Suara roda skateboard di lantai koridor mampu membuat pasang mata mengernyitkan dahi mereka mencari suara.Ketika mengetahui siapa yang bisa bermain skateboard di sekolah, mereka hanya bisa menghela nafasnya. Sudah biasa.
"AWASS BANGG AWASSS!"
"MINGGIR WOI MINGGIR!"
"MINGGIR ASU!"
"BURUAN NA YANG KALAH KUDU TERAKTIR SOP BUNTUT!"
"LU MAJU DULUAN TADI! CURANG BANGSAT!"
teriakan Haechan dan Jaemin memenuhi koridor yang lumayan ramai karena sudah jam istirahat. Ya, mereka sedang bermain skateboard di koridor sekolah yang entah skateboard itu mereka dapat darimana.
Mereka berdua terus mempercepat laju skateboard, satu kakinya turun untuk mendorong. Tujuan mereka sekarang adalah KANTIN.
"TERAKTIR JING!"
"GOBLOG, KITA NYAMPE BARENGAN INI!" Jaemin menggeplak bahu Haechan.
"Hehehe, gue mau soto tapi ngantri banget gila"
"Iya anjir gue udah laper nih"
Haechan dan Jaemin seketika berpandangan, tersenyum miring ketika sesuatu terlintas di kepala mereka. Tepat beberapa meter dari kerumunan, Haechan disusul Jaemin melompat membiarkan skate nya maju begitu saja.
Beberapa orang sontak menyingkir menyadari kedatangan skateboard tak diundang menuju ke arah mereka.
"Hahaha, ayo chan!" ajak Jaemin menarik tangan Haechan. Mereka menuju si mamang soto, memesan dengan santai, lalu membawa nampan tersebut ke meja mereka. Makan.
Yang lain hanya bisa menatap tak percaya ke arah mereka.
"Ngapa bang?"tanya Haechan setelah menyeruput kuah soto di mangkokknya.
"Sok atuh dilanjut ngantrinya akang teteh, sorry yak kita sela lapar banget nih" sahut Jaemin santuy.
Mereka mulai makan dengan tenang karena lapar terlalu lama bermain skateboard ternyata menguras tenaga mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Slice of Life || Markhyuck ft Nomin
RandomKisah sederhana ketua osis dan wakil ketua osis dalam menangani tingkah ajaib dari kekasih mereka. ⚠️ Terdapat kata kata kasar.