Hai anak anak baik🤗
Gimana kabar kalian?
Hujan tidak di daerah kalian?
Ayo lanjut enggak nih?
Kalo gitu pencet bintang nya dan komen dulu dong.
Happy membaca.
Jatuh cinta membuat lupa segalanya.
*****
Desember, rasanya begitu cepat sekali. Padahal baru kemaren sekolah kembali normal. Bulan penghujan ini telah tiba, hari ini adalah hari pertama dibulan Desember.
Pagi ini begitu cerah, Aqilla berjalan di sisi trotoar menuju halte.
Gadis itu menarik napas singkat kemudian menghembuskan.Beberapa menit gadis itu menunggu angkot yang lewat, tetapi belum ada tanda-tanda angkot itu muncul. Kemudian dirinya memilih menduduki kursi halte. Menganyun ayunkan kakinya bosan.
Tinn
Matanya beralih ketika mendengar suara itu. Ternyata seseorang berhenti disana dengan motor miliknya.
Kemudian orang itu membuka helm yang di pakai nya "Reyga," ujar gadis itu berdiri.
"Bareng sama gue." Aqilla dengan cepat menggeleng.
"Gue naik angko.t"
"Angkot gak bakalan lewat," ucap cowok itu melipat tangannya
"Biasanya tiap pagi juga banyak."
"Tapi hari ini beda." Aqilla memutar bola matanya malas
"Bilang aja lo mau modus."
"Yah gak percaya nih bocah." Cowok itu terkekeh kembali memakai helm nya.
"Gue tanya sekali lagi, mau bareng sama gue gal?" Gadis itu terdiam sesaat, matanya menoleh ke kanan kiri mencari keberadaan angkot itu.
Pada kemana sih ini
"Kalo gue tetep nunggu disini, gimana kalo sama sekali enggak ada. Terus gue telat ke sekolah." Batin gadis itu berbicara.
Setelah berpikir tidak ada salahnya juga ia ikut cowok itu. Lagi pula satu sekolah.
"Yaudah."
KAMU SEDANG MEMBACA
TRAUMA✓
Teen FictionPART LENGKAP - FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!! Ini tentang dia, kita dan trauma. Awalnya Aqilla kira jatuh cinta itu indah, seperti di novel yang pernah ia baca. Tapi sepertinya skenario tuhan dengan manusia itu tidak bisa di samakan. Setelah merasaka...