[✓] Those Years I Loved Villains

105-106

Chapter 105:

    “Masuk dulu.” Kata Sheng Yunfei di belakangnya, Sheng Yunfei menyingkirkan payung dan meletakkannya di pintu.

    Saat ini, Paman Li sudah kembali.

    Su Mo berdiri di depan pintu, dan untuk sesaat dia tidak tahu bagaimana dia bisa sampai di sini.

    Dia sedikit berhati-hati, mencengkeram sudut pakaiannya dengan erat.

    Lagi pula, semua yang ada di depannya tampak sangat tidak cocok dengannya.

    Vila-vila besar, dekorasi cantik, dan aksesori mahal, ini adalah hal-hal yang belum pernah muncul di dunianya.

    Sheng Yunfei mengeluarkan sandal dari lemari sepatu dan meletakkannya di kaki Su Mo.

    Melihat dia berdiri di sana dalam keadaan linglung, dia berjongkok dan melepaskan ikatan tali sepatu Su Mo secara langsung, berniat mengganti beberapa untuknya.

    Pada saat ini, Su Mo segera sadar kembali, dia mundur dua langkah dengan cepat, dan berkata dengan suara rendah,

    "Aku, aku akan melakukannya sendiri."

    Dia mengenakan sandalnya dengan panik, dan menyimpan mata ke kamar dari waktu ke waktu Akankah seseorang tiba-tiba muncul di sini?

    Sheng Yunfei mengangkat alisnya, melihat tampang pemuda itu yang sedikit malu, sudut bibirnya sedikit melengkung.

    Setelah mengganti sepatu, Su Mo berdiri di sana, tidak tahu harus berbuat apa selanjutnya.

    Dia tiba-tiba menyesali mengapa dia menyetujui kedatangan Sheng Yunfei ke rumahnya secara impulsif.

    Memikirkan saat itu, saya tidak bisa mengendalikan diri dan menangis di depannya untuk beberapa saat, memikirkan Su Mo merasa sangat malu.

    Tapi lengan pria ini benar-benar hangat.

    Sheng Yunfei tahu bahwa dia gugup, jadi dia terkekeh pelan:

    "Jangan gugup, orang tuaku tidak ada di rumah, sekarang hanya kamu dan aku di rumah."

    Benar saja, Su Mo secara tidak sadar lega ketika mendengar ini.

    Sheng Yunfei memegang pergelangan tangan pemuda itu, tangannya dipenuhi kesejukan, dia mengerutkan kening, dan segera masuk ke kamar tidur.

    "Masuk dan mandi dulu, dan lepas pakaian basahmu. Aku akan meletakkan pakaian yang kutemukan di dekat pintu untukmu nanti. "

    Sheng Yunfei menyentuh dahi Su Mo, suhu tubuhnya normal, dan kemudian mendorongnya ke dalam kamar mandi.

    Selama seluruh proses, Su Mo hampir tidak punya waktu untuk mengatakan apapun.

    Dia berdiri di kamar mandi, melihat tempat ini penuh dengan kehidupan Sheng Yunfei, tegang - akhirnya santai di malam hari - sedikit.

    Tampaknya semua kemalangan hari ini menjadi jauh lebih beruntung karena kemunculan orang ini.

    Tidak - setelah beberapa saat, terdengar suara air di kamar mandi.