▪︎ 25 ▪︎ [END] 🔞

261 12 1
                                    

Belum selesai berdebat tiba tiba ibu dari Sukuna masuk tanpa mengetuk dan hal itu membuat Megumi panik. Melihat Megumi menggunakan seragam Sukuna Ibunda Ryomen itu malah tersenyum dan memberikan jempolnya

"LUCU NAK, kenapa kamu ngga 1 smp sih sama Sukuna"
-Ms.Ryomen

"Oh iya nak mama mau pergi sama papa, keluarganya Hideya ngajak ke onsen, gaenak mau nolak soalnya udah dibayarin"
-Ms.Ryomen

"Mama pulang jam berapa???"
-Megumi

"kenapa nak"
-Ms.Ryomen

"Pengen masakan buatan mama hehe, Sukuna kalo masak enak sih cuma pengen makan masakan mamaaa"
-Megumi

"Okehhh sebelum pergi mama bikinin yaaa"
-Ms.Ryomen

"Mama sama papa kira kira pulang jam 1 an, jadi kalian makan terus tidur yaaa istirahat"
-Ms.Ryomen

"Siap maaa"
-Sukuna

"Semangat amat"
-Ms.Ryomen

"Yaudah mama masak dulu yaaa"
-Ms.Ryomen

Langkah kaki Ms Ryomen sudah mulai tidak terdengar, Megumi memukul kepala Sukuna ia memarahi calon nya itu

"Tolol! Kalo tadi kita... kita.."
-Megumi

"Kitaa???????"
-Sukuna

"Ya intinya kalo itu nanti ketauan gimana!!!!"
-Megumi

"Yaaaa sekarang kan mau pada pergi, mau ya?"
-Sukuna

"Ngggakkk Megumi mau mandiiiiii"
-Megumi

"Gumi lo gaboleh gituuuu"
-Sukuna

"Sekali aja"
-Sukuna

"Sekali sekali, sekalinya elo tuh sekali masuk gak dikeluarin ampe pagi"
-Megumi

"Beneran sekaliii mentok mentok 2 deh"
-Sukuna

"Gapercaya"
-Megumi

"Meeeguumiiii"
-Sukuna

Tiba tiba ada teriakan dari lantai 1 disertai suara mobil, ternyata orang tua Sukuna sudah pergi bersama keluarga Hideya

"Naakkk makanannya di dapurrr"
-Ms.Ryomen

"Jangan lupa beresin kamarnya ya!"
-Mr.Ryomen

Sepertinya Ayah Sukuna sangat mengetahui apa yang akan terjadi, maka ia berpesan begitu. Tanpa menunggu Sukuna segera mencium bibir Megumi, karena kaget dan belum siap Megumi malah memukul Sukuna

"Sakit ih"
-Sukuna

"Reflek sori, lagian apasih main asal nyosor aja. Dibilangin gamau"
-Megumi

"Yaudah deh, gamau maksa ayank ntar jadi retflek"
-Sukuna

Saat Sukuna hendak meninggalkan kamar untuk ke dapur tiba tiba Megumi menarik tangannya. Dengan pipi merah dan mata penuh harapan akhirnya Megumi mengiyakan

"Apaa?"
-Sukuna

"S-Sukuna"
-Megumi

"Iya apaaaaa"
-Sukuna

"Mau kemana?"
-Megumi

"Ke dapur, mau makan aja"
-Sukuna

"Sukunaaaaaa"
-Megumi

"Apaaaa"
-Sukuna

"ᵇᵉⁿᵉʳᵃⁿ ᵍᵃʲᵃᵈⁱ...?"
-Megumi

"Ga kedengeran sayang, ngomong apa toh?"
-Sukuna

"Beneran gajadi..?"
-Megumi

"Lahhh tadi katanya gaamaauuu"
-Sukuna

"Don't go overboard...?"
-Megumi

Can't Forget YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang