"Kamu yang mulai!"
"Ken dulu! Ken lempar nya kejauhan, lihat kan bola nya jadi lari!"
"Kamu kenapa ga di tangkap!"
"Mana bisa! Ken lemparnya ketinggian!"
"Kamu aja yang pendek!"
"Zi ga pendek! Ken yang ketinggian lemparnya!"
"Pendek"
"Enggak!!!"
"Pendek, dekil, gendut jelek"
"Ken yang dekil!"
"Kamu!"
"Ken kaya monyet jelek!"
"Kamu pendek!"
"Ken!"
"Zi!"
Debat lagi kan mereka, pengen tau ga mereka debat karena apa? Mereka debat cuma gara gara bola basket nya terlempar keluar lapangan, padahal nih ya kalau di ambil bentar juga bisa tapi anak kembar itu harus debat dulu
William adem ayem duduk selonjoran sambil nonton dua anak kembar itu debat, David udah ngambil bola yang jadi akar perdebatan mereka berdua sedangkan Chiko menggaruk pipinya terasa heran, sangat heran
"Itu mereka saling ejek ga sadar mukanya plus badannya itu sama apa?" Celetuk Chiko masih memperhatikan mereka berdebat
"Gue jadi meragukan kalau mereka itu masuk tiga besar peringkat paralel" sahut David sembari memegang bola basket yang tadi di ambil
Sedangkan William hanya terkekeh geli dan beranjak, berniat membeli minum untuk mereka
"Kalian kalau bisa bikin mereka akur gue traktir" setelah berucap seperti itu William pergi meninggalkan mereka
"Ah mager gua, kalau gue hitung udah 3 kali hari ini gue bikin mereka akur. Sono Vid Lo aja"
"Ga dulu, gue mampu kalau cuma beli makanan di kantin. Bodo amat lah mereka mo gelud kek gimana lagi" David memutar bola basket di tangannya lalu berancang-ancang untuk melemparnya, berniat melempar nya ke arah Kenzo
Bug!
"SAKIT!!"
Tepat sekali bola basket terlempar ke pantat Kenzo tapi bukan hanya Kenzo yang berteriak, keduanya berteriak dan reflek memegangi pantat mereka secara bersamaan dan lucunya dengan pose yang sama
"HAHAHAHAHAHAA BUSET VID GAYANYA BISA SAMA ANJER HAHAHAHA BENGEK GUA NGAB"
"HAAHHAHA MANA PANTAT NYA PADA DI ELUS HAHAHAHAHAHA"
Ngeliat David sama Chiko ngakak, muka Kenzo Kenzi udah sempet rasanya. Pengen banget mereka ngelempar balik bola ke arah David sama Chiko
"DIEM BERUANG ANGGORA!"
"BERISIK RUBAH BOTAK!"
Sentak Keduanya kesal karena tawa kedua temannya tidak kunjung berhenti. Namun bentakan mereka malah membuat David dan Chiko semakin tertawa
"HAHAHAHAHHAHA TAMBAH NGAKAK GUA BUSET"
"Hahahah hik udah sakit perut hik ketawa" udah ga tertolong sih Chiko
Kedua anak kembar itu menatap sinis dua pemuda lain yang tertawa, tapi ga lama mereka saling bertatapan sinis
"Jelek!" Ujar mereka secara bersamaan lalu pergi berlawanan arah
William dengan 5 botol minum air putih merasa heran dengan teman temannya. Chiko sama David yang terlihat tertawa sembari memegangi perut mereka, mana ketawanya udah ngik ngik
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother Twinss [TERBIT]
RandomSepenggal kisah laki-laki kembar yang tidak bisa di bilang biasa, karena mereka kembar identik. Dimana tubuh mereka saling terhubung, ketika yang satu merasakan sakit maka yang lain akan merasakannya juga