[BL TERJEMAHAN} The Only Favourite Ugly Husband

Bab 177 - Ekstra Tentang Jiang Tertua

Jiang Zhen membeku. Dia tidak percaya apa yang baru saja dia dengar.

Ketika dia masih menjadi Jiang Zhenwei, dia selalu merasa cukup makan adalah hal yang paling membahagiakan di dunia. Saat itu, dia merasa tidak memiliki kemampuan dan harapan untuk masa depan sehingga dia tidak bisa berbuat apa-apa.

Tapi, dia yang lain, secara mengejutkan dalam keadaan seperti itu mampu menjadi kuat dan bahkan menaklukkan sebuah negara.

Ternyata jika dia mencoba, dia juga bisa menjadi sakti!

Jiang Zhen membeku.

"Zhen kecil, ada apa? Apakah karena Kakek tidak berbicara dengan baik?" Zhao Bufan menatap cucunya dengan cemas.

Masih bingung, Jiang Zhen hanya menggelengkan kepalanya.

"Ayah, mengapa kamu memberi tahu Zhen kecil ini? Itu hanya akan membuatnya takut." Ketika Zhao Yihui melihat penampilan putranya, dia tahu bahwa putranya sudah bingung. Dia buru-buru pergi untuk memeluk Jiang Zhen, berniat untuk membawanya keluar dari ruang belajar.

Di masa lalu, Jiang Zhen dengan patuh membiarkan ayahnya membawanya pergi, tetapi saat ini, dia tidak ingin pergi.

Dia ingin tinggal di sini dan terus mendengarkan.

Jiang Zhen memeluk Zhao Bufan.

Zhao Bufan tahu bahwa cucunya sangat rapuh, jadi melihatnya membeku, dia berencana membiarkan putranya membawanya pergi. Tak disangka, cucunya berinisiatif menggendongnya.

Cucunya belum pernah melakukan ini sebelumnya!

Zhao Yihui juga membeku. Putranya selalu acuh tak acuh sebelumnya dan sampai saat ini tidak pernah mengungkapkan keinginan apapun.

Dia tidak mengambil anaknya dari ayahnya, tetapi dia sangat bahagia sampai tangannya gemetar karena kegembiraan.

"Zhen kecil, apakah kamu masih ingin mendengar Kakek bercerita?" tanya Zhao Yihui.
...

Jiang Zhen mengangguk, lalu memandang Zhao Yihui dengan agak gelisah, takut Zhao Yihui tidak bahagia dan Zhao Bufan tidak sabar.

Tapi ternyata tidak.

Zhao Bufan terus berbicara, dengan semangat tinggi.

Dalam ceritanya, Jiang Zhen hampir mati di gubuk jerami itu, tetapi diselamatkan oleh Zhao Jinge. Kemudian seluruh temperamennya berubah.

Dia mengenal Zhao Jinge. Jika Zhao Jinge menemukannya terbaring di gubuk jerami, dia pasti akan berusaha menyelamatkannya, tetapi apakah dia masih bisa melakukan itu?

Jiang Zhen tidak tahu apa yang sedang terjadi dan tidak yakin apakah orang itu benar-benar dia. Terlepas dari itu, dia iri pada orang itu dan ingin belajar darinya untuk menjadi seperti dia.

"Zhen kecil, nenek moyang kita lahir di lingkungan seperti itu, jadi mereka membangun fondasi seperti itu. Anda harus melakukannya." Zhao Bufan akhirnya berkata setelah berbicara lama.

Jiang Zhen mengangguk.

Setelah itu, Jiang Zhen mulai berubah. Dia masih pemalu dan tertutup, tidak suka berbicara dengan orang, tetapi dia mulai berinisiatif untuk belajar, mencoba belajar membaca.

Dia ingin bisa membaca buku-buku besar itu dan belajar lebih banyak tentang Jiang Zhen.

Dia iri pada Jiang Zhen dalam buku-buku ini, meskipun dia mungkin tidak akan pernah bisa melakukan apa yang dia lakukan.

Jiang Zhen tidak pintar dan sangat biasa tapi dia tidak bodoh. Dia juga memiliki keuntungan yang tidak bisa ditandingi oleh orang lain.

Dia mampu menanggung kesulitan.