu ya. Fusae maksa gw nemenin dy skating, ktny ada bpk ny"
-SukunaMegumi hanya bisa mengangguk, setelah Sukuna pergi Megumi memutuskan untuk duduk, jadi Ia duduk di kursi yang berada di stand bakery, Ia memesan roti hangat tentunya.
Sambil memakan roti yang masih sangat fresh itu, Megumi mempertanyakan apakah Ia benar benar memiliki kesempatan? Apakah akhirnya Megumi dan Sukuna bisa bersatu? Kapan Sukuna akan jujur kepada Fusae?
Banyak hal yang Megumi pikirkan, hal hal itu bukan suatu hal yang penting tapi menurut Megumi itu semua adalah hal dan informasi yang sangat amat berguna
Tiba tiba, ditengah memikirkan Sukuna. Toji menghampiri Megumi, Megumi terkejut karna Toji berada disekolahnya
"Lah sjk kpn ayah ksini"
-Megumi"Tadi, waktu Gumi lagi sibuk jdi panitia. Duh anak Ayah keren bgt"
-Toji"Hehe, Gumi gitulohh"
-MegumiToji memberikan anaknya coklat panas yang memang Ia beli untuk Megumi. Megumi menerima dengan mata berbinar, Ia menyeruput coklat panas yang menghangatkan itu.
"Yah"
-Megumi"Apa Gum?"
-Toji"Emangnya Gumi bisa yh"
-Megumi"Bisa apa?"
-Toji"Bisa sama Sukuna"
-Megumi"Kalo dia milih kamu bisa, ngaku ke ortunya trus ngobrolin jga ke Fusae.. mungkin bisa"
-Toji
KAMU SEDANG MEMBACA
Can't Forget You
Fanfic◇ Warning ◇ • Cerita ini hanyalah fanfic yang dibuat berdasarkan haluan dan kisah Author • Beberapa Character figuran hanyalah karangan, tapi sisanya 100% milik Gege Akutami • Mengandung bahasa kasar • Yaoi, jika Homophobic tidak perlu baca • Cerita...