19

1.1K 74 2
                                    
























Happy reading~


Jungkook tengah duduk sambil memainkan ponsel nya setelah pulang sekolah

Grep!

Jungkook terlonjak kaget ketika seseorang memeluk lehernya dari belakang, dari aromanya saja jungkook sudah bisa tebak bahwa yang memeluknya adalah papanya

"Mau apa pa?"tanya jungkook datar

"Hey baby, panggil saja taetae"ujar taehyung duduk di samping jungkook

"Maaf pa, tak sopan memanggil orang tua dengan namanya"

"Koo kenapa?sini cerita sama taetae"taehyung hendak memeluk jungkook namun jungkook terlebih dulu berdiri

"Pa tolong jauhi koo, koo tak akan lagi meminta pertanggung jawaban papa nantinya, berbahagialah bersama daddy, jangan sakiti daddy karna koo sangat menyayangi daddy, terima kasih"

"Hey kookie kau mau kemana?!"tanya taehyung berteriak

Taehyung menghempaskan tubuhnya di sofa sambil terbengong

"Aku tak peduli bagaimana perasaan daddy mu koo, yang aku mau kau menjadi milikku, aku mencium dan bermanja dengannya hanya supaya bisa membuatku dekat denganmu, aku mencintaimu koo sungguh"gumam taehyung tanpa menyadari bahwa sehun mendengar semuanya

"Jadi dialah mantan kekasih anakku, sejauh mana hubungan mereka saat ini?"gumam sehun dengan mata berkca kaca pergi dari sana



Malam harinya jungkook baru sampai di rumah karna singgah dulu ke apartemen gd

"Darimana saja kamu koo, daddy khawatir"

Tanpa ba bi bu jungkook langsung memeluk daddynya

"Hey kenapa hm?"tanya sehun mengelus surai sang anak

"Tidak apa dadd, hanya ingin memelukmu"

Sehun hanya mengangguk menggendong jungkook ala koala dan membawa nya ke meja makan yang mana disana sudah ada taehyung

"Kenapa koo di gendong dadd?"tanya taehyung

"Entahlah dia hanya ingin bermanja denganku mungkin?"

Sehun pun makan sesekali menyuapi sang anak yang sama sekali tak mau lepas dari nya

"Daddy, koo ingin tidur dengan daddy, bolehkan?"

"Boleh, cha! kita tidur"

Sehun beranjak dari sana tanpa berkata apapun pada taehyung membuat taehyung menyerngitkan dahinya

"Kenapa dengan si sehun itu?"tanya taehyung terheran, namun ia hanya acuh dengan cepat ia membersihkan meja dan menuju kamar

Sedangkan di kamar jungkook, jungkook berbaring memeluk sehun dan menyembunyikan wajahnya di dada sehun, hanya hening yang ada

"Dadd"

"Hm?"

Hening kembali, jungkook tak tau harus memulai darimana, ia sudah berjanji pada diri sendiri bahwa ia akan menceritakan semuanya kepada daddynya

"Koo ingin cerita"

"Tentang hubunganmu dengan papa tae?"tanya sehun yang mana itu membuat jungkook menegang

"Daddy"lirih jungkook menangis di dada sehun

"Tak apa koo ceritakanlah"sehun mencoba menenangkan sang anak dengan mengelus lembut punggung jungkook

"Koo dan papa tae sudah berhubungan intim dadd"

Ucapan jungkook itu membuat sehun memberhentikan usapannya di punggung jungkook

"Sudah sejauh itu ternyata"

"Maaf dadd, koo menyesal, itu bukan kemauan koo"

"Tidurlah koo, daddy akan keluar"sehun melepas pelukannya lalu beranjak keluar membuat jungkook tambah sesegukan menangis, ia mengambil foto jennie

"Momm, kookie salah maafin kookie momm, gak seharusnya kookie melakukan itu kan momm?kookie salah momm hukum kookie, mommy mau memukul kookie tak apa momm pukul kookie momm hikss... mommy kookie kangen"jungkook menangis memanggil nama mommynya, selalu meminta maaf walaupun ini bukan seluruh nya kesalahannya

Ia tertidur dengan air mata yang masih saja mengalir membasahi pipi gembilnya membuat siapapun pasti iba melihat itu semua





Saat pagi buta jungkook sudah bangun, langsung membereskan bajunya dan keluar kamar, dan dilihatnya rumah masih sepi nan gelap pertanda bahwa tak ada yang bangun sama sekali, ia menuju ke kamar sang daddy membukanya secara perlahan dan berjalan menuju sang daddy yang tengah memeluk taehyung

"Daddy sangat mencintai papa ya? Maafin koo dadd gak seharusnya koo ngelakuin itu, maafin koo dadd, koo harap daddy bisa bahagia sama papa tae, koo pamit dadd aku menyayangimu"

Cup

Jungkook mencium pipi sehun dan pergi dari sana dengan air mata yang mengalir

Menuju garasi dan mengambil motor sport nya melewati jalanan yang mana pasti saat itu sangat lah dingin

Fake UkeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang