Putri Hanni

15 2 0
                                    

Hari ini suasana kerajaan bisa dibilang murung.

Bersedianya putri Hanni untuk menikahi raja tua dari kerajaan GM demi keselamatan adiknya dan seluruh rakyat.

Tapi.....pasti ada upacara kerajaan untuk penobatan putri Hanni menjadi istri dari raja GM.

Kapan itu???

Hari ini!!!

Harvey yang mengetahui informasi tersebut dari ratu Freya mempunyai niat untuk membuat sang raja suka padanya dan bukan kepada putri Hanni.

Dengan begitu putri Hanni yidak hidup dalam tekanan lagi.

"Aku akan menghadiri pernikahan putri Hanni ratu" kata Harvey kepada sang ratu yang tengah bersiap dengan para dayang dan pengawal yang mengiringi ratu Freya.

Dengan anggun Harvey menaiki tandu kerajaan yang di arak oleh para pengawal melewati hutan.

Tanpa disangka tiba tiba satu pengawal di depan Harvey terjatuh karena anak panah.

Semua pengawal langsung sigap melindungi ratu dan putri Harvey.

Pangeran Jio yang menaiki kuda di belakang langsung mencari berandal tersebut.

"Tangkapppppp" teriak pangeran Jio.

Saat semua orang sibuk melindungi ratu Freya dan Harvey,sang ratu pun berpikir.

"Kenapa Harvey??" Katanya dalam hati.

Kenapa terus terusan Harvey menjadi target penyerangan?.

Sang ratu meminta beberapa dayang kembali ke kerajaan untuk membawakan pesannya kepada pimpinan pengawal.

Surat itu berisikan tentang ratu Freya yang meminta pimpinan pengawal tersebut untuk mengorek lebih dalam kenapa putri Harvey yang selalu menjadi target.

"Maaf ratu,berandal tadi terbunuh oleh salah satu prajurit kita" kata pangeran Jio.

"Mari lanjutkan saja perjalanan ini" kata ratu.

Mereka semua menlanjutkan perjalanan ke kerajaan GM.

"Apakah sejauh itu ratu?" Tanya Harvey.

"Kita hampir sampai" jawab sang ratu.

Ternyata jarak antara kerajaan NL dan GM akan terasa dekat jika tidak usah menyebrangi laut melainkan melewati hutan selatan kerajaan.

"Kita sudah sampai" kata ratu Freya.

Disitu mereka terlihat tidak disambut bahkan terlihat sepi sepi saja.

Ratu Freya sangat bingung namun tetap memasuki kawasan kerajaan GM.

"Apa kita salah hari?" Tanya ratu ke dayang.

"Tidak ratu,di surat tertulis bahawa hari ini adalah hari pernikahannya.

Dan tidak lama kemudian pimpinan panglima perang kerajaan GM memberi hormat kepada ratu Freya dan memberi tau suatu hal.

"Selamat datang ratu Freya,raja kami telah menunggu di ruang utama kerajaan bersama putri Hanni" kata pimpinan panglima perang kerajaan GM.

Disini ratu dan lainya sudah punya firasat buruk.

Rombongan kerajaan NL masuk ruang utama dengan dipimpin oleh sang ratu sendiri.

"Tidak ada perjamuan?" kata Harvey lirih.

Ratu Freya pun cukup kebingungan.

"Apa pernikahan ini diam diam?" Tanya ratu Freya ke raja GM yang berdiri di depanya.

"Mengapa harus ramai,lagipula aku akan menjadikan putrimu hanya sebagai selir ketigaku saja,bukan sebagai ratu" kata raja GM.

Ratu Freya yang mendengar itu langsung merasa terpukul.

Dengan sigap ratu Freya menarik putri Hanni.

"Percuma saja ratu merebut putri Hanni,dia sudah berjanji menikah denganku,jika ini dibatalkan maka kerajaanmulah yang akan hancur" kata raja GM.

Lalu putri Hanni seperti memberikan isyarat untuk sang ratu bahwa dia baik baik saja.

Putri Hanni membisikan sesuatu.
"Percayalah padaku ratu,lanjutkan saja acara ini".

Ratu Freya merasa sangat tersinggung dengan raja GM namun dia percaya kepada putrinya.

Kerajaan NL batal menyerahkan barang barang yang dibawa tadi karena perintah ratu Freya.

Meski putrinya meminta untuk mengikuti perkataanya saja tapi sebagai seorang ibu dan ratu jelas tidak bisa menerima ini.

"Kami pamit,mohon penundaan pernikahan hingga minggu depan" kata ratu Freya yang terkesan judes dan menyindir namun tetap anggun.

Pasukan kerajaan NL pulang dengan keadaan marah karena merasa direndahkan.

Pangeran Jio dan Harvey yang ikut disitupun mulai merencanakan sesuatu.

"Helrnjrlwhheornrotkkr" suara bisik bisik mereka yang terdengar namun tidak jelas.

Oke sampai di sini dulu see you❤️❤️

CERITA HARVEY (Jenrina)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang