"Cherry!!, Bangun heh dasar anak kebo!!," Teriak seorang wanita yang terus mengguncangkan tubuh anaknya. Viona namanya. "oooo ini anak ya, mama ambil air nih ya," geram Viona.
Ia tidak main-main dengan ucapannya, segera saja Viona mengambil air dan menyiram air itu pada anaknya.
Byurr
"ASTAGHFIRULLAH, MAMA!," Pekik Cherry
"apa? mama mama," balas viona tak kalah galak
"Bangunin aku pelan-pelan aja Napa sih ma? Dengan lembut gitu. Ini main siram-siram air aja," gerutu Cherry dengan wajah masamnya, "dikira aku rumput,"
"Lagian kebo banget udah dibangunin dari tadi, masih aja ngorok!," Viona menunjuk jam dinding yang berada di kamar Cherry, "Liat sekarang jam berapa??"
Cherry mengarahkan pandangannya ke arah jam dinding, "jam... APA? SETENGAH TUJUH???"
setelah itu Cherry segera melesat ke kamar mandi. Meninggalkan Viona yang hanya menggelengkan kepala melihat kelakuan anak semata wayangnya itu.
***
"Ma aku pergi dulu ya, assalamu'alaikum," pamit Cherry, ia mencium tangan mama nya.
"Ga sarapan dulu?"
"Gausahh mama, aku udah telat,"
Cherry segera berlari ke luar rumah dan menaiki ojek yang sebelumnya sudah ia pesan.
Setelah beberapa menit ia menempuh perjalanan menuju sekolah, akhirnya Cherry sampai juga di sekolahnya.
"Nih pak uang nya," Cherry menyerahkan beberapa lembar uang," makasih ya pak,"
Setelah itu Cherry segera berlari menuju gerbang sekolahnya, ia mengembuskan nafas lega karena gerbang sekolahnya masih terbuka.
SMA NUSA DHARMA, itu nama sekolah nya. Salah satu SMA favorit di kota tempat Cherry tinggal. Untuk masuk kesana pun tidak mudah, ia harus melewati beberapa seleksi, dan untungnya Cherry bisa melewati itu semua.
"Buruan neng, udah tiga menit bel bunyi, abis ini mau saya tutup pagernya," ucap seorang satpam
"Eeehh, iya pak bentar," Cherry mempercepat langkahnya, setelah melewati gerbang barulah satpam itu menutup pintu gerbang.
Cherry segera menuju kelasnya, X-3. Setelah sampai ia langsung saja masuk, beruntung masih belum ada guru yang masuk. Matanya mencari-cari sisa bangku yang tersisa, ia menemukan satu bangku yang berada di barisan paling belakang, segera saja Cherry berjalan menuju bangku itu.
"Haah, akhirnya gue bisa tenang juga," Cherry menghembuskan nafas lega.
Tak lama guru pun masuk.
"Selamat pagi anak-anak," sapa seorang guru perempuan.
"Pagi Bu," jawab seluruh anak X-3
Bu Nina tersenyum menatap siswa siswi X-3, "perkenalkan nama ibu Nina. Kalian bisa panggil ibu dengan sebutan Bu Nin atau Bu Ina"
Cherry melirik seseorang yang sedang tertidur di sampingnya.
"Hei, bangun udah ada guru tuh," Cherry menoel tubuh lelaki di sebelahnya, namun tidak ada respon apapun membuat Cherry kesal sendiri
"Apa gue gebuk aja?" Pikir Cherry
Cherry kembali menatap lelaki yang masih tertidur lelap di sebelahnya, ia mengguncang tubuh lelaki itu.
"Hiih, ni orang tidur apa mati suri sih? Susah banget dibangunin," gerutu Cherry pelan, "bodoamat ah gue gebuk aja,"
Bugh
KAMU SEDANG MEMBACA
Alceo
Fiksi UmumAwalnya Cherry hanya suka saja mengganggu hari-hari Alceo, reaksi yang pria itu berikan membuat Cherry menjadi terhibur. kata orang-orang, Alceo itu dingin, galak, judes, pokoknya nyeremin deh. Tapi setelah beberapa lama ia mengenal Alceo... sepert...
