⚠Don't Copy My Book⚠
Tujuh tahun kemudian
Sudah tujuh tahun setelah hari kepergian Robbert, sekarang kehidupan [Name] berubah drastis. Dari hidupnya yang sunyi, kelam, kejam, dan penuh dengan kesepian menjadi hangat dan penuh dengan kasih sayang dan kebahagiaan. Percayalah, setelah hujan badai, pasti akan ada pelangi.
(Gue kapan ya?)
Kehidupannya dulu [Name] tidak mempunyai rumah untuk pulang. Bukan maksud rumah bangunan, tetapi rumah tempat kita pulang dan beristirahat serta tempat menceritakan seluruh keluh kesah kita. [Name] tak mempunyai itu, tapi dulu.
Sekarang ia mempunyai semua yang dulu ia tak punya. Kasih sayang, cinta, pelukan hangat, bahkan sekarang tidak ada hari tanpa dia tersenyum manis. [Name] yang sekarang bukan [Name] yang dulu.
Tepat enam tahun yang lalu [Name] menikah dengan ke tujuh BoEl dan sekarang mereka sudah si karunia dua anak kembar yang umurnya sudah menginjak lima tahun.
Nama si kembar adalah Reverse Griselda Pramaxiliano dan BoBoiBoy Griselda Pramaxiliano. Ah satu lagi, marga Griselda dan Pramaxiliano sudah tercantum di namanya menjadi [Fullname] Griselda Pramaxiliano.
Reverse dan BoBoiBoy adalah asli darah daging BoEl, rill no pek pek. Jangan tanya kenapa bisa karna gue sendiri juga kagak tau.
Walaupun Reverse dan BoBoiBoy kembar, tapi percaya lah sifat mereka sangat berbeda. Sifat BoBoiBoy lebih ke Gempa dan TTM kalau Reverse lebih ke TC.
Oh ya, satu tahun yang lalu Lyn menikah dengan seorang perempuan yang bernama Frishka dan saat ini Frishka tengah mengandung anak mereka yang pertama.
Saat ini [Name] tengah menyiapkan sarapan pagi untuknya dan ketujuh suaminya serta kedua anaknya. Setelah selesai [Name] beranjak pergi menuju kamar si kembar karna mereka belum bangun.
Sesampainya
Ceklek
Senyuman [Name] terukir ketika ia melihat kedua anaknya masih sibuk dengan alam mimpinya, hanya kepala mereka yang terlihat sedangkan badan mereka tertutupi oleh selimut. [Name] berjalan menghampiri ranjang si kembar lalu mulai membangunkan mereka.
"Hey boy, wake up!"
Si kembar langsung bangun ketika [Name] mengucapkan itu, mereka bukan tipikal anak kebo. Lebih tepatnya trauma si. Pernah waktu itu mereka tak mendengarkan [Name] dan tetap tidur hingga pada akhirnya mereka berdua di hukum oleh [Name].
Hukumannya tak berat, mereka hanya di hukum untuk membersihkan kamar tidur dan tempat bermain mereka yang keadaannya sangat jauh dari kata rapih.
"Morning Mommy" ucap si kembar dengan mengecup kedua pipi [Name].
"Morning too dear" [Name] mengecup kening si kembar secara bergantian. "Sekarang kalian berdua mandi, biar Mommy siapkan pakaian kalian"
Tanpa berlama lama lagi si kembar langsung mengambil handuk mereka lalu masuk ke dalam toilet yang tersedia di kamar mereka. Selama si kembar mandi [Name] menyiapkan pakaian si kembar.
Setelah si kembar selesai mandi [Name] langsung memakaikan baju mereka dan mendandani mereka. Uhm sebenarnya hanya menyisir rambut dan memberikan sedikit bedak di wajah mereka. Setelah selesai, [Name] dan si kembar pergi menuju ruang makan.
Ketika mereka bertiga sampai di ruang tamu, ternyata ketujuh pahlawan mereka sudah duduk anteng di kursi yang tersedia di ruang makan.
Baru saja [Name] mendaratkan bokongnya di atas kursi, BoEl menatap [Name] seolah sedang meminta sesuatu dan sesuatu itu mutlak harus [Name] lakukan. "Ada apa?" Tanya [Name].
KAMU SEDANG MEMBACA
The Seventh Mafia's And One Psycho Girl's [BoBoiBoy X Readers] (END)
Fantasy[Fullname] seorang gadis psycho. Ia di tugaskan oleh boss nya untuk membunuh tujuh mafia kembar. Akankah ia berhasil membunuh mereka? Atau malah ia yang terbunuh oleh ke tujuh mafia itu? Atau mungkin bukan keduanya? Lantas apa yang akan terjadi di a...