Jangan lupa vote dan komen ya🤗
Makasih udah mampir♥️
Happy reading 😉
Chapter 7 : Luxas
Belum juga lima menit Andi merebahkan badannya di sofa setelah mengantar Zia, dari luar terdengar suara ketukan pintu.
Tok ..tok...tok...
Andipun berjalan malas menuju pintu
"Kenapa Zi?" Andi hanya memasang ekspresi datar ketika melihat Zia yang mengetuk pintunya."Gue laper".ucap Zia sambil memegang perutnya.
" Zi Lo udah periksa kulkas ga?
Disana banyak cemilannya Bara"."Udah tapi yang ada Susu Real Good aja sama beberapa Snack, gak bakalan kenyang itu diperut gue An" menatap wajah Andi dengan muka memelas "Beliin di luar ya!" Membulatkan matanya.
Andipun memutar bola matanya malas "Gue males banget kebawah Zi, kalau makan bakso mau ga, kalau mau gue ambilin tadi gue ada beli satu porsi".
"Maaauuuu"jawab Zia antusias.
Andipun mengambilkan Bakso untuk Zia, dan melanjutkan kembali rebahannya.
"ANDI GANTENG..."teriak Zia dari luar pintu.
Andipun berdecak sebal mendengar suara Zia yang lagi-lagi mengganggu waktu santainya.
"Kenapa lagi?" Ucap Andi dengan ekspresi kesal.
"Iiih Andi gitu aja marah sih, Lo kan cuma beli Baksonya satu porsi, yaudah kita makannya barengan aja" full tersenyum menatap Andi "seporsi berdua,maukan?".
Andipun menggaru belakang kepalanya yang tidak gatal sambil tersenyum tipis " aduh Zi, Lo istri sahabat gue Zi, kalau Bara cemburu gimana? Mending Lo makan sendiri aja, jangan ganggu gue! Gue mau istirahat dulu bentar lagi magrib". Andipun langsung menutup pintu
"GAK BAKALAN JUGA BARA CEMBURU DI, DARI PADA LO LAPER KAN?" teriak Zia dari depan pintu.
"BERISIK WOOOY" teriak Andi dari dalam.
Ziapun kembali ke Apartemennya dengan wajah kusut baru ingin masuk ke dalam tiba-tiba terdengar teriakan pelan dari jarak cukup dekat
"ZIAAA___" teriakan itu berasal dari laki-laki yang berada di depan pintu kamar yang jaraknya 10 meter dari Zia. Laki-laki itu adalah RIVALDO PRATAMA dia adalah sahabat Zia yang selalu menemani Zia kemana-mana waktu Zaman sekolah dulu.Lelaki yang akrab di sapa Valdo ini adalah teman sekelas Zia, Valdo sering pindah-pindah kota yang menyebabkan ia harus pindah-pindah sekolah, makanya di usianya 19 tahun ini iya baru mau lulus sekolah.
Zia pun sangat antusias melihat Sahabatnya itu " Lo tinggal di sini juga?".
"Iya, gue seneng banget liat Lo disini,
Btw suami Lo mana?".tanya Andi sambil celangukan."Lagi kerja nyari cuan"ucapnya nyengir.
" Nanti mampir ke tempat gue ya!
Sekarang gue buru-buru nih ada urusan nanti ketemu lagi ya".bergegas pergi"Oky... By by ".ucap Zia sambil melambaikan tangan.
Ziapun kembali masuk ke dalam Apartemennya, sambil menikmati semangkok Bakso pemberian Andi
Ziapun memerhatikan tempat baru yang ditinggalinya sekarang.
Setelah cukup lama matanya menatap setiap sudut di ruangan itu yg tiba-tiba maniknya terhenti saat melihat sebuah Figura foto yang terletak Diatas meja Sofa.Ziapun menghentikan makannya dan berjalan kearah foto itu "LMJ" ucapnya sambil menatap foto di Figura itu, itu adalah Foto Bara bersama LUXAS MIKHARL JUNIOR.

KAMU SEDANG MEMBACA
BARA
Teen Fictionpadahal cuma mau main petek umpet eeeeh malah dapat istri? emang ngumpetnya dimana sih RAIHAN BARA PRADIPTA seorang CEO muda yang di tuntut ayahnya untuk memberikan pewaris untuk keluarga mereka akankah Raihan menyetujui keinginan orang tuanya itu...