Moth to a Flame

757 105 10
                                    

*

🎼
Moth to a Flame
Swedish House Mafia ft. The Weeknd

*

"Halo semua," sapa seorang remaja laki-laki pada sekumpulan empat gadis yang tengah berbincang.

"Halo juga kak Lian!"

"Halo sayang," laki-laki itu menyapa seorang gadis yang duduk membelakanginya, mengelus rambut gadis itu dengan lembut.

"Halo kak," jawab gadis yang disapa sumringah lalu membalikkan tubuhnya memeluk laki-laki itu.

"Lucu banget sih pacar Lian," gemas laki-laki itu mengacak-acak rambut sang gadis yang merupakan kekasihnya.

"Ih kakak, rambut aku berantakan nih jadinya," jawab gadis itu cemberut.

"Aduh lucu banget cemberut gitu. Iya iya maaf deh habisnya lucu banget kamu tuh." Laki-laki itu terkekeh sembari mengacak pelan rambut sang kekasih.

"Gombal mulu deh buaya," sebal gadis itu.

"Hahahaha gemes banget. Maaf ya, ini amu beneran minta maaf," pria itu menyodorkan jari manisnya pada gadis itu.

Sang gadis tersenyum lalu mengapit jari kelingking laki-laki itu dengan jari kelingking miliknya.

Adegan romantis seperti di drama-drama itu lantas menjadi tontonan bagi semua penghuni kantin. Mereka semua bersorak melihat ketua futsal sekolah mereka sebucin itu pada kekasihnya.

Dan ada satu orang yang melihat mereka dengan tatapan datarnya, tersenyum miring menyaksikan keromantisan dua insan manusia itu.

---

'Cause he seems like he's good for you

---

"Sayangg... Ayo pulang." Suara berat laki-laki menggema di dalam kelas yang telah sepi itu. Hanya menyisakan beberapa orang.

Laki-laki itu masuk dan menghampiri sang kekasih dengan sebuah paper bag yang ditentengnya.

"Itu apa kak?" tanya sang gadis menatap paper bag itu.

"Buat kamu sayang." Laki-laki itu lalu menyodorkan paper bag pada sang kekasih.

"Serius? Ih sweet banget sih kakak. Thank you yaa," girang sang gadis mendapatkan hadiah dari sang kekasih.

"Iya sama-sama." Senyum laki-laki itu mengembang menatap sang kekasih. Mengusap kepala gadisnya dengan lembut.

Masih dengan tatapan yang sama, dari belakang mereka seseorang menatap keduanya datar dengan menampilkan senyum meremehkan.

---

And he makes you feel like you should

---

"Sumpah deh kalian itu lucu banget!"

"Ih iya bener banget mereka tuh couple goals banget. Couple goals seantero sekolah udah mereka."

"Bener tuh iri banget gue jujur aja nih, keren banget lo bisa naklukin si player kelas kakap gitu."

"Tau, sampe bucin gitu anaknya padahal biasanya dia gak seserius itu sama cewek."

INFINITYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang