13

263 70 6
                                    

BLUE

KookV

Warning : BL, Typo, Cerita Pasaran

Drama and Romance

Halo am bek, awas kesandung typo. Terima kasih untuk VoMent di chapter sebelumnya, jangan lupa tinggalkan jejak VoMent di chapter ini. Semoga akun ini semakin berkembang baik ke depannya. Selamat membaca, semoga terhibur, dan sampai jumpa segera.

Previous

Di tengah siang yang terik, sangat jarang para Vampire mendatangi pantai. Sinar dan panas matahari membuat mereka tidak nyaman, tapi berbeda dengan Eunwoo dia menyukai hari terang dengan sinar matahari dibandingkan malam yang muram.

"Hai, apa mungkin kau butuh suplemen darah?"

Eunwoo sedang bersantai menikmati pemandangan pantai dan laut, di tempat yang teduh. Menikmati kedamaian tanpa jeritan para fans. Lalu ada orang asing yang bertanya apa dirinya membutuhkan suplemen darah?! Sungguh, perusak suasana.

"Apa aku terlihat sangat sangat jelas, sebagai Vampire?"

"Iya."

Eunwoo menoleh jengah kepada si penanya. Di balik kacamata hitamnya, kedua mata Eunwoo membulat lucu.

"Kau juga Vampire."

"Ya. Aku sedang menikmati pemandangan dari sini. Aku membawa suplemen darah jika kau butuh."

"Tidak usah, aku tidak sedang membutuhkan darah." Balas Eunwoo pelan.

Eunwoo tidak menyangka ada Vampire lain yang menyukai pantai dan laut, ditengah panasnya terik matahari siang.

TIGA BELAS

"Taehyung."

"Taehyung."

"Taehyung."

"HAH!"

Taehyung tersentak dari tidurnya, suara misterius itu kembali. Kali ini mengganggu tidurnya. Taehyung tersentak, terjaga, bergegas mencari luka yang mungkin muncul di tubuhnya. Hari masih terlalu terang untuk bangun, ayahnya mungkin juga tengah tidur. Taehyungpun memutuskan untuk tidur lagi. Mengabaikan suara misterius yang muncul di dalam mimpinya.

Taehyung terlelap dengan cepat. Tidak ada panggilan misterius, tapi Taehyung bermimpi. Mimpi yang terlalu nyata. Mimpi yang melekat kuat di dalam ingatan Taehyung bahkan setelah dia sepenuhnya terbangun dari tidurnya. Mimpi tentang seseorang yang begitu jelas, mimpi tentang suatu tempat yang begitu jelas.

"Taehyung."

"Taehyung."

"Ah! Ayah ada apa?!" Taehyung tersentak kaget mendengar suara ayahnya.

"Ayah sudah memanggil namamu sebanyak tiga kali." Ucap Donghae.

"Maaf." Balas Taehyung pelan.

"Habiskan makananmu dan biarkan Ayah mengantarmu bekerja."

"Apa?! Tidak! Nanti terjadi kehebohan!" Taehyung tentu saja menolak tawaran ayahnya, walau bagaimanapun sekonyol apapun ayahnya, Kim Donghae tetap seorang aktor terkenal.

Taehyung sudah mati-mati melindungj privasinya. Merahasiakan siapa ayahnya. Bahkan dulu Taehyung rela dilabeli anak terbuang tanpa Ayah dan Ibu. Demi kehidupan aman tanpa jepretan kamera.

"Ayah janji tidak akan keluar dari mobil." Ucap Donghae.

"Bahkan sampai hari ini semua orang mengenal Ayah masih lajang."

( PO SUDAH TUTUP) BLUE (KOOKV) SECOND RHAPSODY PROJECTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang