kerajaan NL

26 4 0
                                    

Sementara putri Harvey sedang tidak sadarkan diri di dunia kerajaan,jadi jiwa Harvey kembali ke dunia sebenarnya.

Dia sadar ada orang yang di sampingnya.

Dia coba buat bergerak sekuat tenaga tapi gagal.

Dia ngelihat maminya lagi nangis khawatir di samping dia.

Harvey ngerasa sedih banget ngelihat mami dan kakaknya kayak gitu.Rasanya pengen meluk mereka.

Tiba tiba lengannya terasa sangat perih dan sakit. Dan *wusshh* dia lagi lagi ngerasa jatuh yang jauh banget.

Dia sekarang udah kembali ke dunia kerajaan sebagai putri Harvey.

"Putri" kata pimpinan dayang.

"Kenapa nih?" Kata Harvey.

"Anda terkena panah beracun dari penyusup" kata pimpinan dayang.

"Waduh" kata Harvey.

Sang dayang kebingungan dengan gaya bicara putri Harvey yang beda.

"Maaf putri,ada apa dengan gaya bicara putri Harvey" kata pimpinan dayang.

Harvey bingung gimana cara bicara yang bener saat di dunia kerajaan.

"Putri tolong sebutkan nama ratu" kata pimpinan dayang.

"Ratu Chelin mungkin?" kata Harvey.

Karna Harvey ga tau nama ratunya jadi dia sebutin aja nama maminya.

Para dayang sangat kaget sejadi jadinya.

Kemudia kepala Harvey sakit banget sampe pengen pingsan.

Trus dia merasa punya semua ingatan tentang kerajaan dan lainnya.

"Apa mungkin ini ingatan dari putri Harvey" kata Harvey dalam hati.

Lamunan kebingungan Harvey dibuyarkan oleh suara pimpinan dayang.

"Panggil tabib" kata pimpinan dayang.

"Lohh kenapa?" kata Harvey.

Tabib datang dengan hormat,para dayang menunjukan kejanggalan pada putri Harvey.

"Sepertinya putri Harvey kehilangan ingatannya" kata pimpinan dayang ke tabib kerajaan.

"Tidak mungkin,karna racun pada tubuh putri hanya akan membuat putri tidak sadar sesaat saja" kata tabib kerajaan.

Putri Hanni masuk ke kamar putri Harvey.

"Kamu sudah sadar putri?" Tanya kakaknya yaitu putri Hanni.

"Sudah putri" jawab Harvey.

Tiba tiba dia bisa cara bicara yang benar.

Dia juga tau siapa semua orang disitu,dimana dia berada,dan semua tentang kehidupan di kerajaan menurut ingatan dari 'putri Harvey'.

Dia terlihat akrab dengan putri Hanni karena ingatan dari 'putri Harvey' yang telah muncul.

Para dayang semakin bingung dan meminta maaf kepada putri Harvey.

"Mari berkeliling istana" Ajak putri Hanni.

"Maaf putri,anggota kerajaan sementara dilarang berkeliaran karena banyaknnya penyusup yang ingin menyerang" kata pimpinan dayang.

"Tenang kita bisa jaga diri kok" kata Harvey.

"Maaf putri,bukan tidak mempercayai perkataan putri namun putri sudah terluka 2 kali" kata pimpinan dayang.

Sementara di ruang utama istana ada sang ratu yang sedang mengintrogasi penyusup tadi.

Ternyata penyusup tadi berasal dari kerajaan timur yang ingin meruntuhkan kerajaan NL. Kerajaan NL adalah kerajaan yang generasi saat ini di pimpin sementara oleh ratu karena sang raja telah tiada.

Masih belum bisa dipastikan ahli waris utama di kerajaan NL karena ahli waris yang sebenarnya masih ditunggu kedatangannya.Semua keturunan sang ratu tidak ada yang memiliki sifat serakah,jadi disini tidak ada yang gila tahta.

Sebenarnya saat kematian sang raja lalu kepemimpinan digantikan sementara oleh ratu,sudah diputuskan ahli waris berikutnya yaitu kakak laki laki tertua dari putri Hanni dan putri Harvey.

Namun sang pangeran sedang di medan perang,jika dia berhasil membawa kemenangan pada kerajaan NL maka akan di angkat menjadi raja generasi baru.

Mengetahui penyusup tapi adalah suruhan dari kerajaan timur maka sang ratu marah dan merenung keras.

"Mereka sudah mulai menyerang tapi kita belum ada persiapan matang" kata ratu Freya.

"Kita tidak bisa mengandalkan kepulangan pangeran ratu,kita harus bertindak" kata penasehat.

"Apa mungkin jika kerajaan kita bersatu dengan kerajaan GM akan dapat meruntuhkan kerajaan timur" kata ratu Freya.

"Sudah pasti ratu" jawab penasehat.

Ratu Freya mengirim orang untuk menemui raja dari kerajaan GM untuk penawaran persekutuan antara kerajaan mereka.

Sementara itu putri Hanni dan putri Harvey meski telah dilarang oleh pimpinan dayang tetapi tetap memaksa keluar istana.

Mereka hari ini berjanji kepada anak anak didesa untuk mengajari mereka cara menggambar.

Kebetulan jiwa Harvey yang dari masa depan adalah seorang pelukis dan putri Harvey di masa kerajaan adalah juga seniman.

Harvey dan putri Hanni mengumpulkan anak anak yang ingin belajar.

Dan Harvey terpikir kalau dia ingin mengajari orang orang di dunia kerajaan melukis menggunakan warna.

Dia memikirkan hal hal yang dapat menghasilkan warna seperti cat.Dan dia membawa banyak kain putih dari istana untuk media melukisnya.

"Tolong berikan aku buah yang jika dimakan menghasilkan warna merah" kata Harvey.

Para dayang pun agak bingung tapi tetap sigap melaksanakan tugas.

Lalu untuk sisa dayang Harvey meminta mereka mencarikan daun yang bisa menghasilkan warna hijau pekat.

Harvey juga menemukan tumbuhan dengan buahnya yang menghasilkan warna biru.

Untuk warna hitam Harvey menggunakan kayu bakar yang sudah menjadi arang.

Setelah banyak warna terkumpul Harvey

Mengajari para anak anak melukis dengan racikan cat alami yang dia buat dari tumbuh tumbuhan.

Para dayang dan putri Hanni terkejut akan hal yang baru ditemukan Harvey.

"Bagaimana kamu bisa mempunyai ide seperti ini putri,ini luar biasa jenius" kata pimpinan dayang.

"Bisakah kamu mengajari aku cara meracik warna warna ini putri" kata putri Hanni.

Harvey senang bakat melukisnya dihargai dan diterima disini.

Jangan lupa vote dan komen ya❤️

CERITA HARVEY (Jenrina)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang