Keesokan harinya, Calant sengaja bangun sekitar pukul 3 pagi hanya untuk melarikan diri. Saat bangun, dia terjatuh karena bagian miss V nya masih sakit. Dia menahan semua sakitnya itu terlebih dahulu, yang terpenting Calant bisa melarikan diri dari rumah yang menyiksanya.
Calant kini sudah berada di luar pagar rumah Jay, tanpa lama kelamaan dia berlari pelan pelan agar tidak ada yang melihatnya jika dia kabur dari rumah, Calant kabur dari rumah hanya berbekal pakaiannya saja. Calant bingung dia ingin pergi kemana? Sedangkan badannya masih sakit semua. Dia langsung pergi ke rumah Jake, Skip sampai.
"jakeee"
"astaga lo kenapa Lant?" ucap Jake sambil menuntun Calant masuk kerumahnya
"Ceritanya gini.........." Calant menceritakan semuanta kepada Jake
"Jay sialan, brengsek banget dia. Oke lo nginep aja dirumah gue untuk sementara waktu" ucap Jake
"kagak mau, gue tinggal jauh dari kota ini Jake" ucap Calant
"oke oke, karena hari ini gue mau pindah ke korea selatan, ayo lo ikut gue aja" ucap Jake
"beneran?" tanya Calant
"beneran, sekarang ayo lo mandi terus sarapan, gue tahu lo belum makan sejak kemarin" ucap Jake
Skip mandi dan Sarapan.
"kapan lo berangkat, gue ga bisa lama lama di kota ini Karena Jay pasti nyariin gue sampai ketemu" ucap Calant ketakutan
"Ini mau berangkat, ayoooo" ucap Jake.
Skip perjalanan dan skip sampai ke korea selatan. Disisi lain, Jay sedang uring uringan dengan bodyguardnya karena Calant tidak berada di rumah.
"CARI CALANT SAMPAI KETEMU, JIKA TIDAK KETEMU MAKA AKAN AKU HUKUM MATI KALIAN SEMUA" teriak Jay frustasi.
Back ke Calant.
"Udah Lant lo istirahat disini oke" ucap Jake
"ini apartemen siapa Jake?" tanya Calant
"ini Apartemen gue Lant, gue beli sendiri, emmm soal ibu ayah gue kagak tinggal disini. Gue pindah ke korea karena gue dapet beasiswa disini" ucap Jake
"gilaaa lo keren banget, gue boro boro mau dapet beasiswa, sekolah aja udah kagak" ucap Calant
"udah santai aja, lo bisa diem di apartemen gue sampai lo tenang" ucap Jake yang baik
"Btw makasih ya udah nolong gue, emm Niki gimana?" tanya Calant
"Niki balik ke jepang" ucap Jake
"owhhh, btw gue mau tidur dulu ya, gue capek banget" ucap Calant
"iya tidur aja" ucap Jake
Kini Calant aman di tangan Jake, sedangkan Jay masih terus mencari keberadaan Calant saja. Skip 3 tahun kemudian. Calant sudah menjadi CEO terkenal. Dan tentu saja dengan penyemangatnya yaitu Bario putranya. Putra? Jake menikah dengan Calant? Jawabannya tidak, Bario adalah anak Calant bersama Jay. Ya setelah tinggal dengan jake selama.4 hari, Tiba tiba Calant merasakan gejala seperti orang hamil, mangkannya dia memutuskam untuk cek ke dokter, ternyata dia dikabarkan hamil. Usia kehamilannya sudah masuk 1 bulan.
"Eomma" ucap Bario
"ada apa sayang?" tanya Calant
"uncle Jake pergi kemana?" tanya Bario
"Uncle Jake? Uncle Jake sedang kerja sayang" ucap Calant
Tiba tiba pintu apartemennya berbunyi yang menandakan ada seorang tamu. Calant membuka pintu tersebut.
