⋇⋆✦⋆⋇ Epilog ⋇⋆✦⋆⋇ 

37 8 1
                                    

.✮:▹ ◃:✮.❃
𝘗 𝘈 𝘙 𝘈 𝘚 𝘐 𝘛 𝘌
ππ

Play song
New album RM BTS ft. 조 유진
Indigo
🎶

Hyunjin menatap foto Rouki yang tengah tersenyum manis. Ia akan berdiri di tempat ini untuk terakhir kalinya.

Hyunjin meraih kalung salib gadis itu dan mengambilnya. Gantian, ia yang akan memakai kalung itu. Berharap Tuhan, serta Rouki berada di sana untuk menjaga nya.

Ia memberi penghormatan terakhirnya, pada tubuh sang gadis yang teramat ia cintai itu.

Ia mengambil sebuah polaroid dari saku jas nya. Mengambil sebuah foto berharga seumur hidup yang ia letakkan pada guci berwarna biru, tempat dimana tubuh Rouki yang akan dikremasi sebentar lagi.

Guci biru, buatannya dalam semalam, khusus untuk abu sang gadis, yang amat istimewa dalam hidupnya.



Tak lupa ia meletakkan bunga aroma kenangan disana.


Untuk terakhir kalinya, ia menangis tersedu-sedu di sana. Para tamu yang datang juga, tak kalah sedih nya mendengar senduan pemuda itu.

Changbin, Ma Dong, Lee Know, Mina, dan para pegawai toko Samuel's, serta anak-anak ajarannya, dan biarawati Maria, yang turut hadir hanya bisa menatap dari barisan belakang.

Mereka membiarkan orang terakhir, yaitu Hyunjin untuk melampiaskan kesedihan dan kerinduannya pada Rouki, meski sudah terlambat.

Hyunjin menatap wajah cantik itu dengan lamat, sebelum akhirnya Hyunjin mendekatkan wajah nya pada Rouki.




Ia mengecup lamat bibir mungil itu untuk terakhir kalinya. Kemudian mengusap wajah dingin itu dengan lembut.

"Selamat tinggal kekasih ku..." ucapnya, sebelum mengecup dahi Rouki.



Maka saat ini, Hyunjin sadar bahwa hingga kematiannya yang akan datang. Baik seberapa lama ia hidup, ia takkan pernah melihat wajah cantik itu lagi.

Takkan pernah ia dengar suara menenangkan itu lagi, untuk menyanyikannya lagu sebelum tidur.



Hyunjin takkan pernah di sambut lagi sepulang nya ia ke rumah mereka.

Maka kata Selamat datang di rumah pun takkan terdengar lagi.



Hyunjin menyesal tak menampakkan diri lebih awal pada gadis itu. Dan tidak meminta maaf secara langsung padanya.

Ia akui dirinya benar-benar lelaki yang pengecut. Dirinya benar-benar pecundang, brengsek, dan tak pantas untuk di maafkan.




Changbin menarik nya menjauh dari sana, agar membiarkan para pengurus untuk segera mengkremasi tubuh Rouki.






Tangisan Hyunjin semakin terdengar tatkala peti itu dibawa menjauh, masuk kedalam sebuah ruangan pembakaran.

Changbin memeluk sahabat nya itu dengan erat, disusul oleh Ma Dong dan Lee know.





Mina, ikut menangis dan mengucapkan selamat tinggal pada tubuh Rouki yang sudah hanyut tak terlihat.

"Selamat tinggal sahabat baik ku.. Bapa menyertai mu, gadis baik"

Mina ikut berjalan mendatangi Hyunjin dan yang lainnya. Melihat Hyunjin yang masih menangis ia hanya bisa menghembuskan nafas nya sendu.

"Biarkan aku bicara sebentar dengan Hyunjin ya..?" tanya Mina pada ketiga orang itu, dan di jawab oleh anggukan.


"Hyunjin..?" panggilnya yang tidak di jawab sama sekali oleh Hyunjin.

Mina menepuk dan mengelus pundak Hyunjin pelan.

"Tak ingin terima surat ini?" tanya Mina pelan sembari menyerahkan sebuah amplop kecil ke depan Hyunjin yang lebih memilih menatap sepatunya kosong.

Hyunjin melirik amplop itu dan meraih nya meskipun ragu.

"Surat apa?" tanya nya tak bernada sama sekali. Matanya sesekali masih menitikkan air matanya.

"Surat dari Rouki tentu nya.. Baca ya? Ia menulis nya dengan susah payah" ucap nya sebelum meninggalkan Hyunjin berdiri di sana.


Hyunjin membuka amplop berwarna merah jambu itu, dan ia dapat melihat sebuah kertas yang di lipat tipis berwarna putih polos.







Dear, my Samuel, Hwang Hyunjin

Ini aku Shigerou Yaki, Rouki kekasih mu, Hwang Hyunjin.

Aku menunggu mu sangat lama, sayang...

Dua tahun, kau pergi tanpa memberi kabar apapun padaku.

Kau adalah orang berharga di hidup ku akhir-akhir ini...

Minggu lalu, itu kau kan? Yang terjatuh?

Aku mengenal suaramu dengan baik..

Pada akhirnya, aku tahu bagaimana perawakan mu. Kau tampan, tinggi, putih, dan masih berambut panjang.

Namun, kau mengubah warna rambutmu menjadi hitam kan?

Kenapa tidak jujur dari awal?

Sudahlah.. Aku tidak sanggup menuliskan banyak kalimat. Tanganku sakit, dan aku mengantuk..

Aku sudah memaafkan semua kesalahan mu di masa lalu.. Hiduplah dengan baik, dan jaga Kkami .. Angap Kkami itu adalah aku, yang harus kau lindungi seikhlas nya.

Terimakasih telah hadir, dan maaf tak bisa membangun keluarga bersamamu.



I still love you, my forever prince!


From Rouki,
Goodbye..













SELESAI




JADI INI BENERAN UDAH SELESAI YA.... SAMPAI JUMPA DI WORK LAIN

TERIMAKASIH TELAH MEMBACA CERITA PENDEK INI








28 Desember 2022

PARASITE ft. HWANG HYUNJIN (StrayKids) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang