Jungkook
Lis, lo baik baik aja?
Gue tau lo pasti nggak pegang hp, tapi nanti kalo lo baca chat gue tolong kabari gue yaa.
Gue ngechat bambam nggak dibales.
Sekiranya lo butuh bantuan gue, just call me.
Maaf ya.Ia pun ingin jatuh cinta lagi secara normal.
+×÷
"Gue minta nama rumah sakitnya, Bam. Gue gak akan maksa buat jenguk dia langsung secara personal,"
+×÷
"Dokter belom nikah, 'kan?"
"Kenapa? Kamu mau lamar saya?"
+×÷
"Ada yang sakit?"
"Enggak, gue udah baek an. Jangan pasang muka sedih gitu, gak cocok buat tampang lo yang slenge'an."
+×÷
"Mau Cerelac, buatin."
"Mau dibuatin yang rasa apa?"
"Mau yang pisang."
"Pake kiwi sama stoberi?"
+×÷
'get well soon asap, okay?'
Iya, captionnya sesingkat itu tapi setelah kalimat itu Donghyuk menandai Lisa di snapgram lelaki berlesung pipi tersebut.
+×÷
Udah, let it flow aja lah, Jek. Kalo jodoh, pasti ada waktu buat bareng, kalo nggak, ya lepasin.
Pada akhirnya, yang ia lakukan adalah mengambil gitar akustiknya dan mulai memetik senar-senar gitarnya secara perlahan sembari menyanyikan lagu Keshi yang berjudul Bandaids.
+×÷read it full on my KaryaKarsa's account: https://karyakarsa.com/foleyys/key-suspect-episode-14-band-aids
KAMU SEDANG MEMBACA
Key Suspect! [Local AU] | END ✓
Fanfiction- Jinx [noun]: orang yang membawa sial. Apakah kalian percaya terhadap nasib sial? Bagaimana jika kesialan yang kalian alami merupakan siklus yang kontinyu? Terlebih lagi, seolah bukan kebetulan jika kesialan yang kalian alami bertepatan setelah ka...