"iy......a, d.....daddy?" ucap Calant kaget melihat sosok Jay yang tiba tiba berada dihadapannya
"Calant?" ucap Jay, ya Jay tetaplah Jay yang kaya
"Maaf tuan, anda salah orang. Nama saya Veronika" elak Calant
"Eomma" ucap Bario yang tiba tiba datang
"heii sayang" Ucap Calant yang langsung menggendong Bario
"Eomma dia siapa?" tanya Bario
"eomma tidak tahu sayang, sudahlah tidak perlu dipikirkan" ucap Calant
"oh iya tuan, jika tidak ada keperluan silahkan bisa pergi dari sini" ucap Calant yang hendak menutup pintunya.
"CALANT" Teriak Jay
"sudah ku katakan tuan, namaku bukan Calant, tetapi Veronika" ucap Calant yang terus terusan mengelak
"sayang kamu kembali ke kamarmu terlebih dahulu ya?" ucap Calant terhadap anaknya
"kau mau menyelesaikan di kamar atau di ruang tamu sayang" ucap Jay yang perlahan mendekati Calant
"stop tuan, anda jangan macam macam denganku" ucap Calant yang terus mundur, dan Calant sudah mentok sampai tembok. Jay yang sudah meraba semua tubuh Calant, dan Calant mengikuti permainan Jay.
"sudah kuduga ini kau sayang" ucap Jay yang langsung menghentikan permainannya
"baiklah aku menyerah, iya ini aku. Mau apa kau sekarang?" ucap Calant
"jelaskan kenapa kamu pergi dari rumah hmm? Dan anak itu anakmu dengan siapa?" tanya Jay
"okee aku pergi dari rumah karena sikapmu yang selalu menyiksaku, dan yang kedua itu anakku dan anakmu, puasss, sekarang pergi dari hadapanku" usir Calant
"berani mengusirku?" ucap Jay sensual
"Berani" ucap Calant
"Jangan harap kamu bisa berjalan besok" ucap Jay yang langsung melakukan hal ya oke kita skip.
"Ehmmm, ashhh ini sakit" ucap Calant
"mau kubantu pergi ke kamar mandi?" tawar Jay
"tidak perlu, aku bisa sendiri" ucap Calant
Skip Calant selesai mandi, sedangkan Jay sedang asyik berbincang bincang dengan Bario anaknya.
"Eomma" ucap Bario sambil berlari
"tidak perlu berlari seperti itu sayang" ucap Jay yang hanya memperhatikan dari kursi ruang tamu
"Siap appa" ucap Bario
"Kenapa sayang? " tanya Calant
"ayo kita pergi jalan jalan dengan appa eomma" ajak Bario kepada Calant
"tidak hari ini ya sayang, Eomma capek" ucap Calant
"arraseo, eomma.... " ucap Bario terhenti karena Jay tiba tiba menggendong Bario gemas
"ashhh appa" ucap Bario kesal
"auuuu jadi ceritanya ini anak appa ngambek sama appa? Kenapa kau sangat cerewet sekali eoh? " ucap Jay
"biarkan suka suka Bario, appa turunkan bario. Eomma bario lapar ingin sarapan" ucap Bario
"biar appa yang masak oke? " ucap Jay
"apa appa bisa memasak? " tanya Bario
"bisa dong, kajja kita duduk oke.... Eomma ayo duduk" ucap Jay
"sejak kapan Ceo Jay ini bisa memasak? " ucap Calant remeh
"hmmm aku tahu kau meremehkanku, ayo duduk dan nanti nikmati masakanku" ucap Jay
Setelah selesai masak, Jay menaruh masakannya di meja makan, saat ingin makan tiba tiba......
______________________________________
To Be contuined
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO JAY || By : GZMJ Stories {END}
Teen FictionCalanthe harus terjebak dengan Ceo yang sialan yang bernama Jay. yang kepo baca aja yahhh Tahap pembetulan