08

5.3K 380 6
                                    

Zee masih terlihat cemas dan ada rasa takut pada dirinya. Teman-temannya masih setia untuk memberikan semangat pada Zee. Sedangkan Christy tidak tahu jika ibunya Zee akan menikah dengan ayahnya.

Drrrtt

Christy merasakan getaran dari ponselnya, ia bergegas mengechecknya. Dan ternyata itu dari Chika.

Kakak love❤️

Pulang sekarang ada ayah, cepet atau lo bakal kena hukuman dari gua

Itu isi pesannya, Christy bergegas mengambil tasnya dan berpamitan pada temannya.

"Eh guys sorry gua harus pulang sekarang, udah ditunggu kakak gua di rumah." Pamit Christy pada yang lainnya.

"Zee ntar kalo ada apa-apa chat aja yaa." Sambungnya. Teman-temannya mengangguk menandakan ia mengizinkan Christy pulang.

'tumben ayah pulang ke rumah, apa yang bakal ayah omongin ya?' batin Christy.


Christy bergegas melajukan motornya dengan cepat menuju rumah.


Tok... Tok... Tok...

"Christy pulang." Ucap Christy pelan sambil memasuki rumahnya dan melihat sekelilingnya.

Chika menghampiri Christy yang baru saja masuk dengan muka datarnya dan tatapan tajam.

"Cepetan ganti baju terus ke ruangan ayah, gua gamau kalo lo sampe ngomong ke ayah yang macem-macem, kalo iya lo bakal habis sama gua ngerti gak lo!" Ucap Chika penuh penekanan dan membuat Christy takut. Christy hanya mengangguk sebagai jawaban dan langsung menuju kamarnya lalu berganti baju.

"Yok Christy bisa yok, ga usah takut bersikap seperti ga terjadi apa-apa." Gumamnya pada diri sendiri.

Setelah itu ia beranjak keluar dari kamarnya dan menuju ke ruang ayahnya seperti yang Chika suruh tadi.

Tok tok tok

"Masuk." Suara dari dalam ruangan yang tentu Christy paham siapa dia. Yap dia adalah Gracio ayahnya.

"Hai ayah." Ucap Chika yang ternyata ada di belakang Christy. Itu membuat Christy terkejut, namun ia segera menetralkan rasa terkejutnya itu karena mendapat tatapan tajam dari kakaknya.

"Sini kalian duduk, ada yang ayah bicarain." Ucap Gracio.

"Ada apa ayah?" Tanya Christy.

"Kalian sekolahnya gimana Chika, Christy?" Tanya Gracio membuka pembicaraannya.

"Baik yah gada yang bermasalah." Jawab Chika dengan tenang.

"Aku juga baik kok yah, kak Chika selalu jagain aku." Ucap Christy sambil tersenyum.

'dih apa banget pake senyum gitu najis, kalo ga ada ayah lo udah gua gampar.' batin Chika geram.

"Ya sudah syukur deh kalo ga ada masalah di sekolahan." Ucap Gracio sambil tersenyum balik kepada mereka berdua.

'enggak yah aku ga baik, kak Chika selalu marahin aku yah, aku takut.'  batin Christy.

"Chika, kamu jaga adek kamu dengan benar kan?" Tanya Gracio pada Chika. Chika pun mengangguk.

"Bagus deh kalo kalian akur, ini yang ayah suka dari kalian, akur terus, jangan sering berantem yaa." Ucap Gracio panjang lebar dan mereka mengangguk.

'andai ayah tau yang sebenarnya yah, aku selalu di hukum sama kak Chika, selalu di bully sama kak Chika yah.' batin Christy, dengan senyum terpaksanya.

ILVSISTER(Ch2) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang