20

1.2K 84 7
                                    
























Happy reading~


Jungkook kehilangan arah, jungkook tak tau harus bagaimana, jungkook tak tau hal apa yang harus ia perbuat saat inu, ingin rasanya jungkook bercerita masalahnya saat ini namun jungkook bingung harus menceritakannya pada siapa, ingin bercerita pada bambam dan lisa tapi ia merasa malu untuk menceritakannya

Ia akan pergi jauh dari keluarga, sahabat serta kekasihnya, ia sudah memutuskan hubungan dengan gd sebelum ia pergi meninggalkan rumahnya, ia merenung di bawah pohon besar dengan sebotol alkohol di genggamannya

"Apakah keputusan koo baik, mommy marah sama koo? Tapi ini bukan sepenuhnya salah kookie kan momm?"jungkook meracau memanggil manggil nama mommy nya yang sudah tak mungkin lagi memeluknya saat menangis dan mengusap air matamya dengan lembut serta nasihat yang membuat hati jungkook tenang

"Hiks... koo jahat, daddy baik sama koo tapi koo jahatin daddy, hiks... maaf dadd koo salah, koo gak pantas di anggap anak lagi, maafin koo dadd"jungkook menangis sambil menegak alkohol yang sudah tinggal setengah botol, dirasa semua itu tak akan membuatnya tenang, ia segera menuju ke suatu tempat yang pernah ia kunjungi dulu saat pertama kali di jepang





Dua setengah jam jungkook lewati untuk menuju ke tempat yang biasanya menjadi tempat ternyaman untuk jungkook

Ya! Tempat yang sering jungkook kunjungi adalah hutan, tak banyak yang mendatangi hutan ini karna dihutan ini banyak hewan buas, namun jungkook tidak takut karna apa?















































































































































































































































































Kamu nanyeeeeaakkk?


































Karna jungkook sudah berdamai dengan hewan buas disitu, jungkook pun sudah seperti keluarga dengan hewan di hutan itu

Jungkook masuk dengan menuntun motornya ke dalam hutan yang sepi, hanya suara hewan malam, angin dan gesekan daun yang terkena angin, sangat menenangkan ditelinga jungkook

Dirasa cukup jauh berjalan, jungkook memarkirkan motornya di salah satu pohon dekat air terjun dan hawa disana terasa sangat dingin

Jungkook duduk di bebatuan pinggir air terjun sambil mengusap usapkan tangannya supaya hangat, jungkook benar benar kedinginan karna memang sekarang masih jam 5 pagi

Ggrrrrhhh

Suara geraman singa terdengar bersahutan membuat jungkook menoleh kebelakang namun tak ada apapun

Saat hendak melihat ke depan ia dikejutkan dengan singa yang sudah berada tepat didepan wajahnya

"Yaa lion, kau mengagetkanku tau!"gerutu jungkook sambil mengelus bulu lebat yang berada di sekitar wajah singa

Grrr

Jungkook tersenyum memeluk singa itu saat sang singa bergerak seolah olah menyuruh jungkook mencari kehangatan di bulu kepalanya yang lebat

Jungkook memeluk kepala singa itu dan menyandarkan kepalanya di kepala singa itu, tangannya tak tinggan diam, ia mengelus bulu singa itu dengan lembut membuat sang singa menjadi nyaman

"Kau tau? Aku berada disaat sulit sekarang"curhat jungkook masih setia dengan kegiatannya, sedangkan sang singa tadi hanya diam seolah siap mendengar cerita jungkook

"Aku kabur dari rumah ku sendiri, menjauhi sahabat keluarga serta kekasihku, ini sungguh berat untukku sangaaattt berat, namun aku tau aku salah, aku sudah berhubungan dengan papa ku di belakang daddy ku, aku tak tau harus bagaimana lagi saat ini hikss..."jungkook menangis menenggelamkan wajahnya di antara bulu lebat singa itu

Grrrr

Satu singa lagi mendekatinya, mengusapkan bulu kepalanya di pipi jungkook seolah mengusap air mata yang berjatuhan di pipi itu

Jungkook tersenyum kemudian memeluk dua singa yang sudah ia anggap sebagai keluarga






Ngawur

Fake UkeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang