Dream Of You

Even After All We're All Stranger

Pagi dengan semua drama yang sangat Ta benci. Dia baru saja meredakan amarahnya semalam dan kini harus menumpuk amarah baru lagi melihat pemandangan didepannya. Jeff yang begitu perhatian dengan Barcode di meja makan pagi itu benar-benar membuat selera makan Ta menghilang.

"Kak Jeffy aku nanti ada kegiatan sampai malam, ga papa kan ya kak?" Izin Barcode dengan raut clingy nya yang tentu tidak lupus dari mata Ta.

"Hubungi aja nanti kakak jemput." Balas Jeff yang membuat Ta memutar bola matanya malas.

Jeff yang sejak tadi tidak melepas pandangannya dari Ta tau betul bahwa kondisi mood Ta sangat Jelek pagi ini.

"Ga kuliah lo?" Tanya Jeff pada Ta yang memang masih memakai baju tidurnya.

"Bukan urusan lo." Jawab Ta malas dan berlalu begitu saja meninggalkan Jeff dan juga Barcode.

Ta kembali kekamarnya dengan kesal, ini baru hari pertama Barcode ada disini dan dia sudah sangat menyiksa Ta dengan kehadirannya, bagaimana bisa Ta mendekati Jeff jika ada sosok menyebalkan di sampingnya.

"HALO?" 

"WEHH, sabar."

"Apaan?"

"Gua mau ngadain rapat sekarang."

"Tiba-tiba, bukannya lo baru balik dari Ceko."

"Hm, maka dari itu kita harus rapat, sekarang juga!! Kelas kita ada di sore hari dan malam hari waktu gua semuanya milik Rain."

"Gua kesana." 

Panggilan singkat itu sedikit tidaknya menenangkan karena Ta harus pergi keluar dan tidak perlu bertemu dengan Jeff ataupun Barcode hari ini.

🫣🫣🫣

Ta memanaskan motornya tepat saat mobil Jeff keluar dari garasi. Jeff memberhentikan mobilnya disebelah Ta yang membuat Ta seketika menatap tajam ke arah Jeff dan Barcode yang terlihat jelas duduk di dalam mobil.

"Mau kemana?" Tanya Jeff dengan sedikit keras mendengar suara motor Ta yang cukup berisik.

Ta hanya menatap Jeff tajam dan berlalu begitu saja tanpa ada keinginan untuk membalas perkataan Jeff.

Jeff yang melihat kepergian Ta hanya bisa tersenyum penuh kemenangan.

"Waw gua cuma memberikan beberapa kata dan dia sudah terlihat sangat marah seperti itu. Bukankah itu cukup mudah? Jika begini semuanya akan selesai dengan cepat." Sahut Barcode.

"Tidak, itu tidak akan menyenangkan jika semudah ini." Balas Jeff dan mulai melajukan mobilnya.

🫣🫣🫣

Ta, Phayu, Prapai dan juga Fah kini sudah berkumpul di rumah Phayu yang menjadi base mereka dalam berbisnis. Jangan bertanya mengenai Sky dan juga Rain, karena Phayu melarang keras kekasihnya untuk bergabung dengan bisnis yang bisa dikatakan berbahaya. Begitu juga dengan Prapai yang tidak akan membiarkan Sky.

Persahabatan mereka sebenarnya terbentuk karena ketidaksengajaan. Ta, Phayu, dan Fah sebenarnya sudah mengenal sejak smp, mereka mulai persahabatan sejak saat itu. Sedangkan Prapai bergabung saat Phayu berpacaran dengan Rain. Phayu selalu berada dimana Rain ada, begitupula Sky. Karena Prapai entah datang darimana yang selalu mengikuti Sky kemana-mana membuat mereka seringkali berempat. 

Mereka semua tidak satu jurusan, Ta di teknik, Fah di design, Prapai di bisnis, Phayu, Rain dan Sky di arsi. 

Bisnis yang cukup berbahaya ini awalnya berasal dari Phayu, karena Phayu adalah anak seorang mafia besar jadi dia memiliki akses yang mudah untuk memulai bisnisnya. Ta yang tanpa sengaja memiliki link untuk perdagangan senjata bergabung dengan Phayu, sedangkan Prapai bergabung karena dia ternyata memiliki beberapa kasino yang cukup besar, dan untuk Fah dia memiliki link perdagangan obat-obatan yang cukup luas.