Pak Eunhyuk rela berangkat pagi-pagi cuma buat lihat anak-anaknya yang bakal jadi petugas upacara hari ini
Setelah satu minggu kemarin, mereka telah berlatih sangat keras, ah ralat yang keras bukan latihannya tapi suara Pak Eunhyuk
Sebenarnya masih banyak sekali kesalahan yang mereka buat pada latihan terakhir
Pengait benderanya alhamdulilah udah diambil, tapi malah benderanya yang kebalik
Jadinya bukan merah putih, tapi putih merah
Belum lagi naskah Pancasila yang gak berdosa itu bisa sobek, kok ya bisa gitu loh?
Pak Eunhyuk udah pasrah aja, semoga upacara kali ini dapet mukjizat terus berjalan lancar, atau seenggaknya ada ujan badai biar gak jadi upacara sekalian
"Ayo anak-anak tarik nafassss, pelannnn, jangan lupa hembuskan." Titah pak Eunhyuk kepada anak-anaknya
Mereka semua memandang pak Eunhyuk aneh
Mereka tuh gak gugup sama sekali percayalah, cuma pak Eunhyuk aja yang kaya orang lagi sawan
"Pak kita mau jadi petugas upacara bukan mau lahiran pak." Sahut Haechan memutar bola matanya malas
Pak Eunhyuk cuma menatap sinis ke arah Haechan
"Pak tenang kali pak, kita cuma upacara bukan nungguin hasil UN." Nancy ikutan meledek Pak Eunhyuk
"Hadehh kalian ini, ya sudah sekarang kalian siap-siap, ambil posisi." Pak Eunhyuk mengkomando murid-murid A'2
Lagi, seperti sudah menjadi kebiasaan, Pak Eunhyuk mulai mengabsen anak-anaknya lagi
Nah kan kurang sebiji -Batin Pak Eunhyuk
"Han jisung, Felix mana?" Tanya Pak Eunhyuk ke Han
Han celingak-celinguk mencari keberadaan Felix, lah iya dia juga baru sadar Felix gak ada
"Lah gak tau pak, hari ini Felix gak berangkat bareng saya."
Nah kan belum apa-apa udah ada aja masalah, masalahnya disini, Felix itu jadi salah satu pemimpin barisan dan ini upacara 15 menit lagi mulai
Pak Eunhyuk mencoba tenang dan mencari solusi, dia menghampiri deretan anak padus
"Jeno, kaki kamu sudah sembuh?" Tanya Pak Eunhyuk, mengingat seminggu lalu katanya kaki Jeno sakit jadi dia tidak bisa menjadi pemimpin
"Sudah kok pak." Jawab Jeno
"Ya jelas udah lah pak, Jeno cuma jatuh dari motor, bukan patah tulang." Sambar Renjun
Emang ya Renjun tuh kalau ngomong gak kenal perempuan gak kenal guru, semua aja sama dijudesin
"Gantiin Felix jadi pemimpin barisan." Ucap Pak Eunhyuk mengabaikan Renjun
"Tapi saya gak pakai seragam petugas pak." Balas Jeno, dia emang pakai putih abu-abu doang sama almamater
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR CLASS [00L]
Fanfiction30 manusia absurd berjenis kelamin 14 perempuan dan 16 laki-laki, bagaimana jika mereka disatukan dalam satu kelas? kelas akselerasi pula Kisah tiga puluh manusia yang berbagi tempat yang sama selama dua tahun, meski bringas dan tak jelas, mereka be...