Mohn Sather

Prolog

5 Oktober 2176, sebuah eksperimen gila dilakukan di sebuah laboratorium di China, yaitu menggabungkan manusia yang sudah mati dengan robot.

Tulang dan sendi diganti dengan kerangka robot, organ tubuh diganti dengan mesin, dan aliran darah diganti dengan kabel.

Eksperimen pun berhasil, dan terciptalah manusia setengah robot bernama Mohn Sather. Nama Mohn Sather diambil dari kata monster, karena penampilan nya yang mirip seperti monster.

Mohn Sather dibekali dengan laser mematikan di setiap jari tangan nya, roket di kaki nya, pedang laser di lengan nya, dan penembak misil di punggung nya. Selain persenjataan, Mohn Sather juga dibekali dengan lapis baja yang sangat kuat untuk melindungi mesin utama.

Mohn Sather tinggal di laboratorium yang merupakan tempat dia diciptakan, dan menjalani hidup layaknya manusia biasa. Entah itu jalan-jalan, belanja di supermarket, ataupun berolahraga.

Namun pada suatu hari, kota Beijing diserang oleh teroris yang entah datangnya dari mana. Banyak bangunan yang diledakkan, termasuk laboratorium Mohn Sather. Para pekerja di laboratorium tersebut juga meninggal akibat terkena ledakan.

Kini, Mohn Sather hidup sebatang kara. Tidak ada lagi teman yang dia punya.

Tiga hari kemudian, dia bergabung dengan akademi militer China untuk menumpas teroris di Beijing. Dia ditugaskan oleh pemimpin nya, untuk menyamar menjadi pejalan kaki biasa, dan mencari para teroris di sana.