OUR CLASS [00L]

47. Kebongkar

Waktu berjalan sangat cepat, tidak ada sesuatu yang menarik yang dapat diceritakan selain fakta bahwa hari ini sudah kembali PTS 

Yang mengejutkan adalah, tanpa terkecuali semuanya belajar dengan giat. Even Sanha pun selama beberapa hari ini mengajak Shotaro untuk belajar bersama Bomin. Bomin yang tiap malam selalu kedatangan dua tamu tersebut  dengan sangat senang hati mengajarkan mereka. 

Suasana kelas menjadi cukup damai karena biang kerok kelas mereka sedang cuti sementara dari pekerjaannya membuat kegaduhan. 

"Damai gitu hati Pak Eunhyuk kalau lihat kalian kaya gini." Komen Pak Eunhyuk didepan pintu sambil senyam senyum bahagia. 

"Tau gini sistem gugur diadain tiap bulan aja ya harusnya." 

Langsung di hadiahi 32 pasang mata yang menatap Pak Eunhyuk tajam, "Ngomong apa pak barusan?" Tanya Shuhua tajam 

"Hehehe bercanda nak anak, kalem dong." 

"Yuk ke atas sepuluh menit lagi sesi ujian kalian dimulai." 

Matematika Wajib jadi mapel kedua yang paling mereka benci setelah Matematika Minat, selain faktor materi pembelajaran yang kalian tahu sendiri lah ya, tapi juga kedua guru yang menguji kesabaran tiap saat. 

"Jun ntar kalau gak bisa nyontek ya hehe." Kata Han selaku teman sebangku Renjun 

Renjun hanya memutar bola matanya malas menanggapi, yang ngomong malah cengengesan 

"Ya Allah semoga gak minus aja deh nilai gue." Kata Jaemin yang memiliki harapan hanya seberat badan Renjun

"Tenang yang, nanti kalau gak bisa aku kan ada." Balas Seoyeon sambil tersenyum (sok) manis. 

Jaemin hanya mengangguk malas untuk  menanggapi, dia kemudian mempercepat langkahnya menuju ke kursinya tapi menyempatkan untuk berhenti sejenak di sebelah Heejin, "good luck." 

"Heran gue sama Jaemin, udah dapet Seoyeon yang beningnya kek gitu aja masih menel sana sini." Komen Junkyu merasa miris 

"Hush! gak boleh ngomongin orang sembarangan." Tegur Kim Hyunjin 

"Semangat Heejin." Kata Chaewon memberi semangat, Heejin tersenyum miris, yang polos dan keliatan gak peduli soal cinta cintaan aja paham loh 

"Makasih Chaewon." 

Sesi ujian telah berakhir, Siyeon dan Sunwoo menghampiri bangku yang menjadi tujuan akhir dari hal yang selama ini mereka lakukan. 

"Semua dugaan kita bener woo, ini hampir mustahil." 

"Mau bongkar kapan? gue udah gedeg banget sumpah." Kata Sunwoo tidak sabaran 

"Sabar, tunggu akhir PTS sekalian kita selesai in semuanya." 

•00•

Heejin lagi di taman belakang, semenjak Seoyeon masuk ke kelas aksel, ini jadi spot favorit Heejin buat menyendiri.