"Foto ini, di ambil waktu sebelum hilang ingatan" ujar Eli menunjuk salah satu foto di Album yang memperlihatkan 4 orang di bandara
"Ini waktu Justine mau berangkat ke Amrik, kamu sedih banget sampai katanya mau ikut Justine" sambung Zaera
Kenzi masih menatap foto itu, memang di situ terdapat dirinya, juga Eli dan Rara lalu satu laki-laki lain yang katanya bernama Justine
"Terus ini?" Tunjuk Kenzi pada salah satu foto dirinya dengan Justine
"Itu waktu kita piknik, ini ada foto yang lain juga. Kita sering piknik berempat tapi kadang dimarahin Kenzo karena pulangnya ke sore an dan pasti Justine belain kita buat ngomong ke Kenzo" ujar Eli lalu kembali membalik halaman foto selanjutnya
"Foto yang terakhir, tepat di mana hari lo hilang ingatan. Sebelumnya lo nemuin kita berdua, dan cerita tentang Kenzo Sampai akhirnya Kenzo jemput lo dan berakhir- "
Eli menjeda ucapannya lalu menatap Zaera dengan pandangan ragu dan dibalas senyuman juga anggukan kepala oleh Zaera
"Lo kecelakaan sama Kenzo" lanjut Eli
Kenzo seketika merasa telinga nya berdengung, kepalanya kembali pusing. Ingatan ingatan yang hilang berusaha kembali membuat Kenzi merasa sangat pusing
"Kenzi? Lo gapapa?" Zaera dan Eli langsung beralih ke Kenzi yang memegangi kepalanya
"Gue gapapa" lirih Kenzi, entah secara tiba-tiba Kenzi mengingat mimpinya tadi malam, dimana dua pemuda di dalam mobil yang mengalami kecelakaan
"Tunggu, sebutan Ken dan Zi? Dulu, gue lebih sering manggil Kenzo dengan sebutan apa?" Tanya Kenzi mencoba kembali mengingat mimpinya
Zaera dan Eli kembali bertatapan bingung "kakak" ucap mereka berdua secara bersamaan
Jelas, mimpi itu pasti bukan hanya mimpi. Itu kilasan memori kecelakaan dia dengan Kenzo. Iya! Kenzi inget sekarang dia ingat kecelakaan itu, kecelakaan malam hari yang di sebabkan Kenzo yang menyetir mobil dengan kebut kebutan
"Bawa gue ke Kenzo sekarang!"
-2K-
Markas geng 'Eagle, geng milik Kenzo. Semuanya berada disana, tak terkecuali William.
Kenzo dan David memang izin kesana, dan William memaksa ikut. Entah kenapa perasaan nya tidak enak sehingga dia memaksa untuk ikut kesana
Suara dobrakan keras terdengar, dan seorang laki-laki berseragam sekolah berdiri di depan pintu
"Kenzi?"
Kedatangan Kenzi dengan Eli dan Rara membuat semua orang di dalam markas terkejut, terutama Kenzo yang tengah berusaha menenangkan pikirannya
"Zi?"
"Kenzo Xavier Cloe"
Ucapan Kenzi membuat Kenzo mengerutkan keningnya lalu menghampiri sang kembaran
"Zi" Tangan Kenzo terulur akan memegang tangan Kenzi namun Kenzi buru-buru menghindar dan menatap wajah kembarannya nyalang.
"Tepat waktu kelulusan SMP, malam hari pukul delapan malam"
Deg!
Kenzo mundur beberapa langkah melihat kembarannya dengan wajah datar menatapnya
"Lo inget Kak? Kecelakaan mobil yang isinya dua pemuda dimana akhirnya salah satunya terbaring koma selama 1 bulan dan dinyatakan hilang ingatan sebagian setelah bangun" ujar Kenzi dengan wajah datarnya
Semua orang di dalam markas terdiam, tidak berani ikut campur apalagi William, pemuda itu memilih diam melihat dua anak kembar itu
"Kecelakaan yang terjadi karena lo yang memaksa gus buat ikut ke Canada, SMA disana padahal jelas jelas GUE GA MAU NERUSIN SEKOLAH DISANA XAVIER!!!!"
"Zi,,,"
"Setahun. Setahun lamanya gue ga inget masa akhir SMP, masa dimana gue sama Eli, Justine, dan Rara. Kenapa? Kenapa lo ga mau gue inget? Oh, atau lo niat nya mau bawa gue Kanada itu sebab nya lo milih gue ga inget semuanya?"
"Zi engga- "
"Lo dari dulu emang egois Ken, lo tau seberapa takut gue dulu? Gue takut waktu lo bawa mobil dengan kecepatan tinggi! Gue takut kegelapan malam waktu itu TAPI LO GA DENGERIN GUE SAMA SEKALI KAK!"
"Kenzi cukup"
"Gue yang berulang kali mohon mohon supaya lo berhentiin mobilnya tapi lo sama sekali ga dengerin gue!! Lo tetep bawa mobil nya ugal ugalan dan berakhir kita berdua kecelakaan!! LO TAU GAK SIH SEBERAPA TAKUT GUE WAKTU ITU?! GUE TAKUT KAK! GUE TAKUT!!"
"Kenzi stopped talking nonsense!"
"Omong kosong kata lo? Kecelakaan, koma, hilang ingatan lo bilang omong kosong? Ngelawak lo?"
"Kenzi Xavier Cloe!"
Karena kesal Meja kecil menjadi sasaran empuk tendangan Kenzi
"GUE TAKUT KAK! BERAPA KALI GUE BILANG TAKUT TAPI LO GA DENGERIN GUE SAMA SEKALI! GUE HILANG INGATAN JUGA KOMA KARENA LO XAVIER!"
Kata-kata itu benar benar tidak ingin di dengar oleh Kenzo, kata kata itu yang Kenzo hindari dari mulut Kenzi namun sekarang terucap sehingga membuat hatinya merasa teriris
"DAN LO BILANG GUE TEMEN DAVID, CHIKO, SAMA WILLIAM YANG JELAS JELAS DARI DULU GUE GA TERLALU KENAL MEREKA!!"
"CUKUP ZI!"
"cukup? Setelah kaya gini lo bilang cukup? berapa tahun sekarang? berapa tahun lo bohongin gua hah?! Udah gue bilang beberapa kali Kak, Hilangin ego lo!" Tunjuk Kenzi ke wajah Kenzo, seketika Kenzo menghempaskan tangan Kenzi yang berada di depan wajahnya
"BUKAN CUMA LO YANG TAKUT! gue juga Zi, gue takut!!. Gue ga mau pisah sama lo, gue takut lo pergi, gue takut lo ninggalin gue. Gue takut Zi, gue takut pisah sama lo, gue ga mau pisah Zi, gue ga mau"
Hancur sudah pertahanan Kenzo, laki-laki itu tertawa miris dan mengusap air matanya yang mengalir, pikirannya berkecamuk. Dia berusaha menghilangkan ingatan di masa dia kecelakaan, Kenzo sama takutnya dengan Kenzi
"Gue trauma kecelakaan itu Zi, cukup gue mohon" lirih Kenzo dengan mata yang berusaha tidak mengeluarkan bendungan nya
"Tapi itu ulah lo sendiri kak! Lo yang harus tanggung semuanya! Karena ke egoisan lo! Gue kecewa sama lo Ken"
Sekarang, siapa yang egois? Kenzo atau Kenzi? Kenzo yang menyebabkan kecelakaan mereka berdua dan mencoba menyembunyikan dengan berusaha mengunci ingatan Kembarannya sedangkan Kenzi yang tetap menyalahkan Kenzo atas semua yang terjadi padahal Kenzo sendiri trauma akan kejadian itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother Twinss [TERBIT]
РазноеSepenggal kisah laki-laki kembar yang tidak bisa di bilang biasa, karena mereka kembar identik. Dimana tubuh mereka saling terhubung, ketika yang satu merasakan sakit maka yang lain akan merasakannya juga